♠46♠ Tutti sono diversi, ma la stessa trama è ancora bella.

1.2K 99 5
                                    

















JEON JUNGKOOKIE



Saat aku tengah berpakaian setelah mandi, seseorang mengetuk— tidak, lebih tepatnya menggedor keras pintu kamar ku. Mungkin itu madam. Seperti kemarin ketika ada seorang yang menyewa ku, mungkin madam sudah mendapat penyewa ku malam nanti, dan dia kemari untuk memberitahuku. Aku memejamkan mataku sejenak teringat ucapanku dan Taehyung kemarin.














"Katakan Kookie, apa yang membuatmu harus melakukan ini."











Namun apa jawabanku, aku menjawab bahwa aku akan mengatakannya bila dia membuka mata lebih dulu dariku. Namun pagi tadi aku terbangun lebih dulu darinya. Jadi bukan salahku bila aku meninggalkan dirinya, meski jujur saja aku sangat membutuhkan bantuan darinya.
















Doggh... Doggh... Doggh...











"Iya iya sebentar..." Aku mengancingkan asal kemeja yang kupakai dan langsung bergegas menuju pintu. Bila diingat-ingat, ini adalah kemeja yang sama yang ku pakai dihari itu— awal mula kehancuranku.






































Namun saat pintu terbuka, aku terkejut dan refleks menutup pintu. Namun gerakan ku kalah cepat dengan dirinya karna seseorang tadi langsung menggertak ku dengan mendorong pintu lebih keras hingga aku jatuh tersungkur kebelakang.














Pria itu...




















































Cha Eunwoo.





























"Woahh apa yang ku lihat ini, Bagaimana kemarin, itu yang pertama untukmu kan ?? Atau kekasih mu sudah pernah menjebol mu ?! Isshh isshh uhh— ngomong-ngomong, Sepertinya kau sungguh melayani dia dengan sangat baik hingga dia memberi lima kali lipat dari harga yang ditetapkan." Aku membolakan mata, apa yang Eunwoo katakan ??

"Apa maksudmu !!" Teriak ku. Dia tersenyum remeh berjalan mendekati ku yang masih terduduk tak berdaya dilantai sempat setelah menutup pintu juga menguncinya.

Eunwoo berjongkok tepat didepan ku dan bertepuk tangan remeh tepat didepan wajahku.

"Bitch !! Sungguh aku luar biasa terkagum padamu. Mr V memberikan lima kali lipat dari harga yang ku minta. Aku tak habis fikir, seluar biasa apa dirimu melayani nya hingga dia rela mengeluarkan uang sebanyak itu. Sedangkan kau hanya seorang bu—"

Plakk...



Aku menampar keras pipinya hingga ku lihat sudut bibirnya mengeluarkan darah.


"Auhh sakit..." Ucapnya sembari menyeka darah di sudut bibirnya menggunakan ibu jari.

"Darah lagi !? Astagaa Kookie ini sudah yang ke berapa kau melukai ku !!" Bentak Eunwoo sembari mendelik tajam padaku. Kali ini kurasa dia benar-benar marah. Namun itu tak membuat nyali ku ciut untuk menatap balik dirinya tajam.

"Bodohh apa mau mu sialan !! Lepaskan kekasihku !!!!!"

"Heii disaat keadaan mu yang seperti ini, kau masih memikirkan pria bodoh itu isshh isshh isshh.... Uhh, aku memiliki tawaran yang menarik—"

I'm Sorry I LOVE YOU 2 • TKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang