Prolog

43.3K 869 60
                                    


Gadis bayaran

Apa yang kalian tau tentang gadis bayaran? Kebanyakan orang pasti berfikiran negatif dengan sebutan itu.

Ya, memang benar.

Gadis bayaran adalah gadis yang dibayar, lalu dia rela melakukan apapun yang diminta oleh orang yang membayarnya. Tapi tergantung tarif yang dikeluarkan oleh orang yang membayar mereka. Dan kebanyakan dari mereka adalah laki-laki kesepian dan hidung belang.

Seperti aku, aku adalah gadis bayaran untuk mereka yang membutuhkan kepuasan dalam berhubungan sex atau sekedar Pegang-pegang saja. Ettss...tapi tunggu dulu, aku bukan lah gadis bayaran untuk mereka para lelaki. Melainkan, aku adalah gadis bayaran untuk mereka para wanita yang kesepian dan trauma akan laki-laki.

Dan inilah kisahku, Gracia si gadis bayaran...

⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩

Namaku gracia, tapi kebanyakan orang yang mengenalku memanggilku cia. Panggilan yang singkat dan sangat lucu menurutku.

Saat ini usiaku masih 16 tahun, usia dimana anak seumuran ku masih kelas 2 SMA. Tapi tidak denganku, aku sendiri sudah putus sekolah sejak usiaku 13 tahun. Itu semua terjadi karena pengalaman burukku selama di sekolah, membuatku trauma untuk melanjutkan sekolah sampai lulus SMA. Apalagi keluarga ku jatuh miskin dan mereka meninggal dengan mewariskan banyak hutang padaku.

Aku yang bingung harus bagaimana, akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah lagi. Dan memilih mencari uang untuk mencicil hutang kedua orang tuaku.

Selama 3 tahun itu aku bekerja serabutan, dan apapun aku kerjakan untuk mencicil hutang. Dan aku sangat bersyukur karena hutang orang tuaku tinggal 50℅ lagi sudah lunas. Aku pun berjanji untuk lebih giat bekerja. Sampai-sampai aku harus terjun ke dunia hitam. Dunia dimana aku bisa mendapatkan uang lebih banyak dari pekerjaanku sebelumnya. Dan setelah ku nikmati, ternyata pekerjaan ini sangat menyenangkan. Meskipun dosa ku pada Tuhan sudah sangat menumpuk.

Drrttt.... Drrttt.... Drrttt

Sebentar, handphone ku bergetar. Sepertinya ada chat yang masuk.

Ah ternyata ini dari pelangganku, yang biasa membayarku untuk menemaninya tidur di malam jumat.

Veranda_T:

Cantik, kamu dimana? Bisa ke rumah kan nanti malam? Aku tunggu lho 😉

S_Gracia:

Hay sayang, bisa kok. Jam nya seperti biasa kan? Ih emotnya genit banget sih. Jadi gemes mau cium 😘

Veranda_T:

Iya lah seperti biasa. Kalo gemes sini dong cepetan dateng terus cium aku 😜

S_Gracia:

Hehe gak bisa kalo sekarang, ya udah sampai bertemu nanti malam ya sayang 😘

Veranda_T: 

Oke, bye 😘

Huhh.... Aku menghembuskan nafasku yang terdengar lelah. Baru saja aku selesai bermain dengan pacarku, nanti malam aku sudah harus bermain lagi dengan pelangganku janda anak satu yang bernama Veranda. Biarpun janda dan sudah punya anak, tapi dia masih cantik dan hot kalo di atas ranjang.

"Sayang, bangun" Tepuk ku pada pipi seorang gadis yang 4 tahun lebih tua dariku.

Gadis ini adalah pacarku, sekaligus orang yang sudah membuatku jatuh ke dalam hubungan yang salah. Tapi sekali lagi, aku sangat menikmati itu semua bersamanya. Apalagi hanya dengannya aku menjadi seorang gadis yang feminim, bukan gadis tomboy jika aku sedang melayani pelangganku. Mungkin karena pacarku yang cantik ini lebih seperti ke lelaki, jadi aku mencoba menyeimbangkan nya dengan menjadi gadis yang feminim.

"Gak mau bangun ya udah deh, aku tinggal mandi aja" Karena dia tidak kunjung bangun, aku tinggal saja dia untuk membersihkan diri. Mungkin dia masih lelah setelah menghajarku tanpa ampun di ranjang tadi.

Aku lantas bangun dari tempat tidur menuju kamar mandi dengan tubuhku yang tanpa sehelai benang pun.

Oh ya, aku mandi dulu ya gaes. Jangan ikut, nanti kalian kepengen buat bayar aku hehe

⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩⏩









Ampun jangan bully aku karena ff ini mengandung ++++++++++

Gadis Bayaran [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang