chapter 21

1.9K 181 21
                                    

Maap ni sebelumnya author gk lanjutin cerita nya
Tapi sekarang lanjot lagi deh 🤣
Ok lupakan!

.
.
.
.
.
.

Di bumi
Wanita cantik dengan poni yang menutupi keningnya sedang menatap sendu kearah matahari yang sebentar lagi akan tenggelam.

Satu hembusan nafas ia keluarkan

Ia bangkit dari duduk nya dan satu senyuman terukir di bibirnya.

"Ini sudah takdir, aku sadar aku bukan yang terbaik untuk mu"
Ujarnya dalam hening

Tak berselang lama suara rusuh dari semak-semak membuat lamunannya hilang .

"Siapa disana?" Teriak nya

Serek..srek

"S-siapa?" Tanya lagi

Dan saat ia sudah bersiaga dengan kekuatan nya,hal yang ia lihat adalah prajurit dari kerajaan nya .

"Ampun tuan putri, saya diperintahkan oleh yang mulia agar menjemput putri pulang"

Lisa meredam Cakra nya

"Bagaimana kau bisa tau keberadaan ku?"

"Saya adalah panglima,saya bisa melacak keberadaan siapapun"

" Tapi aku tidak ingin pulang sekarang,aku akan pulang bersama teman-teman ku"

"Tapi tuan putri, keselamatan anda adalah perintah utama, nyawa saya yang jadi taruhannya"

"Aku bilang tidak ya tidak!"

"Tapi tuan putri, yang mulia ibunda mengkhawatirkan tuan putri"

Seketika hati Lisa luluh

"Beliau sedang sakit saat ini dan meminta agar putri segera pulang"

Lisa diam sejenak

"Baiklah,tapi aku harus beritahukan hal ini kepada mereka dulu"

Sang prajurit mengangguk dan mengawal Lisa dari belakang

.
.
.

Di sisi lain

"Hah...hah...hah..ampun Hyung...aku lelah...terus berlari"

"Hahh...hei.. bocah...hah..aku juga.."

Yap,dua sejoli yang sama anehnya ini akhirnya kapok.
Mereka mengakhiri kegiatan kejar mengejar nya.

"Kali ini ...hah..ku maafkan kau.. bocah"

"Hah..yayaya..hah.. terserah"

Tiba tiba suara yang familiar menyapa Indra 5 putra dewa

"Teman-teman"

"Lisa? Dari mana saja kau?"
Tanya Suga

"Maaf dewa saya di tugaskan untuk mengawal putri Lisa pulang,karena yang mulia ibunda sedang sakit" jelas prajurit yang mengawal

"Benar kah? " Jimin

"Sebaiknya kau pulang saja Lisa,itu lebih baik" Suga

"Benar,kasihan ibu mu"taehyung

Lisa hanya diam
Dalam hati ia berharap Jungkook mengatakan sesuatu, setidaknya hanya satu kalimat saja.namun nihil pemuda tampan itu tak berbicara satu patah kata pun

"Baiklah, terimakasih atas pengertiannya, aku harap kita berjumpa lagi" lisa menampilkan senyum loyal nya

Semua membalas senyuman itu dengan lembut kecuali Jungkook

god of life (Kookmin) [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang