Jalan - jalan

1.3K 160 4
                                    

"Hai" sapa Doyoung yang baru saja masuk keruangan rawat inap Nari. Nari yang sedang menyisir rambutnya pun langsung menoleh ke arah sumber suara.

"Doyoung? Udah pulang? Kok cepet?" tanya Nari

"Iya, tadi jamkos. Yaudah langsung pulang aja" jawab Doyoung, "kamu lagi apa Nar?" tanya Doyoung

"Ahh ini lagi nyisir rambut" jawab Nari

Doyoung pun langsung menghampiri Nari, tapi Nari tidak tau kalau Doyoung ngedeketin nya.

"Masih acak²an tuh rambutnya. Sini aku bantu" ujar Doyoung sambil mengambil alih sisir ke tangannya

"Ehh?" Nari pun kaget atas perlakuan Doyoung.

Sekarang sisir sudah ada di tangan Doyoung, dan Doyoung langsung membalikkan badan Nari untuk membelakanginya. Dan setelah itu Doyoung mulai menyisirnya.

"Kamu abis mandi?" tanya Doyoung yang lagi nyisirin rambut Nari

Nari pun mengangguk, "abis nya gerah"

"Di bantu suster?" tanya Doyoung lagi

"Iyaa" jawab Nari

Doyoung pun ngangguk², masih dengan menyisir rambut Nari.

Gak kerasa ternyata Nari sudah di rawat sekitar 2 minggu, keadaannya pun sudah membaik. Mungkin sebentar lagi juga Nari akan segera di bolehin pulang oleh Dokter.

"Nah udah" kata Doyoung saat selesai menyisirnya. Kini rambut Nari sudah rapih.

"Makasih" ucap Nari sambil merubah posisi duduknya.

"Eumm...... Nar" panggil Doyoung

"Iya?"

"Kamu gak bosen di dalem ruangan terus?" tanya Doyoung yang sekarang lagi duduk di depan Nari

"Yaaa bosen sih, bosen banget malahan" jawab Nari, tapi pandangannya lurus kedepan

"Yaudah mau keluar gak, jalan - jalan. Sambil nyari udara segar juga buat kamu" ajak Doyoung

Nari pun langsung tersenyum sumringah, "mau mau"

Doyoung pun tersenyum saat liat respon Nari.

"Bentar yaa" suruh Doyoung, dan Nari mengangguk semangat

Sekarang Doyoung lagi ngedorong kursi roda ke arah Nari.

"Ayo Nar" ajak Doyoung

Doyoung pun membantu Nari untuk turun dari kasur, dan memegangi pinggang Nari dan juga tangan Nari agar Nari tidak kesusahan. Setelah itu Doyoung pun langsung mendudukkan Nari ke kursi roda.

Ada sedikit deg²an saat Doyoung memapah Nari tadi. Gara² jaraknya yang deket dan juga baru pertama kali Doyoung sedekat ini dengan Nari.

Nari yang sudah ada di kursi roda pun tersenyum senang. Kini Doyoung mulai mendorongnya ke luar, dan membawa Nari ke taman yang ada di rumah sakit.



 Kini Doyoung mulai mendorongnya ke luar, dan membawa Nari ke taman yang ada di rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TAKDIR - Kim DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang