Redémarrer [END]

07. One Second

*

*

*

Ost chapter 7

Jaehyun berlari meninggalkan wanita itu dengan perasaan penuh penyesalan. Ia tak henti memaki dan merutuki dirinya yang begitu bodoh, membiarkan Yoojung kembali ke rumahnya seorang diri.

Yang membuat Jaehyun lebih gila lagi adalah manusia psikopat itu yang tengah bersama dengan Yoojung saat ini. Entah apa yang pria itu lakukan, tindakan seorang psikopat tidak jauh-jauh dari penyiksaan dan DARAH.

Jaehyun mengusap wajahnya sembari menghembuskan nafas berat.

Ia baru saja keluar dari sebuah apartemen mewah yang ia yakini bahwa itu tempat tinggal Yoojung. Namun hal mengejutkan lainnya malah membuatnya semakin kacau. Bahwa Yoojung tidak pernah tinggal di apartemen itu. Jaehyun jadi berpikir, tidak semua hal kembali seperti waktu itu.

Jaehyun terus mencari. Entah di mana, yang pasti ia harus menemukan Yoojung sebelum hal yang tidak diinginkan seperti waktu itu terulang lagi. Cukup sekali ia kehilangan wanita yang ia cintai. Tidak harus untuk yang kedua kalinya.

Ia berlari menyusuri jalan raya depan gedung-gedung yang menjulang tinggi tanpa tahu arah. Tujuannya pasti-rumah Yoojung. Namun bagaimana dengan arahnya? Ia bahkan tidak tahu rumah Yoojung saat ini dimana? Kota Paris yang begitu luas, ia harus kemana?

Beberapa kali Jaehyun mencoba bertanya kepada beberapa pejalan kaki, namun selalu mendapatkan jawaban yang sama.

"Tidak tahu."

Langkahnya tertatih. Pandangannya tidak fokus. Mencari dengan perasaan yang begitu kacau.

Wajah tampan seorang Jung Jaehyun terlihat begitu berantakan. Kakinya lunglai memikirkan wajah Yoojung yang tengah ketakutan dan menangis. Ia jatuh dengan posisi jongkok di trotoar. Dengan jemari gemetar hebat, ia meraih ponselnya dari dalam saku celana.

Ia mencoba mencari tempat tinggal Yoojung di internet. Karena seperti yang ia ketahui bahwa Yoojung itu desaigner terkenal dan Jaehyun berpikir, mungkin saja ada beberapa artiket yang memuat mengenai tempat tinggalnya.