My Bad Girl (1-21 End).

Part 1

Di siang hari di sebuah rumah yang sangat megah, seorang wanita muda dan cantik bernama Valerie sedang berdiri gelisah di balik jendela kaca kamarnya sambil terus menerus menatap ke arah bawah luar jendela kamarnya. Valerie pun berbicara sendiri di dalam hati...

" Apa yang harus aku lakukan tuhan? Bagaimana aku bisa keluar dari tempat ini? "  

Malam harinya Valerie berjalan mengendap-ngendap seperti seorang pencuri dan akhirnya berhasil keluar dari dalam rumah tersebut. Valerie berlari dan terus berlari. Setelah Valerie merasa aman, Valerie berhenti berlari, langsung melompat-lompat kegirangan, mengangkat kedua tangannya ke atas dan berteriak...

" Yeach...yeach...yeach...yeach...aku bebas...!!! Selamat tidur bodyguard-bodyguard bego'...!!! Tidur yang nyenyak dan mimpi yang indah sampai besok pagi ya. Makanya, jangan pernah meremehkan seorang Valerie. Hidup Valerie... hidup Valerie... "

Tiba-tiba di belakang tubuh Valerie berdiri seorang pria bertubuh atletis. Pria tersebut langsung membekap mulut dan hidung Valerie dengan sapu tangan yang ada obat biusnya.

Seketika Valerie pun langsung jatuh pingsan. Pria bertubuh atletis tersebut langsung menggendong tubuh Valerie dan memasukkannya ke dalam mobil mewahnya.

Pagi harinya...

Pria yang membuat Valerie pingsan semalam sedang membelai-belai rambut Valerie dan menatap wajah cantik Valerie yang masih tertidur dengan nyenyak.

Tidak lama kemudian Valerie membuka kedua matanya dan pria tadi pun langsung berkata...

" Pagi tuan puteri..."

Valerie yang sangat kaget melihat pria tersebut langsung duduk di atas kasur dan berkata...

" Si...siapa kamu? Aku ada dimana? "

" Kamu nggak kemana-mana sayang. Kamu tetap ada di dalam kamar kamu. Coba kamu lihat dan perhatian baik-baik kamar ini. "

Valerie pun langsung melihat kesekelilingnya dan berkata...

" Nggak mungkin, aku nggak mungkin balik lagi ke tempat neraka ini. Jelas-jelas tadi malam aku berhasil meninggalkan tempat terkutuk ini. "

" Sayang, apa sekarang kamu masih bermimpi? "

" Sayang, sayang...!!! Kamu itu siapa? Kenapa dari tadi kamu selalu panggil sayang sama aku? "

" Sayang ini aku, Da...nu At...ma...dja."

" A...apa? Danu Atmadja? Nggak mungkin...!!! "

" Nggak mungkin kenapa? "

" Wajah mas Danu nggak gini. Wajah mas Danu itu nyeremin. Wajahnya penuh dengan brewok bukan bersih dan klimis seperti ini. "

" Oh ya? "

" Iya. Itu karena mas Danu itu seorang preman. "

" Preman? "

" Iya. Kamu lebih baik cepat pergi dari sini. Sebelum mas Danu melihat kamu ada di dalam kamar ini. Kalau mas Danu lihat kamu berada di dalam ini, mas Danu akan bunuh kamu. Apa kamu mau mati sia-sia? Cepat...!!! Keluar dari kamar ini sekarang juga, sebelum bodyguard-bodyguard nya mas Danu menemukan kamu...!!! "

Pria yang mengaku bernama Danu Atmadja tadi tersenyum pada Valerie dan langsung berteriak...

" Pelayan...!!! Cepat masuk...!!! "

Beberapa pelayan pun langsung masuk ke dalam kamar Valerie dan berkata...

" Apa ada yang bisa di bantu tuan Danu? "

" Tuan Danu? "

Ucap Valerie dengan sangat kaget sambil terus menerus menatap wajah Danu. Danu tidak memperdulikan tatapan Valerie dan kembali berteriak...

" Cepat bawa nona muda ke dalam bathroom sekarang juga...!!! Bersihkan tubuhnya sampai bersih, pakaikan gaun pengantin yang ada di dalam lemari itu lengkap dengan high heel nya dan pastikan dia tidak kabur lagi seperti tadi malam. Apa kalian semua mengerti?"

" Mengerti tuan Danu. "

Valerie yang speecless dengan semua ucapan Danu hanya bisa pasrah dan terus menatap tajam pada Danu.