Papi yang mual, papi yang ngidam, papi juga yang bawa kamu kemana mana selama sembilan bulan. Tapi saat kamu lahir kenapa malah mirip Papa.
Pavel x Dome & Nai x Chen
LoL
Kalo rentenirnya kayak gini, auto ngutang siap ngangkang no 80jt, ikhlas hayati bang.......
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sabar ini ujian. Levin emang sexeh, karisma manly nya membahana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia juga punya otot gede, roti sobeknya juga banyak. Gak perlu takut laper, tinggal ngegrepe kenyang dah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia juga pintar nyanyi, jadi otomatis dia romantis akut.
Oh levinnnnnnnnnnn, auto best pokoknya.
........
"Kok kesini? Emang kerjaan bisa ditinggal?"Tanyaku ke Levin, kok dateng kesini pakai nyariin ditempat tinggalku yang baru.
"Ish, udah dapat yang tajir sekarang ninggalin aku." Levin nyubit hidungku mesra, itu mertua auto nonjok upin ipin. Kesal beliau ngelihat mantunya mesra ma cowok lain. Sedangkan Pavel siap siap dengan senjatanya buat memberondong aku dengan pertanyaan pertanyaan yang aku sendiri males jawabnya.
" Udah Pavel aku setia kok, mantumu ini setia pah. Setiap tikungan ada, uwuuuuuuu." Gumanku dalam hati. Aku bikin keduanya mengepulkan asap.
"Ya enggaklah kamu tetap dihati." Aku cium pipi Levin. Kedua tanganku kini ada dikedua pundaknya, kita lagi berdansa ria. Mumpung ada penonton dinikmati aja moment ini.
Yowesgaeslah yang penting santuy.
"Kamu belum jawab pertanyaanku, tumben datang?"Aku bertanya lagi, Levin itu sibuk banget dengan kerjaannya. Gak mungkin datang hanya karna rindu, ini jamannya Dylan, rindu bisa ditebus dengan vidio call. Aye aye....
