home sweet home

bagian 6

Perth POV

Saat ibu sakit. Kami membawa nya keluar negri untuk pengobatan dan itu berlangsung sangat lama..
Ibu memiliki penyakit yg sulit untuk di obati jika dia di rawat di negri sendri.. dan dengan terpaksa kami pun semua ikut pindah demi kelancaran pengobatan ibu,

2 tahun kami tinggal di luar negri untuk pengobatan ibu, dan saat itu adalah saat yg sangat berat untuk ku , aku tidak bisa menghubungi phi saint dan aku juga tidak bisa kembali karna aku pun di sibukkan sedang studi ku,
Aku menyelesaikan studi ku hanya dengan waktu singkat karna aku ingin cepat kembali untuk menemui p'saint .

Setiap hari aku menemani ibu di rumah sakit. Dan ibu menjadi satu" nya tempat dimana aku merasa nyaman..
Aku bercerita tentang p'saint dan semua hal yg sangat menyenangkan untuk ku , dan sampai saat ini aku tidak pernah tertarik untuk berhubungan dengan seorang gadis.. karna setiap aku dekat dengan seseorang aku selalu membandingkan nya dengan p saint.. dan aku merasa tidak ada yg bisa menggantikan p'saint di hati ku..

Dan saat aku kembali , aku langsung pergi menuju panti aku sangat ingin bertemu dengan nya..
Tapi panti sudah di tutup dan aku pun mendapat kabar jika ibu aim meninggal dunia.
Hati ku hancur tidak bisa bersama dengan ibu aim di saat terakhir nya.

Aku mencari p'saint tapi tidak ada yg mengetahui nya.
Aku mencari adik" ku di panti lain dan mereka pun tidak tau dimana p'saint berada..

-
-
-

Dan setelah 5 tahun aku tetap mencari nya hingga aku melihat nya sedang minum alkohol di sebuah club' malam , aku ingin langsung memeluk nya , tapi aku tidak bisa , aku sedang bersama rekan bisnis ayah ku ,

Jadi aku menunggu hingga mereka pulang dan terus memperhatikan p'saint.. dan saat aku mengantarkan tamu ku pergi aku kembali ke dalam untuk mencari nya. Tapi dia tidak ada.. aku pun keluar untuk mencari nya. Ternyata dia mengejar mobil rekan bisnis ayah.. dan saat dia berbalik dan melihat ku , aku langsung memeluk nya dengan erat, dan dia pun memeluk ku ,
Kami saling merindukan..

Normal POV.

Saint terus memeluk erat tubuh saint seperti takut jika Perth pergi dari hidup nya lagi..

" Phi.. aku pulang phi.. aku ada d sini.. aku sangat merindukan mu.."
Ucap Perth tanpa melepas pelukan nya..

" Hiks..hiks..hiks.. aku juga merindukan mu perthh sangat.. jangan pergi lagi Perth.. jangan tinggalkan aku lagi.. "

" Tidak phi aku ada di sini untuk mu phi.."

Entah apa yg ada di fikirkan saint saat ini dia melepaskan pelukan nya dan menatap lembut ke arah mata Perth.. dan dengan perlahan saint mengikis jarak mereka dengan ciuman. Ciuman yg lembut dan tak menuntun..

Perth terkejut tapi menyukai nya..Perth membalas ciuman saint dengan lembut ..

Saint membawa Perth ke hotel terdekat.. hasrat nya untuk bersama Perth lebih besar dari yg dia kira..

Sampai di dalam kamar saint lalu mengunci pintu lalu mencium Perth dengan penuh nafsu. Perth pun begitu.. mereka berdua sudah di butakan oleh nafsu..

Dengan kasar mereka membuka baju masing masing agar lebih cepat untuk menyatukan tubuh mereka satu sama lain..

Perth tidak berpengalaman dalam hal ini dia hanya melihat nya di video atau pun buku ..
Saint sudah berpengalaman soal bercinta tapi dia belum pernah melakukan nya dengan laki"..

Mereka saling meraba satu sama lain.. dan saint mencium semua tubuh Perth hingga Perth mengerang merasakan nikmat di tubuh nya..
Dan saint berlutut di hadapan saint untuk memanjakan apa yg ada di hadapan nya..
Perth sangat menyukai itu.. dia menuntun saint untuk memasukan nya ke dalam mulut nya.. dan Perth terus menggoyangkan pinggul nya agar milik nya bisa memasuki mulut saint lebih dalam hingga saint tersedak dan mengeluarkan air mata..

Perth menarik milik nya dri dalam mulut saint dan berbalik menciumi saint hingga dia mengerang nikmat di buat nya.

Perth memainkan nipel saint dan menghisapnya dengan rakus , dan tangan nya bergerak untuk menyentuh bokong saint..
Saint memasrahkan tubuh nya untuk Perth..

Perth melakukan hal yg sama untuk saint dia mengulum milik saint di mulut nya

"Aarhggkk.. itu nikmat Perth.. ia.. terus kan.. "
Racau saint saat Perth terus mengulum dan memajukan mundurkan milik saint di mulut nya, Perth seperti tidak berniat untuk menghentikan nya..

Dan saat mulut Perth sibuk dengan milik saint , tangan Perth bermain dengan sesuatu yg pink di belakang nya..
Saint mengerang merasakan nikmat ini.. dia pun menyadari sepertinya dia yg akan di bawah.. tapi jika untuk Perth dia akan melakukan apa saja untuk menyenangkan nya..

Perth lalu menjilati lubang kenikmatan saint..

" Aahhkkk.. jangan di jilat Perth.. jangan ahhkkk.. "
Tapi Perth tidak berhenti, dia terus menjilat nya hingga saint mengeluarkan sperma nya..
" Ahhkkk... PERTHH aku akan keluarga.. arrhhggkk.. "

Perth terus mengocok sambil menjilati lubang milik saint , serangan di dua arah membuat saint gila ,dan tidak kuat..

" Aahhkkk perthh.. aku akan keluar Perrthh.. ahhkkk..ahkkk.ahkkk....
Ahhhhkkk.."
Dan saint pun mengeluarkan sperma nya di tangan Perth..

" Haahh...hah..hahh..hah... Perth.. kau hebat.. malam ini aku milik mu seutuhnya nya perthh.. "

Saint mengambil sperma yg ada di perut nya dan mengoleskan pada lubangnya sendri..
Saint meringis kesakitan. Tapi tetap dia lakukan.. Perth hanya melihat saint melakukan itu , saint mempersiapkan dirinya untuk Perth..
Tapi Perth menghentikan nya dan beralih mencium saint

" Biar aku yg melakukan nya phi.. "

Perth bermain di sisi luar lubang milik saint membuat saint mengerang menikmati nya.. dan saat Perth mencoba memasukan jari nya saint menutup mata nya menahan sakit ,

" Lihat aku phi.. lihat aku.. jika kau sakit phi bisa mencakar ku atau menggigit ku phi.. jangan kau tahan.."

Perth mencoba membuat saint tenang dengan mencium nya..