The Armonía (END) ✅

The Armonía 2

CHAPTER 2

SEBELUMNYA

"Kyu Hyunsung baru saja mendapatkan Ice Creamnya 2 hari yang lalu sebelum kita berangkat ke sini. Seharusnya dia tidak boleh memakan ice cream lagi." Protes Yesung.

"Itu ice cream yang berbeda dengan yang di sini. Sudahlah dia akan baik-baik saja."

Kyuhyun pergi meninggalkan Yesung dan menghampiri kedua anaknya yang siap membayar hasil burua mereka. Sedangkan Yesung masih dalam keadaan kesal pada Kyuhyun karna membiarkan Hyunsung memakan Ice Cream.

SELANJUTNYA
.

.

.

.

.

Ini bahkan belum 24 jam dan Yesung sudah mendiami Kyuhyun karna insiden di toko jelly tadi. Kyuhyun tidak habis pikir,, Yesung terlalu mengekang Hyunsung soal Ice Cream. Okey! Itu memang harus di lakukan. Tapi sesekali saja boleh ijinkan Hyunsung memakan Ice Cream dari luar.

Asalkan tidak melebihi batas, Hyunsung akan baik-baik saja. Ini bermula karna kejadian saat Hyunsung berumur 3 tahun. Saat pertama kali di asuh oleh Yesung, Hyunsung sudah meminum susu formula. Karna tidak mungkin juga Yesung menyusuinya bukan!

FLASH BACK ON
.

.

.

"Kyu, kapan kau berangkat lagi?" Tanya Yesung. Saat ini mereka sedang duduk di meja makan untuk memulai sarapan paginya.

"Masih 2 bulan lagi Dear. Kenapa hm, sudah bosan melihatku di rumah.?"

"Bukan begitu. Kau biasanya hanya akan cuti 3 bulan, tapi ini sudah hampir 5 bulan dan kau masih di rumah." Jelas Yesung agar Kyuhyun tidak marah.

"Aku sudah bilang, kalau aku akan pindah perusahaan. Jadi aku masih menunggu konfirmasi. Lagi pula aku memiliki jagoan baru, jadi aku juga ingin melihat perkembangannya." Kyuhyun kini mencolek bayi berumur 1 tahun yang sedang duduk di kursi bayi sambil di suapi oleh Yesung.

"Mom, tolong ambilkan selai coklatnya. Aku tidak sampai." Hyunsung putra sulung mereka tampak kesusahan meraih botol selai yang berada di tengah meja.

"Ini jagoan. Mau sekalian Daddy oleskan!" Kyuhyun menawarkan diri. Tapi Hyunsung menggeleng, mungkin ingin belajar untuk semakin mandiri.

"Ya sudah. Hati-hati dengan pisaunya, dan jangan lupa minum susunya." Kyuhyun mengusak rambut Hyunsung sebelum kembali duduk di kursinya.

Kyuhyun fokus pada Ipad di tangannya. Membaca beberapa email yang masuk, dan Yesung masih sibuk menyuapi Kyusung anggota termuda di keluarga ini. Dan Hyunsung, lihatlah bahkan dia sekarang sedang menjilati coklat yang ada di tangannya.

"Kyu, kau tidak lupakan untuk mengantar Hyunsung ke rumah sakit." Ujar Yesung mengalihkan atensi Kyuhyun dari Ipadnya.

"Iya Dear. Aku sudah membuat janji dengan dokter pribadi Ayah. Tapi sepertinya Hyunsung sudah baik-baik saja pagi ini." Kyuhyun melihat Hyunsung yang masih sibuk dengan rotinya.

"Hanya jaga-jaga saja. Karna tidak biasanya Hyunsung muntah-muntah sesering itu dalam sehari. Pelan-pelan sayang saat meminum susunya." Yesung memperingatkan Hyunsung yang sedang meminum susu di dalam gelasnya.

"Em, baiklah kalau begitu." Kyuhyun setuju dengan pemikiran Yesung.

Tidak ada percakapan lagi di antara mereka. Hanya sesekali suara Hyunsung yang menginterupsi ingin roti dan selai lagi. Juga suara Kyusung yang masih berbicara secara acak.