#10 [ DEP Corps Jepang ]

34 4 0
                                    

Hampir satu bulan sudah hubungan yang dijalin Ayuna dan Azril. Mereka merasakan hidup penuh warna di tengah kesibukan yang mereka kerjakan selama ini.

Ayuna dingin berubah menjadi Ayuna yang lebih hangat terhadap semua orang termasuk Mantan kekasihnya yang selama ini di anggapnya sebagai kakak dia yang membantu Yuna dari Awal bisnis sampai sejauh ini.

Tapi betapa terkejutnya Yuna bahwa Ikbal yang sudah dianggap kakak ternyata menaruh hati supaya mereka bisa kembali. Ikbal adalah masa lalu Ayuna Cinta pertamanya. Mereka terpisah karna Ikbal di jodohkan dengan rekan bisnis keluarga besarnya dan desakan keluarga.

Tok tok tok tok tok

"Masuk."Ucap Ayuna sambil menatap pintu yang diketuk.

"Hai.. Ay.. "Ucap Ikbal. Betapa terkejutnya Ayuna ternyata Ikbal datang kekantornya tanpa pemberitahuan dan Ikbal kembali saat Ayuna mulai membuka hati tapi sudah ada yang menempati disana.

"Hai.. Ka." Ucap Ayuna kaget.

"Kamu tetep ya kerja terus." Ikbal sambil duduk disofa yang ada di depan meja kerja Ayuna.

"Apa sih ka. Kalo aku gak kerja siapa yang mau memberikan uang.. Hah..." Jawab Ayuna sambil menatap Ikbal.

"Ya.. Ya.. Ya... Kaka bisa beri kamu uang Yuna. Tenang saja kamu gak bakalan kekurangan." Jawab Ikbal sambil berharap dan sedikit menggoda Yuna.

"Apaan sih ka?. Kaka tuh harusnya tabung uang itu buat calon istri kaka nanti ya kaan?." Sanggah Yuna menolak akan pemberian apapun dari Ikbal kecuali kerja sama bisnis yang saling menguntungkan.

"Siapa yang mau sama Duda kayak aku Yuna?. Hem.." Jawab Ikbal. Memang Ikbal adalah seorang duda tanpa anak karna dulu dia mencintai Yuna tapi harus menikah karna perjodohan tapi Pernikahan Ikbal tidak berjalan lancar mungkin karna egonya sendiri. Padahal dia tau kala itu Yuna sudah menikah lagi dan memiliki seorang putra.

"No... No pasti banyak dong yang mau dengan duda ganteng dan kaya seperti mu ka."ucap Yuna.

Di tengah pembircaran Ikbal dan Yuna. Datang Rana dengan membawa beberapa berkas yang telah selesaikan dalam meeting bersama beberapa rekan bisnisnya Yuna.

"Heei Yun... Oh maaf ada... " Ketika membuka pintu ucapan Rana terpotong karna melihat ada Ikbal disana. Rana seketika gugup pasalnya Rana selalu mengagumi Ikbal tapi dia sembunyikan dari Ayuna karena dia tau Ikbal sangat menyayangi bahkan mencintai Ayuna.

"Hei Ran.. Masuk sini, tadi gimana meetingnya sukses kan? Eh iya sini ada Kak Ikbal tolong bawakan minuman buat dia ya." Ucap Ayuna sembari menatap rana yang baru masuk ruangan.

"I-iya sukses Yun. Eh ha-hai Ka Ikbal." Ucap Rana sedikit gugup tapi tetap memberikan senyum manisnya.

"Hai Ran." Ucap Ikbal dengan senyum manisnya.

Rana melihat senyuman Ikbal seakan berbunga-bunga dalam hatinya. Ia berjalan menghampiri Yuna dengan senyuman yang tak pernah lepas dari wajahnya. Setelah meletakan berkas Rana berjalan kearah ruang Istirahat Yuna yang ada Dapur mini didalamnya dan membuatkan teh buat Ikbal dirinya dan Ayuna.

Ayuna tau bahwa sahabatnya sekaligus orang kepercayaannya Rana itu menaruh hati sama Ikbal pasalnya dia selalu bersikap gugup dan bahagia jika berdekatan dengan Ikbal.

Ayuna berharap mereka berdua bisa bersama. Ayuna tau Ikbal pria yang baik dan Rana juga adalah wanita yang baik dan mandiri dan sangat cocok untuk mengantikan posisi nya dihati Ikbal karna dia tidak mau Ikbal selalu mencintainya karna dia tidak bisa membalas cinta Ikbal.

Rana datang dengan membawa minuman. Rana duduk di sofa samping Ikbal. Ayuna berinisiatif agar Bisnisnya dengan Ikbal di tangani oleh Rana supaya mereka bisa lebih dekat dan menghabiskan banyak waktu berdua.

My Perfect Love ✔ ( Penantian Cinta )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang