28. 🐰

95 11 0
                                    

"Mark"

Mark menoleh ke belakang disana ada Jennie dengan wajah datarnya.

"Hai Jen, sini duduk"

Jennie mendekati Mark lalu duduk di sampingnya.

"Maaf nunggu lama"

"Gapapa, kenapa pake celana pendek?"

"Aku buru-buru tadi"

Mark melepaskan jaketnya lalu menutup paha putih Jennie yang terekspos.

"Malam ini dingin, kamu harus pake baju hangat dan ini minum buat kamu"

Jennie tersenyum lalu menerima minuman dari tangan Mark.

"Jenni a-"

"Jangan bahas itu dulu Mark"

Mark diam, membiarkan Jennie untuk menghangatkan tubuhnya dengan minuman yang ia berikan, sedikit kecewa karna Jennie tidak mau membahas masalah itu tetapi tak apa Mark akan menunggu.

Cukup lama mereka diam sibuk dengan pikirannya masing-masing.

"Mark maaf"

Mark diam menatap lurus ke wajah Jennie yang sekarang sedang berhadap-hadapan dengannya.

"Kenapa?"

Jennie diam menunduk, menatap tangan Mark yang setia berada di atas tangannya menyalurkan kehangatan disana.

"Jennie aku sayang banget sama kamu Jen, aku gamau ini terlalu lama, aku gamau kamu dimilikin orang lain, aku gamau kamu hilang entah kemanapun..."

"... Jennie..."

"... you and me we are one, you the reason for my life, if you're not here..."

"... i'm not here"

Jennie mendongak menatap mata Mark sangat dalam, disana Jennie dapat melihat dirinya.

"Mark"

"Jennie, please"

Jennie menghembuskan nafasnya, dia ingin mencium Mark sekarang, dari tadi tuh Jennie mau bilang tapi di potong mulu.

"Jennie kamu mau jadi pacar aku?"

"Mark a-"

"Please"

Bodo amat Jennie kesel, dia langsung cium bibir Mark sekilas tapi sukses buat Mark kaget, dia kaya ngerasa di setrum.

"Aku tuh mau ngomong kenapa si di potong terus?"

Mark nyengir.

"Yudah ngomong makanya jangan lama-lama"

Mark mencubit gemas pipi gembil Jennie.

"Kamu si"

"Ya lagian kamu bilangnya cuma 'mark maaf, mark' gitu aku kan kesel"

"Makanya dengerin dulu kampret"

"Hehe iyaa"

"Maksud aku tuh MARK MAAF AKU GABISA NOLAK"

Mark kaget dia langsung tutup kedua terlinganya sambil ketawa.

"DASAR NGESELINNNN"

Jennie ketawa kenceng banget.

"JENNIE I LOVE YOUUUUUU"

Jennie mau bales tapi dia gakuat jadinya ketawa aja.

"Kok gabales?"

"I LOVE YOU TOO MARK TUANNNNNN"

BYUR

Mark dan Jennie mematung diam di kursi.

"HEH ANAK ABG GATAU DIRI! UDAH MALEM NGAPAIN TERIAK-TERIAK HAH? INI TAMAN BUKAN HUTAN KALAU MAU TERIAK SANA DI TEBING"

Mark dan Jennie langsung berdiri dan menunduk.

"Maap pak RT"

"Maap maap sana pulang udah malem, berduaan lagi ga takut nanti ketiganya setan?" tanya pak er te sambil megang ember kecil warna item.

"Loh berarti bapak dong setannya HAHAHAHA"

Jennie langsung menarik tangan Mark dan berlari keluar taman.

"DASAR SIALAN, ANAK MUDA JAMAN SEKARANG KALO NGOMONG SEENAK JIDAT"
.
.
.
.
.
Bersambung...

Bersambung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'GOT7 Daily'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang