sesaat kemudian mereka pun pergi ke taman, lalu disana mereka melihat banyak anak anak yang sedang bermain dengan keluarganya.
"gua kapan kaya gitu? mah pah aneska kangen" -batin aneska
"sayang udah dong jangan sedih nanti mama papa kamu pasti pulang kok,mereka juga pergi kan buat kamu juga" ucap reiki yang tau dengan pikiran aneska
"iya ki tapi gua kangen mereka" ucap aneska lalu memeluk reiki
reiki pun mengelus elus kan kepala aneska dengan tangannya. lalu membalas pelukan aneska
"denger ya ska, sejauh apapun mereka pergi, itu demi kamu juga. mereka ga mau ngeliat kamu susah karna masalah ekonomi, mereka mau liat kamu bahagia. walaupun mereka sering pergi keluar kota atau keluar negri itu semua demi kamu sayang" ucap reiki tulus sambil mengusap usap rambut aneska
"kamu?" -batin aneska
"iya ki, btw pengen makan eskrim dong" ucap aneska sambil senyum manisnya
"dasar ada maunya baik" ucap reiki sambil mencubit hidung aneska
"hehe" ucap aneska tertawa
lalu reiki pun menggandeng aneska untuk membeli es krim yang didekat taman tersebut.
"pak beli es krimnya rasa coklat 2 ya" ucap reiki ke penjual eskrim. lalu reiki pun membayarnya
"nih" ucap reiki mengasih eskrim tersebut kepada aneska
"makasi kiii" ucap aneska lalu tersenyum tulus
lalu mereka pun memakan eskrimnya sambil mengobrol dan tertawa bersama.
"gua belom pernah ngerasain sebahagia ini ki sebelumnya"-batin aneska
"makasih ska udah ngewarnain hari hari gua selama ini, gua janji gua ga akan ngelepas lu kalo bukan karna lu sendiri yang minta" -batin reiki
"udah mau malem pulang yu bentar lagi juga adzan magrib" ucap reiki
"iya siap captain,yu pulang" ucap aneska bahagia
mereka pun pulang ke apartement masing masing.
💯💯💯
saat malam reiki menyamparkan aneska dikamarnya. mereka belajar bareng untuk hari besok mereka pun belajar dengan serius dan sesekali mereka bercanda. mereka tampak sangat bahagia.
"ska lo cantik" kata reiki sambil memandangi wajah aneska
"gue emang cantik dari dulu" jawab aneska sambil memperhatikan buku nya
"najis." kata reiki ketus
"ye najis najis gini juga lo suka kan" ucap aneska sambil melirik reiki sinis
"so tau banget lo bocah" balas reiki
lalu aneska pun melempari reiki bantal sambil berkata
"umur kita sama ya" kata aneska
"sama? inget tuaan gue sebulan ya" ucap reiki sambil memeletkan lidahnya dan terkekeh
"tua aja bangga lo kampret!" balas aneska sebal. lihat? betapa menyebalkan nya lelaki yang dijuluki sebagai ice boy itu. tunggu, apa tadi? ice boy? bahkan sifatnya itu ga menunjuki kalo dia ice boy! dia itu ngeselin pake banget.
"suka suka gue dong, gini gini juga lo sayang kan sama gue? jelaslah secara gue ganteng, gue baik, gue famous nya disekolahan, lelaki yang diidam-idamkan wanita lain, kurang bangga apa lo punya gue?" ucap reiki dengan pedenya.
"gue ga salah denger? heh mana ada lo ganteng! pantat sapi aja lebih bagus dari pada muka lo itu!" ucap aneska sambil melirik reiki sinis. lihat? baru tadi dia bilang kalau lelaki itu nyebelin sekarang nyebelinnya sudah melebihi keluarga somat.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possesive Reiki
Teen Fiction[ update sesuai mood ] •••• Ini bukan cerita tentang romeo dan juliet yang sehidup semati bukan juga tentang Milea dan dilan yang berkata kalau rindu itu berat. Tetapi ini tentang seorang lelaki yg bernama Reiki Safian Altezza yg dijuluki sebagai ba...