Prolog

18.3K 392 19
                                    

Di pagi yang cerah, tepatnya di pulau kapuk (kasur) seorang perempuan dengan rambut acak-acakan menutupi kupingnya dengan bantal, ia tidak suka dengan kebisingan mulut mamahnya saat pagi hari, ia berkali-kali mencoba memejamkan mata ,nyatanya tidak bisa ocehan mamahnya terlalu kuat untuk ia hindari .

Dengan berat Ia melangkahnya kakinya menuju kamar mandi, setelah sekita 10 menit ia keluar dari kamar mandi dan mengambil seragam yang ada di dalam lemari, ia memakai seragam , lalu ia duduk di depan cermin menguncir rambutnya dan mulai memoles wajahnya dengan bedak serta menambah liptin di bibirnya agar terlihat tidak pucat, Ia terlihat sangat cantik dengan make up tipis serta liptin yang ia pakai.

Lalu Ia mengabil tas gendong kecil dan memasukan beberapa buku pelajaran ke dalamnya serta tidak lupa ia membawa Jersey basket karena hari ini Natasya ada eskul basket , dan membawa tas jinjing berisi sepatu bakset.

Jam menunjukkan pukul 07.30 ia bergegas ke bawah untuk sarapan bersama. "Mah bang nando ga sarapan ?" Sambil menarik kursi dan menggambil sebuah roti.

"liat jam Natasya!" Kata mamahnya Sambil menunjuk ke jam dingding.

"Owh, baru juga jam 07.30 mah" kata Natasya sambil mengoles roti dengan selai kacang.

Mamahnya menggelengkan kepala melihat tingkah anaknya.

"cepet sayang udah jam berapa ini, nanti kamu terlambat lagi."

Natasya segera menghabiskan rotinya dan mengambil segelas susu lalu meminumnya "iya mah" sambil menghampiri mamahnya, untuk pamit dan berkata,"sya berangkat ya mah, pulang sekolah sya mau Maen dulu ya mah?".

"iya sayang." Jawab audy sambil mencium kening anaknya."bawa mobilnya jangan ngebut ngebut ya sya?".

"oke mamihhh kuuu".lalu natasya melangkah kan kakinya ke garasi.

POV NATASYA
Setelah pamit gua bergegas ke sekolah, ya gua ga ngebut buat hari karena pesan mamah tadi, seperti biasa jalanan Jakarta yang slalu ramai dan gua kejebak macet.

Saat sudah sampai gerbang gua turun dari mobil dan menghampiri pak Bambang si penjaga gerbang "pak bambanggg?"dengan nada suara memelas,"pak tolong bukain gerbangnya dong?saya mau masuk nih."

Pak Bambang menatap gua, dengan muka kesal. "Ini udah jam berapa Natasya?kamu ga boleh masuk karena kamu terlambat 1 jam!".

Gua tetep memelas agar pak Bambang membukakan gerbang, biasanya pak Bambang ngebuka gerbang kalo gua mohon mohon, tapi aneh dengan hari ini.

Ya gua ga ada jalan Lain selain bolos sekolah, saat gua balik badan tiba-tiba ada yang Manggil gua "Natasya?" Gua berenti dan membalikkan badan gua dengan malas, ya pas gua balik bener aja dia adalah si KETOS + kapten bakset yang menyebalkan.

"Apa lo Manggil gua?". Jawab Natasya ketus.

Bukanya ngejawab si KETOS malah nyamperin gua, tiba tiba dia megang tangan gua dan bawa gua masuk ke sekolah. Gua kaget dan mencoba melepaskan genggamannya.

"ekh, ngapain lo pegang pegang tangan gua, lepasin ga!!" Dia malah makin ngeratin genggamnya dan bilang "kasih kunci mobil lu ke pak Bambang!" Gua heran dong maksud dia apa, ya males gua berdebat sama dia langsung gua kasih kunci mobil gua ke pak Bambang.

"Pak parkirin mobilnya sebelah motor saya ya pak?".

Pak Bambang mengangguk,"baik den Nathan." Ya namanya NATHAN GEOFANRIK dan kenapa pak Bambang Manggil Pake den?,karena Nathan adalah anak pemilik sekolah sekaligus ketua osis SMA PERMATA.

POV NATHAN
Gua dateng pagi hari ini kesekolah, karena ada yang harus gua urus, sampai di gerbang sekolah gua berenti di depan pak Bambang dan bilang.

My husband ketos Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang