terkadang aku sangat ingin membiarkan hati ini kosong
tanpa gangguan ,tanpa sebuah nama, tanpa rasa sakit.
aku baru sadar hati ini sudah tak kuat lagi menahan
hingga semua tertuang pada tangisan.
tak akan ada yang mengerti rasa sakit ini,
karna definisi sedih orang itu berbeda begitu juga
definisi bahagia.
aku ingin semua berjalan tanpa ada nya sebuah rasa perih,
rasa rindu mematikan, rasa kecewa tanpa alasan.
tolong bantu aku untuk tak sering menabur garam di luka
rasa nya terlalu perih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Koran
Romansamengapa aku memberi nama "koran"? karna sebagian sajak yang akan aku tulis merupakan lembaran lama yang terus menghantui, membuat kota hati menjadi warna Monokrom dan membosankan. kenapa membosankan? karna hanya sedikit yang minat untuk membaca...