15

6.2K 391 1
                                    

Pagi ini lisa sudah berada di apartemen joy dan yeri.lisa sudah meminta izin kepada jennie dengan alasan joy dan yeri belum hafal jalan ke sekolah.walau tadi pagi sepertinya jennie masih sedikit marah kepada lisa soal kemaren.

"Tadi malam kenapa ngak jadi."yeri melihat ke lisa sebentar lalu kembali mengikat tali sepatunya.

"Orang gue ngak boleh keluar oleh jennie eonnie."lisa masih fokus menatap layar handphonenya.

"Ngak asik,sekarang lo ngak sebebas dulu."lisa hanya melihat malas kearah yeri yg berjalan mendekatinya dan joy.

"Gue ngak bisa keluar juga gara lo kali."

"Kenapa gara2 gue."tanya yeri tak terima.

"Kan kemaren lo bilang gue pemalas trus si rose juga ikut2an bilang gue malas mencatat,ya gitulah jadinya.

"Jennie itu orangnya disiplin banget beda sama lo."joy antara memuji jennie sama mengejek lisa.

"sterah lo aja eonnie,let's go."lisa pergi keluar bersama yeri dan meninggalkan joy sendiri.

"Kok gue ditinggal."joy berteriak lalu berlari menyusul lisa dan yeri yg sudah menjauh.

***

"Gue bosan nih yer."lisa menghadap ke belakang melihat yeri yg fokus memperhatikan guru yg sedang menerangkan.

"Trus."yeri masih saja fokus memperhatikan guru.

"Keluar yuk."ajak lisa.

"Kasih tau jennie eonnie ahh."rose berbicara tapi ia masih menghadap ke depan seperti ia tak pernah berbicara.

"Awas aja."lisa mengancam rose.

Mendengar kata itu rose sedikit menjauhkan kursinya dari lisa."nih udah awas.

Sikap polos rose membuat lisa menjadi kesal sedangkan yeri yg berada dibelakang mereka hanya tertawa pelan agar tak terjadi keributan.

"Bukan itu maksud gue."lisa mendengus kesal.

"Gini deh lo jangan kasih tau jennie eonnie nanti pulang sekolah gue traktir."rose yg soal makanan tidak akan bisa menolak dan ia hanya mengangguk yg membuat lisa senang.

"Yuk yer keluar."Lisa main tarik tangan yeri aja keluar tanpa meminta permisi kepada guru yg mengajar sedangkan guru itu hanya menghela nafas pasrah klau ia masih ingin bekerja.

Lisa dan yeri sudah berada di rooftoop atap sekolah mereka juga sudah memberitahu joy lewat chat klau mereka berkumpul disini.mungkin sebentar lagi joy akan datang.

Lisa dan yeri melihat pemandangan dari atas dan merentangkan tangan mereka merasakan terpaan angin diwajah mereka.

Tanpa disadari ternyata joy juga sudah berada di rooftoop dan melakukan hal yg sama seperti lisa dan yeri.

"Eonnie sudah lama disini."tanya yeri yg baru menyadari klau ada manusia lain di rooftoop selain dirinya dan lisa.

"Ngak juga sih."

"Kalian bolos."tanya joy.

"Ngak cuman permisi doank."

"Ngak sadar diri sendiri juga bolos."

"Kan kalian yang ngajak."

"Siapa suruh mau ikut."

"Bacot aja terus."mereka bertiga tertawa dan kembali melihat pemandangan dari atas.

Sampai saat ini masih hening tanpa ada seorang pun yg mau berbicara.

"Eonnie."yeri dan lisa berbicara bersamaan yg membuat joy bingung dan melihat ke arah lisa dan yeri.

"Lo aja duluan yer."

"Ngak lo aja lis."

"Gue cuman mau bilang klau gue kangen sama bambam."lisa berucap dengan lirih.

"Iya biasanya kita berempat."sambung yeri.

Sebenarnya joy juga kangen sama sahabatnya yg satu itu tapi ia tak mau membuat lisa dan yeri makin bersedih.

"Hahaha gue bilangin bambam klau lo berdua kangen sama dia."tawa joy membuat lisa dan yeri kesal.

Akhirnya mereka bertiga bolos sampai jam pulang sekolah bahkan mereka bertiga tidak pergi kekantin walau hanya sekedar makan.

Karena sebagian murid sudah ada yg pulang barulah mereka bertiga pergi dari rooftoop menuju kelas masing2.

Lisa sudah berada didepan pintu rumahnya setelah mengantarkan yeri dan joy ke apartemen mereka.tinggal selangkah lagi maka lisa sudah berada didalam rumah tapi ia undurkan karena ia takut klau jennie akan memarahinya.

"Kok ngak masuk."pintu terbuka yang menampakkan jennie yg ingin keluar.

"E..eh eonnie."lisa tertawa dengan gugup.

"Gimana udah selesai ngerjain tugasnya."lisa tak mengerti apa yg dibicarakan oleh jennie.

"T..tugas ya."jennie mengangguk.

"Ya rose bilang lo ngerjain tugas yg ketinggalan."lisa bernafas dengan lega setelah mendengar pernyataan eonnienya.

"Udah,jennie eonnie mau kemana."

"Gue mau kerumah teman mungkin pulangnya malam."dalam hati lisa sangat senang karena ia tak perlu cari alasan lagi untuk pergi keluar malam.

***

Jennie,seulgi dan rose sedang berada di sebuah toko sepatu yang berada dipinggir jalan kota seoul.dari satu toko ke toko yg lain untuk mendapatkan sepatu yg diinginkan jennie.sebenarnya jennie hanya mengajak seulgi tapi karena kebetulan rose ada dirumah seulgi ya sekalian rose juga ikut.

Jennie membeli sepatu baru karena yg lama udah rusak ketika ia sedang berlari di sekolah mengejar seulgi yg mengambil Hpnya makanya sekarang seulgi menemani jennie sebagai gantinya.

Setelah mendapatkan sepatu yg ia inginkan jennie,seulgi dan rose pergi ke cafetarian terdekat dan memesan makanan.seulgi merasa bosan dan meminta jennie mengambil gambar dirinya dengan menggunakan camera Hp jennie.sesekali rose juga ikut berfoto dengan seulgi.

Makanan telah datang seulgi kembali meminta jennie untuk mengambil gambar dirinya yg tengah menatap makanan dengan gaya2 yg berbeda.rose
Kalau didepannya makanan akan lupa dengan semua ia akan sibuk sendiri sampai makanannya habis.

***

Lisa terus memperhatikan kedua mobil yg sedang memacu kecepatan sebelum kedua mobil tersebut berhenti dihadapannya dan teman2 barunya di sana.

"Hebat lo nan."

"Lo juga hebat."

"Gue kesana dulu."nancy mengangguk dan pergi menghampiri lisa,joy dan yeri.

Yeri memberi pujian kepada nancy.baginya nancy sangat hebat dalam hal balapan seperti joy dan lisa.disini memang yg kurang pandai dalam hal balapan adalah yeri tapi bukan berarti ia tak bisa cuman tak semahir joy,lisa dan juga nancy.

Maaf klau upnya lama
Tapi lagi.banyak tugas dan.bakal aku usahin untuk up dengan.cepat

Sisters√ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang