DESA ARTHEVIA (04)

53 35 3
                                    

Suara dari pintu itu yang terbuka oleh kalungnya Billy.

Kemudian keluarlah cahaya portal menuju desa Arthevia, kemudian mereka memasuki portal dan tak lama kemudian mereka keluar dari portal itu dan tiba di desa Arthevia.

Angela terkesima melihat desa itu yang begitu indah dan penuh tanda tanya.

Angela terkesima melihat desa itu yang begitu indah dan penuh tanda tanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hei nona, apa kau sudah sanggup berjalan...?" Tanya Billy.

"Yahh..." jawab Angela.

"Baiklah, jika kau sudah sanggup untuk berjalan, ayo kita turun dari bukit ini" kata Billy.

Dan mereka menuruni bukit itu dan tiba di pedesaan.

"Kakak Billy...!!!" Seorang anak perempuan bernama Lala Vanio berlari dan memanggil Billy.

"Heiii kemari...!, biarku peluk dirimu, muahhhc..muahhc..." Billy memeluk dan mencium kedua pipinya.

"Awass ada ulat di perut mu, kitik kitik kitik kitik...." dia menggelitik perutnya.

"Aahahahahaa...!" anak itu tertawa geli.

"Sudah...! Hentikan kakak...! Aaahahahaaa...! " kata anak itu.

Mereka berdua melepas kerinduannya selama beberapa hari tidak bertemu, karena memang Billy selalu pulang pergi kehutan itu untuk mencari ikan di laut atau sesuatu benda untuk anak - anak di desanya.

"Hei kakak, tidakkah kamu membawa sesuatu untukku...? kata anak itu.

"Emm..., maaf yaa kali ini kakak tidak membawa apa - apa..." kata Billy.

"A..aaahh...kenapa?" kata anak itu.

"Kamu mau tau...kamu mau tau..." kata Billy sambil menggelitiknya lagi.

"Aaahahaha...ahahaha...!!" anak itu tertawa geli.

Angela hanya terdiam diri melihat mereka, karena dimasa kecilnya Angela tidak pernah mendapat perhatian seorang kakak, mereka selalu sibuk dengan urusan mereka.

Sehingga terbayang di kepala Angela ketika masa kecilnya.

******

(Di kebun bunga belakang istana sore hari)....

(Di kebun bunga belakang istana sore hari)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The HexcilnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang