6

1.4K 66 2
                                    

Happy Reading gaesss

Budayakan Vote sebelum membaca ya gaess🙆

Disaat mereka sedang berbicara ringan. Bi Asih datang "Maaf nyonya makan malam udah siap" ucap bi Asih.

"Oh iya bi nanti kita kesana" ucap Nafeza dan bi Asih kembali ke dapur.

"Makan malam dulu,, kalian belum makan pasti kan? " ucap Eza yang disetujui mereka,, mereka semua berjalan ke arah ruang makan untuk makan malah bersama.

Selama makan tidak ada satupun dari mereka yang berbicara.

Setelah selesai melaksanakan makan malam Sohwa dan Sajidah membantu bi Asih membersihkan sisa makanan dan piring kotor untuk di cuci.

Back to topik.

"Acara pertunangan kalian akan diadakan minggu depan" ucap Asmid.

Saaih dan Fatim yang semula sibuk dengan kegiatan masing masing pun terlonjak kaget dengan ucap Asmid barusan. "Engga kecepetan? " tanya Mereka berdua.

"Lebih cepat lebih baik sayang" jawab Geni.

"Apakah kalian menerima acara pertunangan ini? " tanya Eza.

"Iya" jawab mereka.

Setelah membicarakan proses pertunangan,, Fatim meminta izin kepada semua untuk pergi ke taman belakang.

"Susulin gih" ucap Sajidah.

"Saaih permisi dulu mau nyusul Fatim" ijin Saaih kepada mereka semua untuk menyusul Fatim yang berada di taman rumahnya.

Saaih melihat Fatim sedang menikmati angin malam dan ia sedang duduk di pinggir kolam ikan sambil sesekali memasukan tangannya ke air kolam.

"Ehem" dehem Saaih.

Fatim yang mendengar pun langsung memalingkan wajahnya melihat siapa yang datang,, betapa terkejutnya Fatim saat melihat Saaih yang berada di belakangnya.

"Eeh Saaih,, kok lo ada disini" tanya Fatim.

"Manggilnya aku-kamu bukan lo-gue" ucap Saaih.

"Eeh iy iya lo.. Eh kamu ngapain? " tanya Fatim.

"Kamu ngapain disini? " tanya Saaih balik.

"Aku mau nikmatin angin malam" jawab Fatim seadanya.

"Angin malam ga baik buat kesehatan kamu" ucap Saaih yang sekarang duduk di samping Fatim tetapi masih menjaga jarak.

"Lah kamu ngapain kesini? " tanya Fatim.

"Aku mau jaga kamu" jawab Saaih sambil melihat ke arah Fatim.

Blushh

"Aa apaan si" ucap Fatim sambil menundukan wajahnya karena mau,, mungkin sekarang pipi Fatim sudah merah akibat ucapan Saaih.

"Kamu sakit? Ko pipi kamu merah" ucap Saaih yang sengaja ingin menjaili Fatim.

"Eh engga ko" jawab Fatim sambil menutup pipi nya dengan tangannya.

"Yaudah masuk yuk,, udah malem ga baik" ajak Saaih yang dianggukin Fatim.

Mereka pun berjalan meninggalkan taman dan masuk ke rumah karena angin terlalu dingin.

-FIRST LOVE SAATIM-

Saaih dan Fatim pun sekarang sudah berada di ruang keluarga berganbung dengan yang lain.

"Udah malem nih aku sama keluarga pamit pulang dulu ya" ucap Asmid.

"Yah ko pulang si bi,, kan Qahtan masi pengen main disini" ucap Qahtan sedih.

First love saatim😻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang