Chapter - {9}

356 52 7
                                    

• Really Girl ? •

Biasakan vote,
karena berfikir itu never enak  :(

******

Setelah sepasang alien dan kedua teman Yerin selesai ngafe, Taehyung dan Yerin segera bergegas ke toko baju penganten.

Karena Ibunya Yerin suruh mereka datang saat itu.

Saat inilah Yerin sedang melihat Taehyung sedang mencoba pakaian yang Ibunya Taehyung dan termasuk ibunya sendiri beri saran.

Yerin membiarkannya, ya karena Yerin juga males mikir. Biar aja emak emak yang ngurusin - fikirnya.

Namun sekelebat fikiran lainnya muncul. Ia ditambah bingung. Kalian coba fikir, apakah keduanya saling mencintai atau hanya..?

Entahlah..

Yerin mengusap wajahnya kasar. Yerin lupa kalau Taehyung sudah menyatakan cintanya apa belum?

Tapi kenapa lelaki itu gak nembak dirinya coba?

Apa dia masih nganggap Yerin temannya?

Sekelebat pertanyaan muncul di kepala Yerin.

" Ah! Bikin tambah pusing aja, " gumamnya.

"Rin!". Dengan sigap Yerin menolehkan wajahnya.

"Menurut kamu, cocok gak? ". Ini yang nanya mamanya Yerin.

Tampak Taehyung memakai pakaian adat Jawa. Ya karena Taehyung orang Jawa. Sedangkan Yerin orang asli jakarta.
[ Maaf ya kalo author nya gaje :( ]

"Hmhh.. cocok mah! " jawabanya sempat berfikir.

"Okeh, tinggal baju Betawinya aja nih, ". Ibunya Yerin mengangguk menyetujui ibunya Taehyung.

"Jadi kita ada baju Jawa sama Betawi nih? " tanya Taehyung melihat lihat bajunya.

" Iya, sekalian buat ganti, jam pagi sama malam, ayo buka lagi ! " - mama Taehyung.

Yerin tidak berfikir, bagaimana letihnya menunggu tamu undangannya dan bersalaman. Yerin masih muda. Sebenernya ia tidak terlalu mau menikah dini, namun mau gimana lagi?

Mama Taehyung dan Taehyung disibukkan memilih baju kembali. Yerin berinisiatif menghampiri ibunya.

"Mah, " mamanya pun menoleh.

"Ya, kenapa sayang? "

"Apa kita ngundang banyak orang? " Bu Somin tersenyum lembut.

"Gak kok, hanya orang dekat dan kerabat, trus sama temen temen kamu sama Taehyung,  "

"Tapi lama gak acaranya?". Yerin mengerucutkan bibirnya.

Bu Somin terkekeh pelan.

"Enggak sayang, sampe sore aja, tapi kan nanti ada istirahatnya. Mama sengaja bikin jam pagi sama malam karena mama tau kamu itu cepet magernya,"

"Ih kok mama tauu sih?" . Yerin seperti anak kecil di mata Bu Somin.

"Ya dong, kan kamu anak mama,". Yerin mengalihkan pandangannya kebawah. Bu Somin kembali tersenyum.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 10, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

REALLY GIRL? || [TAERIN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang