Dominan [✅]

4

Taehyung masuk ke dalam kelas dengan cara jalan seperti orang pincang *masih sakit dia tuh. Para ciwi-ciwi tersenyum bahagia.

"Benerkan"

Semua anggota grup ciwi fujoshi itu mengangguk. Mereka membayangkan ketika Taehyung sedang di masuki Jungkook.

"Eh ada yang duduk di sebelah ku. Semoga tahan sobat"

Jaehyun tersenyum lalu fokus ke bukunya lagi. Taehyung melihat ke Jackie lalu mengangkat bahunya. Taehyung duduk lalu menggoda temannya yang ada di depannya.

"Kemana kemarin? Kamu sudah tidur kan dengan Jungkook?" tanya Jackson.

Taehyung mengangguk ragu lalu tersenyum. Jackson berlari lalu memberi tahu siswa yang ada di kelas itu. Mereka semua bertepuk tangan. Taehyung berdiri lalu menggerak kan tangannya.

"Sebentar nama mu siapa?"

"Jaehyun"

"Ok ok. Nanti ikut aku kantin. Akan ku kasih tahu makanan enak tapi murah" Taehyung tersenyum.

"Ok makasih. Oh iya aku kemarin pinjam buku mu"

"Sans"

Taehyung menepuk punggung Jaehyun. Bel masuk pun berbunyi, semua kembali ke tempat duduk masing-masing.

Bel istirahat berbunyi, semua murid bersorak. Taehyung mengajak Jaehyu  ke kantin. Waktu di jalan, mereka di hampiri oleh Johnny. Mereka menuju ke kantin bersama.

"Oh ini yang katamu orang yang sedang kau dehmppp......."

Johnny mentutup mulut Taehyung. Jaehyun menatap Johnny dengan ekspresi meminta di kasih tahu. Johnny hanya tersenyum dan menyuruh Jaehyun memesan makanan.

"Apa sih hyung. Tangan mu asin"

"Sttt..... Jangan kasih tahu. Iya dia orangnya"

Taehyung mengangguk lalu mengisyaratkan "ok" dengan tangannya. Johnny ini teman main Taehyung dari main di bar, main di cafe sampe main cewe. Semua satu sekolah tahu mereka berdua berteman seperti sepatu dengan tali tidak bisa di pisahkan.

"Sejak kapan hyung belok?"

*Anggap saja Porsche lebih tua dari Taehyung.

"Sejak ngobrol sama dia waktu di minimarket"

"Cieee..... Cinta pandangan pertama"

Taehyung memukul dada Johnny dan menggodanya.

"Jadi hyung tidak akan ikut aku main lagi dong" lanjut Taehyung.

"Masih, tapi untuk main cewe maaf ya. Hyung sudah ada doi" Johnny tertawa.

Taehyung hanya mengangguk. Jaehyun datang dan duduk di samping Taehyung.

"Hyung kenal sama Taehyung?" tanya Jaehyun.

"Kenal lah, kita kan teman"

Taehyung hanya mengangguk. Jaehyu  hanya ber'oh' ria. Mereka mengobrol tentang segala hal sampai makanan mereka datang.

-3-

Jungkook berjalan menuju ke kelas Taehyung. Waktu sudah sampai, orang yang dia cari tidak ada di dalam kelas. Jungkook mencoba untuk ke kantin karena kalau Taehyung tidak ada di kelas pasti ada di kantin. Tebakan Jungkook benar, Taehyung sedang berbincang dengan temannya. Jungkook menghampiri mereka.

"Taehyung ikut aku" Jungkook menarik tangan Taehyung.

"Apaan sih" Taehyung menatap Jungkook dengan tatapan sinis.

"Ikut aja. Maaf ya Taehyung nya pinjem dulu"

Jungkook menarik Taehyung ke atap sekolah. Di sana sepi dan cocok untuk meluruskan masalah mereka. Taehyung melipat tangannya dan menunggu Jungkook untuk bicara.

"Aku minta maaf"

"Hm"

"Terimakasih"

Jungkook memeluk Taehyung. Taehyung mencoba melepas pelukan Jungkook tetapi tidak bisa karena kekuatan Jungkook lebih kuat daripada dirinya.

"Kook ini aku capek loh"

Taehyung menepuk pungguh Jungkook. Jungkook langsung melepas pelukannya.

"Maaf Tae, aku hanya terlalu senang"

Taehyung tersenyum canggung lalu pamit untuk ke kelas. Waktu di tangga, Taehyung berpikir kenapa Jungkook seperti itu.

"Ah pasti dia sudah gila" Taehyung melanjutkan jalannya menuju ke kelas.

"Yesss"

Jungkook lompat-lompat dan menendang angin. Akhirnya dia baikan dengan Taehyung. Jungkook berjalan untuk turun dan menuju ke kelasnya.

TBC
Kalau gak mau vote komen aja. Aku gpp kok
Buat yang nunggu. Nih udah up ya maaf kalau tidak sesuai sama ekspetasi kalian.

Kukiscokelat