1

552 88 10
                                    

"Victory"ucap Rati sambil ketawa ketawa lalu melepas earphone yang ia pakai sedari tadi bermain ML, lalu melihat ke sebelah tempat duduk Febby, ia kira Febby sudah kembali ternyata bukan Febby melainkan....

"Ti, maen yok"ucap anan sambil mengangkat kedua alisnya

"Gass" ucap Rati melihat anan ,lalu mereka duduk di belakang

"Woi Ham, Ti, Mabar gak ngajak, gue ikutan yak?" ucap Farhan, lalu Rati menyeringit

" Ti, Kita kenal sama orang yang ngomong?" ucap anan  melihat Farhan  sebentar, dan rati menggeleng geleng kepalanya, lalu

"woi ino, ML yokk sini ikutan"ucap Rati mengajak Ino teman kelas mereka, tanpa menghiraukan Farhan yang misah misuh

Ketahuilah bisa di katakan drama kelas memang, ketua kelas seperti mulut bebek  yang di katakan Rina itu menyukai  Rati , yahh rati yang cuekan, sulit di ajak bicara , kecuali dengan beberapa teman dekat seperti anan dan  Ino, ia kenal anan dan Ino pun karena ino dan anan yang pertama kali mengajak ia bermain ML di kelas 10.

Ino, Rati, anan, paling cuekan dan susah di ajak ngomong sama orang lain kecuali sama teman mereka sendiri.

Ketiga orang ini pernah satu SMP  tidak sekelas dan  tidak dekat, namun sekarang mereka di kelas yang sama dan rati di SMP sampai sekarang sering di juluki girl gamer demon, ia sering bermain game apapun kecuali ff , alasannya?lebih baik bertanya kepada Rati  saja daripada bertanya pada author.

Ino, anan, dan rati, memiliki hobi yang sama, jadilah mereka lumayan dekat, bahkan Ino dan anan merupakan tim  Mabar jika rati di kelas.itu adalah cerita awal mereka kenal dan lumayan dekat sampai sekarang ,yahh itu sejarah kecil saat awal awal kelas 10.

"Lah?kalean mau baru Mabar?yodah gas lah, gue ikut" ucap Ino menghampiri mereka di belakang dan duduk selonjoran di bawah.

"Anjir ti, awas..."

"Anjim salah server"

"Woi woi itu woii bangke"

"Nan, no ,sebelah sebelah"

"Savage"

"Double kill"

"Pfff, woii ini woii anjim"

"No, yang bener mainnya bego"

"Woi itu woii awasss"

"Nan, letoy bat Lo bantuin gue anjirr"

"Savage"

"Woi anjir Lo pada"

"Rati coba pakek celana, transgender aja, greget gue liatnya,gak di kelas, sekolah atau luar gak jauh beda fuck girl bener heran" ucap salah satu teman kelas mereka, yang ber name tag Anika jelita sambil melihat ke belakang tempat ino, Rati, dan anan Mabar

Iri berarti?tak mampu
Jadi?Anika itu tak?....mampu

Anika jelita, memiliki wajah gak terlalu cakep dari  gak terlalu burik, standar lah cuma yang paling di benci dari dia itu sifatnya yang hobi ghibah keburukan orang,dia cuma punya temen satu di kelas ini, inipun temannya sifatnya netral adapun antek-antek ngejablay kalo di luar sih di kelas lain, salah satunya temannya itu kakel.

  jadi dia punya dacking di angkatan kakel makanya orang gak terlalu usik dia di kelas karena punya dacking, tapi bukannya teman kelas gak berani negur si Anika sering malah,cuma yang sering sih si Farhan karena dia ketua kelas kalo terlalu ribut kan dia juga yang kena salah, jadi?punya ketua kelas kayak Farhan ada untungnya sedikit kan.

Kelas 11 IPS 1, kelas mereka ini sangatlah terlalu beragam, setengah dari keragaman Indonesia ibaratnya. Indonesia aja susah kadang di satuin benar benar karena banyak ragamnya, jadi kelas 11 IPS 1 Setengah beragam dengan Indonesia ini gak salah kan kalo kadang cek Cok cek Cok? wkwkwk

Tapi santui, Karena karakter-karakter terlalu mendominasi di diri mereka masing masing, itulah yang membuat mereka unik.walaupun gak akrab setidaknya mereka masih tau nama bukan? namun sulitnya itu jika ada perlombaan antar kelas ckckkck sulit di kondisikan.

Walaupun seleb tiktok ada di kelas mereka, juara umum jurusan IPS ada di kelas mereka, jago mukbang  ada di kelas mereka,juara  piano se-kabupaten ada di kelas mereka,demon gamer ada di kelas mereka,tukang onar ada juga di kelas mereka,bahkan pasukan inti Lambe turah pun ada di kelas mereka  dan lain lain, tapi susahnya itu yahh itu ke akraban di kelas, tapi kalo udah bawa nama kelas beuhhhhh di pandangan kelas lain paling menonjol sejurusan bahkan seangkatan bisa di bilang terkenal malah.

Heran?memang
Tapi yahh gitu, orang Mandang bibit unggul di campur bibit unggul dan entah hal buruk atau baik yahh makin terkenal lah.

"Assalamualaikum" ucap Febby memasuki kelas dengan gontai

"Waalaikumsalam" ucap semuanya mendongak sebentar lalu melakukan kegiatan aktivitas kembali masing masing

"Mabar Mulu si rati yaelh" ucap Febby kesal lalu mengambil kipas di tas nya , mengipasi diri dengan mandiri.

Dan satu ide muncul pada kepala Febby,lalu menyalakan handphonenya , dan.....

"Yang mau Mabar, sini gue punya temen laknat yang  hobi Mabar,nih gan " ucap Febby berbicara dengan mengarahkan ponselnya ke arah belakang

Mendengar suara aneh Febby lalu si rati mendongak

"Hapus Feb, pulang gue kagak main ke rumah Lo awas Lo,hapus feb!!" ucap Rati rada marah ,dan lupa kalau dia sedang bermain

"Woi Ti, yang bener mainnya anjim, biarin ae elah tuh anak"ucap Ino memberitahu

"Ti, awas tii "ucap anan memberitahu dan mengambil handphone Rati yang dekat dengan pahanya dan melepaskan handphonenya

"Woi nan, Lo mati jhahahahaha"ucap Ino sambil ketawa

"Lo malah ngelepas handphone Lo bege, nape nan"ucap Rati lalu menjambak rambut anan

"Feb masih Vidioin?"tanya anan

"Iya"ucap Febby,lalu anan berbicara menatap arah handphone Febby

"Cewek gitu yahh?di perjuangin nomor satu malah marah-marah"

"Nenek Siti makan ikan"

"yaudahlah kita jantan pasrah aja gan"ucap anan keras, seisi kelas langsung respect

"Eakkkk"ucap semuanya serempak

"Asekk" ucap Febby di susul tawa lalu mematikan vidionya,dan cepat cepat mengploud Vidio itu di akun tik tok nya.

"Bangke Lo nan"ucap Rati lalu semakin kasar menjambak rambut anan ,anan hanya meringis sakit, rambutnya yang panjang kesayangannya ini menjadi korban.ino hanya ketawa ketawa seperti teman kelas lainnya, ketahuilah jika ada yang berbicara begitu kelas selalu kompak,entah itu gombalin guru mapel atau orang yang gagu jika masuk kelas mereka dan secara terang terangan salah satu mereka menggombali.

"Feb hapus"ucap Rati datar

"Lo kan gak ada tiktok,gak gue tag Sans ae,tapi paling kasih unserneme Ig boleh kalik yak" ucap Febby dan rati melihat biang kerok dari sumber ini

ANAN!!!!

Deng Deng

Gak ada di tempat si aman,dia di ambang pintu lalu berkata....

"Tenang, Lo nongkrong gue bayarin plus temen temen Lo santui ae"ucap anan dan rati hanya mengacung jari tengahnya ke anan














TWO SELEB [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang