Dari aku, yang menyesal.

0 0 0
                                    

kali ini, aku baru tahu penyesalan itu sepenuhnya ada.

Dahulu, saat aku masih bersama mu, saat aku membangun karma. Aku tak percaya penyesalan benar - benar ada.

Sekarang saat aku sudah berpisah dengan mu, saat aku baru menyadari semua. Penyeselan itu benar - benar ada. Sakit, pastinya.

Aku tidak menyalahkan takdir atas semua ini. Aku malah menyalahkan sikap ku. Ketika aku acuh saat kepedulianmu selalu ada. Bodoh, memang.

Mengapa sulit untuk melupakan nya. Aku ingin bebas dari kesalahan yang dahulu.

Sekarang saat kau dekat dengan yang lain, mengapa aku merasa tak suka. Padahal, itu hak mu bukan, lagian aku ini siapa. Hanya puing - puing masa lalu yang menyeramkan bagi mu.

Mengapa kau harus menunjukan bahwa kamu sudah mencintai yang lain?!

Mengapa kau harus berdekatan dengannya setiap hari?!

Kau tidak tahu apa, betapa hati ini sangat sakit.

Dan mengapa harus sahabat ku yang kau cintai.

ehe.

Sudahlah, memang ini karma yang harus aku terima, bukan.
Terimakasih, kau sudah mengenalkan karma yang benar - benar nyata kepada ku.

Salam hangat,
            Dari masa lalu mu.

angan yang laluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang