06

32 3 0
                                    

0853xxxxxxxx
Gmn?

Kinara
Ha? Ini siapa?

0853xxxxxxxx
Arga. Bsk jd brng?

Kinara terkejut. Most wanted sekolahnya memberi tawaran untuk berangkat bersama.

Kinara berlari ke bawah mencari sosok Papanya.

"Pa!" Teriak Kinara saat berada di tangga.

"Ra jangan teriak teriak, ini rumah bukan hutan" sahut Mamanya.

"Ehe, sorry Ma. Papa mana?" Tanya Kinara kemudian duduk di sofa depan televisi.

"Papa kamu lagi di kantor cabang. Kenapa hm?" Tanya Mamanya lembut.

"Besok Papa bisa nganterin Kinara nggak Ma?"

"Memangnya kamu besok mau kemana?"

"Sekolah"

"Ya pasti diantarkan Papa dong Ra"

Kinara mengangguk kemudian beranjak dari sofa menuju kamarnya.

Kinara
Sorry kak, aku besok dianter papa

Kak Arga
Oke gpp

Kinara kemudian memilih untuk menutup ponselnya dan membaca novel. Kinara berniat menghabiskan novelnya malam ini juga.

Mata Kinara masih menjelajah pada novelnya. Hingga tak terasa malam tiba dan matanya lelah. Kinara memejamkan matanya berharap untuk bisa tertidur.

"Kirana! Kinara! Ayo makan malam dulu!" Teriak Mamanya dari luar kamar.

Kinara kaget dan langsung bangun dari tempat tidur.

"Ish, baru aja mau tidur" dumel Kinara.

Kinara berjalan ke bawah dengan muka kusutnya.

Kinara mengambil tempat di samping Kirana.

"Muka lo kek baju belum disetrika, kusut" ejek Kirana yang mendapat pelototan dari Kinara.

"Sudah sudah ayo makan dulu" ucap Papanya menengahi.

Mereka kemudian melangsungkan makan malam dengan santai. Tidak ada obrolan apapun. Yang ada hanya suara dentingan sendok.

---

"Ra! Bangun!" Teriak Kirana dari luar kamar Kinara. Selalu.

Kinara bangun dan beranjak dari tidurnya menuju kamar mandi.

Beberapa menit kemudian, Kinara keluar dari kamar mandi dan berdiri di depan cermin menatap dirinya dengan tatapan heran.

"Kok gue bisa pecicilan gini ya?" Tanya Kinara kepada dirinya sendiri.

Tidak ada polesan bedak, eye shadow, liptint, dan apapun itu yang berhubungan dengan make up.

Kinara kemudian keluar kamar sambil menggendong tas sekolahnya.
"Selamat pagi everybody" sapa Kinara ketika berada di meja makan.

"Selamat pagi sayang" balas Mama dan Papanya.

Kinara duduk di samping Kirana dan melangsungkan sarapannya dengan hikmat.

KINARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang