★ Happy Reading ★
Setiap orang pasti memiliki masalah tersendiri dan tergantung dari mereka bagaimana ia menghadapinya
_ Anisa Putri Azizah _
" jefan." panggil bram ayah jefan.
Tapi tak di gubris oleh jefan dan malah menaiki undakan tangga rumahnya.
" JEFAN." panggil bram kali ini dengan berteriak. Dan barulah jefan menoleh dan menatap sang ayah sinis.
" ayah ingin bicara sama kamu." ucap bram dengan napas memburu.
" mau ngomong apa." ucap jefan dingin
" ayah akan bercerai sama mami kamu dan ayah akan segera menikah dengan kekasih ayah." ucap bram santai. Seolah tak ada beban yang dia pikul atau memikirkan keluarga kecilnya yang dia bangun dan perasaan anaknya.
" anda tega bicara seperti itu sama aku dan dengan gampangnya anda mengambil kesimpulan ingin pisah dengan mama aku dan memilih selingkuhan anda itu. Ingat ketika anda dalam kesulitan, siapa yang bakal ada di samping anda kalo bukan mama aku. Dan begitu mudah anda membuat hati mama saya itu sangat menderita." ucap jefan emosi. Kali ini dia tidak dapat mengotrol emosinya lagi, ayahnya sudah kelewat batas kali ini.
" JAGA UCAPAN KAMU BARUSAN JEFAN." ucap bram emosi.
" emang kenyataannya begitu kan." ucap jefan tersenyum smirk.
" JEFAN." ucap bram dan satu tamparan mengenai pipi jefan.
Plak
" aku baru tau sekarang, bahwa anda bukan siapa - siapa aku atau mama." ucap jefan dingin dan berlalu pergi mencari mamanya.
Cklek
" mama." panggil jefan di depan pintu kamar mamanya.
" kamu udah pulang." ucap miranda dengan suara serak.
" hm." gumam jefan dengan dehemannya.
" jefan apa kamu sudah ketemu ayahmu." ucap miranda dengan suara serak.
" sudah." ucap jefan
" dia udah bilang tujuannya ke kamu." ucap miranda.
" hm, dan dia bilang kalo dia mau pisah sama mama." ucap jefan.
" iya." ucap miranda.
" tapi kan-." ucap jefan.
" mama udah capek hadapin ayah kamu je, jadi jalan satu satunya mama harus pisah walaupun itu berat bagi mama." ucap miranda yang kini sudah menagis. Dengan cepat jefan memeluk mamanya dan menenangkan mamanya.
....
" eee non anisa udah pulang toh." ucap maid
" iya mbok." ucap anisa.
" oh iya non anisa mau apa biar mbok bikini."
" terserah mbok, anisa mau ke kamar dulu bersih - bersih." ucap anisa lalu beranjak pergi tapi sebelum itu dia ketemu dengan ibunya.
" kamu dari mana putri." ucap melani.
" dari rumah rina." ucap anisa ketus.
" terus kenapa kepala kamu di perban gitu." ucap melani
" bukan urusan bunda juga kan." ucap anisa ketus.
" PUTRI, jangan bilang begitu nak, justru bunda tanya kamu begitu karena mama khawatir sama kamu." ucap melani.
" sejak kapan mama khawatir sama aku, bukannya mama sama papa lebih mentingin pekerjaan saja di banding aku dan kak adel." ucap anisa emosi.
" anisa -." ucap melani terpotong.
" apa ma, mama mau bilang kalo itu demi kami berdua." ucap anisa berteriak.
" Dek." panggil adel dari arah belakang melani dan langsung menampar sang adik.
Plak.
" jangan kamu berteriak kepada mama dek." ucap adel
" kenapa kakak apa itu salah." ucap anisa dingin.
" iya itu salah." ucap adel.
" apa yang salah kak, gw benar kan kalo mama sama papa cuma mentingin kerjaan di banding memberi kita kasih sayang." ucap anisa emosi.
" AKU IRI KAK SAMA TEMAN TEMAN AKU YANG MENDAPATKAN KASIH SAYANG ORANG TUA MEREKA WALAU ORANG TUA MEREKA SIBUK." ucap anisa berteriak.
" aku ingin seperti mereka, apa itu tidak boleh." ucap anisa dan langsung pergi dari rumahnya entah pergi kemana.
" DEK " panggil adel tapi tak di hiraukan dengan anisa.
" udah nak biarkan adek mu menyendiri dulu, emang bunda yang salah di sini. Lebih mentingin pekerjaan dari pada kalian, maafkan mama belum bisa jadi mama yang baik untuk kamu." ucap melani memeluk adel.
" iya ma, adel ngerti kok." ucap adel di dalam pelukan mamanya.
...
Anisa berlari entah kemana sampai ada kendaraan yang melintas dan hampir saja anisa di tabrak kalo tidak ada yang menolongnya tadi.
" mbak kalo jalan liat - liat dong, udah nggak ke tabrak." ucap seorang pengendara.
" maafkan teman saya." ucap seseorang yang menolong anisa. Dan pengendara itu langsung pergi.
" ELO." ucap anisa menunjuk seseorang yang sudah menolongnya.
" kenapa, kaget ya gw bisa di sini." ucap seseorang tersebut dengan santainya.
" ck pede banget loh." ucap anisa berdecak kesal.
" emang."
" kenapa loh nolongin gw lagi si jefan, seharusnya loh biarin gw tadi."ucap anisa ketus.
" ck bukannya makasih loh malah ngomel nggak jelas." ucap jefan dingin.
" gw nggak nyuruh loh juga nolongin gw jadi buat apa gw makasih ke lho hah." ucap anisa judes.
" ck dasar cewek judes." ucap jefan berdecak kesal.
" apa yang loh bilang." ucap anisa kesal.
" emang kan loh cewek judes." ucap jefan
" daripada Lho cowok nyebelin." ucap anisa kesal dan langsung bangkit dari duduk tapi dia langsung terjatuh.
***
T.B.C
Semoga kalian suka dengan cerita aku. And jangan lupa vote, koment, and shree.😄
Klo ada typo mohon di maklumi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cewek Judes Vs Cowok Nyebelin END (TELAH TERBIT)
Novela JuvenilUDAH ADA VERSI CETAKNYA YAH YUK BURUAN DI ORDER JIKA TERTARIK UNTUK ORDER SILAHKAN HUBUNGI AUTHOR YAHH PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!!!!! Anisa Putri azizah, Seorang cewek yang berperawakan tomboy dengan wajah cantik yang kisah hidupnya di penuhi Lika...
