10

1.2K 64 6
                                    

"Kak Atim Bang Saaih cepetan turun makan malam udah ditungguin yang lain" ucap Qahtan dari luar kamar Fatim dan Saaih.

"Iya kamu turun dulu nanti kita kebawah" jawab Saaih berteriak tak kalah kerasnya.

"Yaudah Qahtan turun dulu cepetan jangan lama lama" ucap Qahtan lalu turun dan meninggalkan kamar Fatim dan Saaih.

Setelah Qahtan turun tak lama Fatim dan Saaih berjalan menuruni tangga menuju rumah tangga yang sudah banyak keluarga besar mereka kumpul disitu.

"Kaya mau nyebrang aja" ucap Thariq.

"Sirik ae" jawab Saaih sambil memeletkan lidahnya ke Thariq.

"Ampun deh ini punya anak cowo udah nikah juga kelakuan masi kaya bocah" ucap Geni.

"Ih apaan si Mi" jawab Saaih.

"Udah mending cepetan makan" ucap Asmid.

Semuanya pun melaksanakan sarapan pagi dengan keluarga besar Saaih dan Fatim dan juga keluarga Agnes.

"Owh iya Agnes kamu kuliah dimana rencananya?" Tanya Geni.

"Disini aja deh Mi,,Papi juga udah pindah sini lagi kok" jawab Agnes.

"Agnes ini sahabat Saaih waktu kecil itu kan?" Tanya Eza.

"Iya Yah sahabat tapi jahatnya minta ampun tau g" jawab Saaih.

"Eh apaan si kamu" jawab Agnes sambil menyubit lengan Saaih.

"Aduh,,tuh kan jahat" ucap Saaih sambil memegang bekas yang Agnes cubit.

"Kamu si nglantur,,Fatim Saaih tu ngeselin" adu Agnes kepada Fatim.

"Udah udah kalian nih ya kalo ketemu ga pernah akur" ucap Mami Rere.

Lalu mereka pun melanjutkan makannya yang sempat tertunda karena ulah Saaih dan Agnes.

Setelah selesai sarapanFatim dan Agnes membantu membersihkan piring dan sisa makanan mereka semua.

Setelah itu mereka berkumpul di ruang keluarga mengobrol hal hal yang kadang tidak nyambung yang di buat oleh Saaih,,Thariq dan Atta.

Jam menunjukkan pukul 2 siang. Semuanya mempersiapkan acara untuk pengajian. Untuk yang perempuan menyiapkan makanan dan hal hal yang ringan dan yang laki laki menyiapkan tempat membereskan dan memindahkan kursi.

-FIRST LOVE SAATIM-

"Fatim kamu bisa ngambil snack sama Saaih g nak?" Tanya Umi Geni.

"Owh bisa kok Mi,,emang ngambilnya dimana?" Tanya Fatim.

"Di Tante Angel aja udah di siapin semua kok" ucap Umi Geni.

"Yaudah Fatim pamit dulu ya Mi nanti Fatim ngambil sama Saaih" ucap Fatim lalu meninggalkan dapur dan berjalan keluar menemui Saaih.

"Ihhh" panggil Fatim sedikit berteriak.

"Eh kamu tu ya udah nikah juga masih teriak teriak" ucap Bang Atta.

"Ehehe maap lah" jawab Fatim sambil nyengir.

"Eh ada apa Tim? Sini duduk" ucap Saaih sambil menepuk sofa yang masih kosong di samping Saaih.

"Itu Umi minta bantuan suruh ngambil snack ke rumah Tante Angel" ucap Fatim.

"Gue kok berasa jadi nyamuk ya,,gue kedalam ah" ucap Bang Atta ber monolog lalu berjalan masuk meninggalkan Fatim dan Saaih di luar teras.

"Ish apaan si" gumam Fatim.

"Nanti aja ya" ucap Saaih.

"Loh emangnya kenapa Ih?" Tanya Fatim lalu menghadap Saaih.

"Ish Umi ni gatau apa ya. Kan ak masih mau berduaan sama kamu" ucap Saaih lalu menyandarkan kepalanya di sofa.

First love saatim😻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang