REALLY GIRL? || [TAERIN]

Chapter - {7}

Really Girl?
-----

Lebih dari 50 vote update cepet!

Typo bertebaran dimana mana!

*****

Sejak dari jam pelajaran Bu Taeyeon, lebih tepatnya guru Matematika, Yerin lebih memilih memain mainkan pulpennya saja. Hingga selesai jam pelajaran Pak Shindong, guru Biologi.

"Yer, lu kenapa?," merasa Yerin hanya tersenyum kecil saja, Jennie pun kembali duduk dikursinya.

"Eh! eh! ada kak Taehyung eh,!"

Yerin yang terlihat bingung karena teman sekelasnya terutama kaum hawa terlihat sangat antusias kedatangan kakak kelas mereka, lebih tepatnya kak Taehyung.

Aish, menggelikan..

"Assalamualaikum,"

"Waalaikumsalam, kak," jawab sebagian murid. Tak untuk Yerin, ia hanya menjawab pelan.

Terlihat kakak angkatan lainnya masuk ke dalam kelas mereka.

"Kami di sini untuk mengajak kalian bergabung dalam eskul Taekwondo. Ada yang minat?," tanya salah satu dari mereka, yaitu kak Seulgi.

"Aku kak, mau ikut!, " seru Lisa spontan sembari mengangkat sebelah tangannya.

Jimin, salah satu dari mereka juga menghampiri Lisa, lalu Jimin menanyai dan mencatat nama gadis itu.

"Lisa ikutan?," tanya Jennie pelan entah kepada siapa, yang pasti Yerin mendengarnya.

Lalu tak sengaja, secara tiba tiba Yerin bertatapan dengan Taehyung. Dengan cepat ia mengalihkan pandangannya tetap dengan wajah datarnya.

Tanpa disadari, Taehyung tersenyum.

"Siapa lagi?!," teriak Jimin selesai mencatat nama lengkap Lisa.

"Itu tuh!," teriak spontan dari salah satu gadis berambut sebahu menunjuk tepat kepada gadis kaku di di dekatnya.

Yang merasa di tunjuk tentunya terkejut. Ia menatap Jihyo tajam.

"Yerin, mau?," tanya Jimin memastikan.

"Jihyo, apasih?!," dumel Yerin beralih menatap kakak kelas cerewetnya.

"Engg-"

"Iya!," semuanya seketika menjadi hening. Siapa yang berani memotong cetusan Yerin barusan?

"Apaan, Tae?," kini Hanbin baru angkat bicara.

"Yerin, catet!," Jimin terlihat ragu pun menghampiri Yerin. Tentu saja gadis itu menatap Taehyung benci.

"Nama lengkap?,"

"Gak tau!" ketus Yerin dingin. Jihyo memukul keningnya pelan, pastinya karena Yerin.

Jimin terkejut karena bahunya ditepuk seseorang.

"Biar gue aja, "

"Lu tau?,"

"Hm," Taehyung berdehem mengambil alih buku daftar tersebut. Lalu ia mulai menulis dengan lihai tentu dengan penanya.

Hening, ya begitu lah suasana kelas sekarang. Yerin menutup wajahnya dengan kedua tangannya, gak mau ambil pusing. Merasa bodo amat.