"Yaelah, gini amat punya doi."
"Siapa suruh gebet anak IPA 1."
"OHOK- OHOK- IPA 1?!"
--------------
- boys love
- changlix in your area!
- abaikan waktunya ya🤧
Hyunjin yang duduk di sebelahnya hanya melirik Changbin malas. "Siapa suruh gebet anak IPA 1," ucapnya dengan nada mengejek.
Sedangkan Han Jisung, yang mendengarnya langsung tersedak saking terkejutnya. "OHOK- OHOK- IPA 1?!" tanyanya ribut.
Sedangkan Changbin menatap Jisung bingung. "Idih-idih, nape lu? Kaget banget kayaknya, sampe keselek es kelapa gitu."
Jisung menghela nafasnya, setelah berhasil meneguk es kelapanya dengan selamat. Lalu menatap Changbin sedikit serius.
"Anak-anak di kelas IPA 1 tuh anak kesayangan guru-guru Bin. Gak ada dari salah satupun anak IPA 1 yang gak di sayang sama guru dah. Terus nih ya, anak IPA 1 tuh paling anti deh sama yang namanya pacaran. Apalagi yang namanya Bang Felix. Saking antinya sama pacaran, doi tuh pernah nolak anak IPA 2. Lo tau Lee Jeno? Primadona sekolah?" jelas Jisung diakhiri dengan pertanyaan.
"Taulah! Anak basket yang idungnya panjang kek perosotan itukan? Terus yang katanya ganteng itukan? Padahal gantengan gue kemana-mana," ucap Changbin dengan bangganya.
Sedangkan Jisung yang mendengar hanya mendelik malas. "Lee Jeno itu yang ditolak sama Felix, Bin!"
Muka Changbin yang awalnya udah songong-songong ngeselin itu tiba-tiba berubah jadi lesu banget. Felix aja bisa nolak primadona di sekolah, apalagi dia yang mukanya pas-pasan? Bisa diketawain satu sekolah dia!
Jisung yang memperhatikan raut muka Changbin yang nampak berubah bertanya, "Muka lo napa jadi asem gitu dah?"
"Gue lagi ngegebet Felix, Sung" ucap Changbin lemas.
