Chapter (10)

2.7K 261 38
                                    

Happy reading, jangan lupa untuk vote dan komen ^_^
.
PERASAAN YANG ANEH...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
....

"Pasti paket yang ku pesan"Ucap Jisung sembari beranjak menuju pintu utama.

"Aku ingin, tolong belikan aku 1 saja Hyung"

Brakk

"Akkhh huaaaa.."

Para member yang mendengar itu segera beranjak ke pintu utama.

"Ada ap.."Pertanyaan Taeyoung terpotong saat melihat Jisung berpelukan dengan seseorang yang sangat tak asing baginya.

"Ha..hai.."Panggil Lelaki manis itu dengan gugup, karena sudah hampir setengah tahun tak bertemu dengan orang-orang yang sedang membeku di depan nya itu.

"Jaemin?"

"Huaaa... "

Semua member berusaha untuk memeluk manusia manis yang baru saja sembuh dari penyakitnya itu.

Senyum manis mengembang di bibir Jaemin.

"Aku..aku sangat merindukan mu.. hikss hikss"Isak Yangyang membuat beberapa Hyung yang lain nya mengeluarkan air matanya.

Kun berdiam diri di tempat dengan air mata yang berlinang dan senyum ibunya.

"Kun Hyung.."Panggil Jaemin seraya membentangkan kedua lengannya untuk memeluk salah satu Hyung yang paling ia sayangi.

Mereka berpelukan, dan Kun diam-diam mengusap air matanya.

"Apakah Hyung tak me..merindukan ku hikss..?"Tanya Jaemin sembari terisak dan melepaskan pelukan untuk menatap Kun.

"Aku selalu merindukan mu"Jawab Kun sembari mengusap air mata di pipi Jaemin.

Perlakuan manis antara Jaemin dan Kun membuat semua member terharu.

"Hikss.. hikss.."Isak Jeno di pelukan Renjun, Lelaki tampan itu tiba-tiba saja memeluk tubuh kecil Renjun.

"Harusnya aku yang di pelukan nya!"Batin Renjun kesal.

"Oh my god apa yang kau pikirkan Huang Renjun!!"Batin nya lagi seraya menepuk pelan kepalanya.

"Kau tak mau memeluk ku huh?"Tanya Taeyoung sembari membentangkan kedua lengan nya.

"Tiwai Hyung.. hikss.."Isakan Jaemin lagi saat berhasil memeluk erat Tubuh Taeyoung.

"Baiklah, aku akan menyiapkan makan siang yang spesial untuk kita"Ucap Kun seraya beranjak ke dapur, dalam perjalan menuju dapur ia sudah beberapa kali mengusap air mata yang sedari tadi tak mau berhenti untuk turun itu.

.....

"Saat aku sedang berbaring tiba-tiba saja aku mendengar suara kencang dari arah samping ku, aku sangat terkejut sampai aku tak sengaja membenturkan lengan ku ke pegangan brankar, itu sangat sakit dan membuat ku menangis"Cerita Jaemin panjang lebar, yang mendengarkan hanya tersenyum manis.

NCT in real | NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang