03. Meet

4.9K 985 143
                                    

jangan lupa vote dan komentar, biar aku gak sad, terimakasih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

jangan lupa vote dan komentar, biar aku gak sad, terimakasih.

Siangnya sepulang dari sekolah, Jisoo tak mampir ke rumah Seolhyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siangnya sepulang dari sekolah, Jisoo tak mampir ke rumah Seolhyun. Dia langsung pamit pulang diantar Scoups. Sampai rumah Jisoo langsung bersiap-siap mandi, ganti pakaian, dandan, dan terakhir makan siang.

Kata Hwasa, Yuta akan menjemputnya jam dua di halte bus dekat compleks rumahnya. Sekarang setengah dua, Jisoo masih ada kesempatan untuk bersantai di kursi sambil menikmati makan siangnya.

“Udah laporan Ayah belum?” Kepalanya menoleh ke samping, mendapati sang kakak baru memasuki ruang makan dengan pakaian bolanya. Jisoo tebak, Suho pasti mau futsal. Ini hari kamis jadwal kakaknya bermain futsal. Kemudian kepalanya menggeleng sebagai jawaban pertanyaan sang kakak sebelumnya.

Suho menarik satu kursi lalu duduk. “Buruan bilang siapa tahu besok dibeliin langsung,” ujarnya, “kan besok Ayah gajian.”

“Masa?”

Kepalanya mengangguk. “Iya,” sambungnya, “tanya aja Bunda kalau gak percaya.”

Wajah Jisoo berseri-seri riang. Selesai makan dia mau lari ke rumah tetangga menyusul bunda—siang-siang gini bundanya suka main ke rumah tetangga—bertanya, lalu mengadu agar bunda mau membujuk ayah membelikan dia ponsel baru.

“Mau pergi?”

Jisoo melihat Suho lalu mengangguk sambil menyuap satu sendok terakhirnya. “Kak nebeng sampai halte,” ujarnya, cepat-cepat membereskan piring dan gelas, membawanya ke tempat cucian.

“Gak jadi nyusul Bunda?”

“Nanti malam aja.” Dia berubah pikiran. Nyusulin bunda sekarang malah yang ada nanti bunda promosi Jisoo ke teman-temannya. Mentang-mentang anak ceweknya belum ada pasangan, bunda rajin banget promosiin anak seperti dagangan. Sering tuh Jisoo disuruh kenalan sama anaknya Tante Alice lah, Tante Maya lah, Tante Boa lah—blah blah—tak terhingga pokoknya. Suho juga pernah digituin sebelum bawa pulang cewek ke rumah.

“Buruan, Dek.”

“Iya,” sahutnya. Kemudian menyusul Suho yang sudah ada di luar bertengker di atas motor scoopy menungguinya. “Kamu pakai hapenya siapa?” tanyanya saat melihat Jisoo sedang mengenggam ponsel baru. Bukan baru juga sih.

[1] Girlforent | taesoo [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang