32.Diprank Ibay :)

7.5K 813 107
                                    

Hayiiii

weh kenapa kemaren gak ada yang ada yang ingatin gue buat Next? jadi lupa kan gue 🤣🤣
Keasikan nungguin penjual Bakso hiks :"(
Baiklah karena aku sayang klean jadi ku Next lagi :)
Vote kalau suka
enggak suka yah gak usah baca

Tandain Typo,Aneh atau Gaje

***

"Lo apaan sih Zid,lo pikir berapa kenangan di sana?"barulah Iqbaal bersuara, mungkin baru menangkap maksud dan tujuan Zidny.

"Percaya sama aku Bay"ujar Zidny

"Kenapa Iqbaal harus percaya sama ello? Denger yah Mba Zidny, gue emang masih bocah. Tapi kenapa gue ataupun Iqbaal harus percaya dan ikutin semua kemauan ello? Lo ngerasa semua keputusan yang lo buat adalah keputusan yang paling baik?"
(Namakamu) menjeda ucapannya

"Gue gak mau hubungan gue hancur sama kayak hubungan gue sama Lo Zid"Satu kalimat yang membuat semua tercengang, termasuk (Namakamu)

"Kamu inget Baal? Kita putus baik-baik,kita putus karena kamu ga bisa Ldr kan? Dimananya aku salah?"Ucap Zidny tidak percaya dengan apa yang Iqbaal katakan

"Semua keputusan yang gue ambil itu udah gue pikirn mateng-mateng. Gue pikir lo tau kenapa gue putusin lo waktu itu"pastinya ada suatu hal kan? Iqbaal yang kata Reina dulu bucin kelas kakap sama Zidny tidak mungkin putus karena perihal tidak bisa LDR saja, meskipun juga hanya itu alasannya pasti ada sesuatu yang pernah atau sedang dilakukan Zidny sehingga Iqbaal tidak bisa mempercayakan hubungan jarak jauh. Karena,buktinya Iqbaal dan (Namakamu) bisa LDR kan?

Setelah itu Zidny bungkam,Iqbaal menarik (Namakamu) ke dapur untuk membicarakan sesuatu hal. Sedangkan yang lain ngegibah.

***

Dion menarik kursi dari belakang, mendekatkan ke Bangku sekolahan (Namakamu) agar dirinya bisa duduk lebih dekat dengan (Namakamu). Setelah UTS selesai (Namakamu) menyuruh Reina pulang duluan, karena dirinya akan di jemput Iqbaal.

"Ngapa?"tanya (Namakamu) yang sudah tau Dion akan bertanya kepada-Nya

"Penasaran aja. Lo beneran ketemu dia?"

"Iya, di Kafe. Kan dia ngepos di Cfnya" jawab (Namakamu)

"Gua kira editan"jawab Dion cengengesan

"Dihh masa begitu editan"

"Hehe,biasanya post editan. Btw Reina kok ga ada?"tanya Dion yang heran tidak melihat Reina,karena memang kebetulan Dion tidak seruangan dengan (Namakamu) ketika UTS.

"Gue suruh balik duluan, gue mau ke rumah Iqbaal soalnya "jawab (Namakamu), tangannya masih memasukkan alat tulis menuslinya satu persatuke dalam tas.

"Gausah deket sama dia Shyll,bahaya" ucap Dion tiba-tiba

"Bahaya apanya sih?Sama Reina"
(Namakamu) mengernyitkan alisnya merasa heran

"Lo tau? Dia udah bertahun tahun tinggal di Amerika,gue takutnya dia udah..."kata Dion tak ingin melanjutkan ucapannya

"Yon, gue kenal gimana dia. Gue lagian sama dia sahabatan aja kok, kalo lo lupa gue masih sama Ibay" jawab (Namakamu) yang sudah mengetahui kemana tujuan pembicaraan Dion,tentu bukan Reina laj

Bay [Finish]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang