Reiki dan aneska berjalan menuju kelasnya yang sudah ramai. Apalagi ditambah adegan alena dan alvin yang sedang pacaran.
"Eh alena sama alvin pacaran?" tanya reiki yang sudah melongo karna kaget.
"Yaelah kudet lo udah dari kemaren kali" ucap aneska sambil terkekeh.
"Ya gue ga tau, tarik pj kuy" ucap reiki semangat 45 dan berjalan menuju alena dan alvin.
"Woi bro jadian ga bilang bilang sama sahabat sendiri juga" ucap reiki meledek alvin
"Hehe iya ntr gua traktir lo sama aneska" ucap alvin terkekeh.
"Eh bukannya lo berdua juga harus kasih kita pj ya lo kan jadian sama aneska" ucap alena bersemangat, sedangkan reiki dan aneska memasang wajah datar kepada alena.
"Muka lo pada kenapa? Kok berubah banget ya jadi serem kaya difilm setan the nun" ucap alena bergidik ngeri.
"Lo setannya" ucap aneska ketus
"Ogah gue kan jadian cuma pura pura wlekk" ucap reiki sambil menjulurkan lidahnya.
"Kalo jadian beneran?" ucap alena meledek reiki dan aneska
"Ga akan!" ucap mereka bersamaan.
"Awas kemakan omongan" ucap alvin tertawa keras dan mendapatkan hadiah jitakan dari reiki.
"Jadi mulai sekarang lo duduk sama alvin dan gue duduk sama aneska?" tanya reiki.
"Ogah!" ketus aneska cepat.
"Gue ga nanya lo dugong!" ucap reiki dingin.
"Iya, oke" ucap alvin semangat 45.
" gue ga mau!" ucap aneska tak terima.
"Tapi gue maksa" ucap reiki sambil menirukan gaya bicara aneska.
"Kok lo gitu sih?"
"Karna gue ga gini" ketus reiki sambil duduk disebelah aneska.
"Pangkat lo apa duduk disamping gue?" tanya aneska dingin dan ketus.
"Sebagai wakil ketua kelas" jawab reiki enteng.
"Lah kan lo cuma sebagai wakil ketua kelasnya bego gua ketua kelas nya jadi gue yang nentuin lo duduk dimana" ucap aneska kesal.
"Gue maksa ska" ucap reiki kesal karena aneska benar benar kelas kepala.
"Gue gamau ki" ucap aneska sambil menirukan gaya bicara reiki.
"Sekali lagi ngebantah gue cium lo" ucap reiki. Aneska pun melotot dan dibalas cengiran yang melihatkan gingsul reiki.
Bel sekolah pun berbunyi. Bu dina menjelaskan pelajarannya dengan seksama.
Akhirnya bel istirahat berbunyi. Aneska, reiki, alvin, dan alena pun jalan bersama sama menuju kantin. Aneska dan reiki pun tampak bersemangat karena hari ini alvin yang meraktir.
Mereka bercanda tertawa ria. Hingga akhirnya seorang laki laki menghampiri mereka, tak lain dari jovian.
"Gue boleh ikut gabung ga?" tanya jovian.
"Gak" ucap reiki ketus.
"Apaan banget dah lo ki, udah gabung aja" ucap aneska dingin.
"Lo anak baru ya?" tanya alena.
"Iya" jawab jovian.
"Tanya tanya tar suka aja" sindir alvin.
"Idih najis" ceplos alena
"Eh astaga maap ya sengaja kok ngomongnya hehe" ucap alena tanpa dosa.
"Btw ska, nanti lo pulang bareng gua ya?" tanya jovian.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Possesive Reiki
Dla nastolatków[ update sesuai mood ] •••• Ini bukan cerita tentang romeo dan juliet yang sehidup semati bukan juga tentang Milea dan dilan yang berkata kalau rindu itu berat. Tetapi ini tentang seorang lelaki yg bernama Reiki Safian Altezza yg dijuluki sebagai ba...