Complicated

14.3K 1.8K 65
                                    

●●●

Jungkook bangun dari tidur nya dan terkejut saat memakai sweater rajut yang bukan milik nya. Terakhir yang ia ingat masih memakai baju sekolah dan saat di perjalanan tidak sengaja melihat kelopak bunga sakura jatuh.

"Eommaaa!" Teriak Jungkook dengan merengek kecil membuat ibu nya langsung berlari menghampiri anak nya.

"Ada apa Koo?" Tanya  Eomma Jeon membuat Jungkook melipat tangan nya kesal. "Jungkook." Balas nya mengingatkan.

"Ah! Eomma hampir lupa biasa nya Kookoo kecil selalu memanggil Maaa." Senyum Eomma Jeon sedangkan Jungkook hanya cemberut sambil menunjuk sweater yang di pakai nya.

"Oh! Itu milik Taehyung calon suami yang akan menikah dengan mu. Kau jadi Little selama tiga hari dan Taehyung menemani mu hingga bersedia memberikan surat ijin mu ke sekolah." Jelas Eomma Jeon membuat Jungkook melongo shock.

"Apa?! Calon suami ku! Jangan bercanda Eomma! Aku masih sekolah!" Jungkook tidak terima dan Eomma Jeon tersenyum lembut sambil mengusap wajah Jungkook. "Eomma tau tapi mencari seseorang yang tulus menerima keadaan mu itu sulit dan apa salah nya. Taehyung menerima mu dan kau seperti nya menerima nya selama tiga hari menjadi Little. Kookoo kecil sudah menerima Taehyung dan tinggal kau yang memutuskan nya."

"Tapi—ah aku akan mandi dulu." Ucap Jungkook tidak jadi protes dan langsung masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri membuat Eomma Jeon menggeleng maklum.

●●●

"Bagaimana bisa kita di jodohkan?!" Tanya Jungkook menatap Taehyung dengan kesal sedangkan pria tampan itu dengan santai melipat tangan nya merasakan semilir angin yang menerpa wajah nya.

"Kau tanyakan saja pada orang tua mu." Balas Taehyung membuat Jungkook mendengus kesal. "Kata Eomma kalau jarang sekali ada orang yang tulus menerima ku dengan keadaan seperti Little." Jawab Jungkook dengan menghela nafas bingung.

"Kalau begitu kau harus bisa menerima ku."

"Tidak bisa begitu. Kau kan orang yang menyebalkan!" Protes Jungkook menatap Taehyung dengan kesal sedangkan pria tampan itu hanya mengangkat bahu nya. "Aku tidak akan menyebalkan jika kau dan geng mu itu tidak seenaknya sendiri." Balas Taehyung membuat Jungkook langsung mencengkeram kerah baju Taehyung.

"Apa?!" Tantang Jungkook sedangkan Taehyung dengan santai menyentuh tangan Jungkook dan menggenggam nya sambil tersenyum tipis. "Geng seperti itu menyusahkan warga sekolah. Kau menandai setiap tempat yang harus nya semua orang berhak duduk di situ. Jadi aku suka sekali jika harus melawan mu." Taehyung menaikan alis nya membuat Jungkook menarik tangan nya dan bersiap memukul wajah Taehyung.

Namun Jungkook membulatkan mata nya saat Taehyung malah menarik tengkuk nya dan mencium bibir nya. Pria manis itu membeku dan detak jantung nya berdetak begitu kencang saat Taehyung malah melumat pelan bibir nya. Jungkook menggeleng kecil dan mendorong bahu Taehyung hingga ciuman kedua nya terlepas.

Taehyung tertawa kecil saat Jungkook malah berlari masuk ke dalam rumah nya. Pria tampan itu hanya tersenyum dan mengusap bibir nya setelah mencium bibir Jungkook.

"Preman tapi wajah nya memerah, tapi bibir nya terlalu lembut untuk ukuran preman." Senyum Taehyung setelah itu hanya menggelengkan kepala nya. "Tetap saja masih lebih lucu Kookoo kecil." Lanjut Taehyung dan berdiri dari duduk nya untuk pergi dari rumah Jungkook lagipula ia sudah di tinggalkan orang preman itu untuk apa menunggu lagi.

Jungkook menutup pintu kamar nya dan merosot dengan tangan nya yang terus mengacak rambut nya kesal. Bagaimana bisa ia diam saja saat Taehyung mencium bibir nya?

Nice Story -VkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang