Twenty One

49 11 0
                                    


Angin musim dingin terus berhembus. Tidak seperti biasanya, angin musim dingin kali ini benar-benar ekstrim di tambah badai salju yang tak kunjunh berhenti seolah-seolah selalu ingin mengunjungi negeri abadi itu.
Kabar tentang putri Gabrielle yang tertidur pun sudah menyebar ke seluruh negeri Alzathar. Membuat banyak petinggi negeri bagian masing-masing bertanya-tanya.

"Apa yang sebenarnya terjadi?"

Banyak penduduk sekitar negeri AlzaZyn menghampiri tempat kediaman raja mereka hanya sekedar mencari tahu kebenaran tentang berita tersebut meskipun badai salju terus menghantam tubuh mereka. Tak sedikit dari mereka yang percaya akan berita tersebut, dan menganggap bahwa kejadian itu adalah sebuah kutukan

Kutukan dari nenek moyang mereka. Yang mereka yakini untuk membangun negeri Alzathar indah mereka dengan sangat megah beserta keajaiban-keajaiban yang terdapat di dalamnya, selalu ada kutukan yang menyertainya. Tidak semua hal yang indah, akan tetap indah, yang pada akhirnya sebuah keindahan itu akan selalu ada hal buruk yang mengikutinya

Penduduk meyakini, bahwa sang putri terkena kutukan dari leluhur mereka. Yang meyakini hal ini adalah mereka yang percaya bahwa nenek moyang mereka masih hidup. Ia tidak mati ataupun musnah. Jika mereka semua di anugerahi hidup abadi, bukankah seharusnya ada yang di namakan kematian abadi? Itulah pikiran mereka. Lalu, kemana ia sekarang?

Pertanyaan yang selalu menjadi perdebatan, yang selalu di pertanyakan antara mereka yang percaya dan tidak percaya akan keberadaan nenek moyang mereka. Yang tidak percaya, hanya akan mengatakan bahwa sang putri sedang sakit keras. Sama hal nya dengan yang terjadi pada putri yang sebelumnya. Mereka sama-sama sakit keras, tubuh melemah hingga jatuh tertidur. Di tambah cuaca yang ekstrim, membuat daya tahan tubuh sang putri menurun hingga mempersulit proses penyembuhannya. Ya, mencoba me-logiskan pikiran mereka dengan hal-hal yang terjadi di sekitarnya

Lalu bagaimana dengan mereka yang ada di dalam istana? Ya tentu saja, mereka tidak peduli. Karena baginya, kesembuhan putri Gabrielle adalah yang utama ketimbang harus memikirkan apa dan kenapa ia menjadi seperti itu. Baik sang raja ataupun sang ratu tak perduli akan hal itu. Tapi berbeda dengan orang-orang di sekitarnya, seperti Shuwan, Bella, bahkan Aaron. Mereka menyadari sesuatu

Kejadian ini pernah terjadi sebelumnya di negeri Alzathar. Ada seorang wanita, di saat tengah salju pertama turun ia berada di luar rumah. Yang dimana, saat salju pertama itu turun, kekuatan magis di negeri Alzathar akan menguat yang memungkinkan siapapun yang berada di dalam badai salju tersebut akan mengalami mati sesaat. Mereka memang abadi, tetapi di saat mereka terkena butiran salju tersebut secara berlebihan, seluruh badannya akan membeku di iringi dengan rasa panas dari dalam yang terasa membakar.

Karena salju pertama yang turun, bukanlah salju biasa. Butiran-butiran putih dingin tersebut, membawa mantra sihir yang entah dari mana asalnya terbang ke negeri mereka untuk memperkuat keamanan negeri Alzathar. Melindungi mereka dari sesuatu hal yang gelap, hitam, dan jahat di luar sana, yang tak ada satupun untuk berani keluar dari singgasana mereka

Di kabarkan wanita tersebut tertidur, setelah sebelumnya berteriak kepanasan dan kesakitan yang melanda tubuh bagian dalamnya. Tentu siapapun yang menyaksiakn hal tersebut tak percaya saat melihat wanita tersebut berteriak kepanasan, sedangkan mereka sendiri sedang di landa kedinginan yang ekstrim. Apa itu masuk akal?

Hingga kini, tak ada yang tahu apa yang terjadi selanjutnya pada wanita itu. Cerita hanya ini beredar dari mulut ke mulut, hingga akhirnya terdengar juga oleh mereka yang ada di dalam istana. Menganggap itu hanyalah bualan belaka dan juga untuk menakut-nakuti agar tak keluar saat salju pertama turun. Karena akan sulit mencari seseorang yang hilang saat salju pertama turun. Salju itu amatlah tebal, di iringi angin kencang yang bisa merobohkan pohon yang kokoh sekalipun

Tetapi tidak dengan Bella, Aaron, Shuwan dan beberapa petinggi kerajaan yang lainnya. Mereka memang percaya ada kekuatan magis yang ikut serta saat salju pertama turun. Dan itu pernah terjadi pada Aaron. Untunglah ia tak mengalami kejadian seperti yang ada di cerita tersebut. Tubuhnya hanya membeku sesaat, tak ada rasa terbakar atau semacamnya.

"Menurutmu, apakah cerita itu benar-benar terjadi?" Tanya Shuwan pada Aaron. Entah apa yang terjadi sebelumnya, mereka terlihat akrab sekarang

"Aku tidak tahu" jawab Aaron. Shuwan mendelik

"Lalu apa yang kau ketahui? Jika tak tahu apa-apa, kenapa raja Adelard menyuruhmu kemari?" Tanya nya kesal. Aaron memasang wajah berfikir

"Hmm.. aku tak yakin. Aku takut salah, makanya aku tak mengatakannya" jawabnya kalem

Shuwan berdecak kesal sambil melotot ganas pada Aaron "Lebih baik kau pergi saja! Dasar tak berguna!!"

"Pangeran Shuwan! Anda tak boleh begitu." tegur Bella sembari meminta maaf pada Aaron

Aaron hanya tertawa. Tak memusingkan soal pengusiran Shuwan terhadapnya. "Tak apa, aku hanya senang menggodanya" ucapnya sambil tertawa. "Nah, sampai mana tadi?"

Bella terdiam "Menurut saya, cerita tentang wanita itu memang benar terjadi"

"Mengapa kau yakin sekali?" Tanya Shuwan. "Apa kau tahu siapa wanita itu?" Lanjutnya

"Lagian jika memang sudah tahu siapa wanita itu, apa yang akan kau lakukan? Menikahinya?" Ledek Aaron

"Diam kau!" Desis Shuwan

Mengabaikan Shuwan dan Aaron yang mulai bertengkar lagi, Bella berjalan menuju jendela. Tempat dimana putri Gabrielle sering melamun ketika matahari mulai terbenam. Berharap bisa mendapatkan sebuah petunjuk, meskipun rasanya mustahil

Semuanya buntu. Benar-benar buntu!

Bahkan Aaron pun yang awalnya bisa merasakan ada sihir gelap yang menyelimuti tuan putrinya, kembali kebingungan saat sihir itu sudah tak terasa lagi. Sihir itu menghilang, atau mungkin bersembunyi? Entahlah, ia sendiripun tak tahu

Pangeran Albert yang mengunjugi negeri Selatan pun tak kunjung kembali. Hanya burung hantu milik pangeran Albert yang kembali dengan secarik kertas yang di ikatkan di kaki burung tersebut

'Jaga Gabrielle. Saya akan segera kembali'

Hanya itu yang tertulis. Tak ada kabar yang lainnya

"Apa yang sebenarnya kalian rencanakan?" Batin Bella

※LOST IN ALZATHAR※

Lost In ALZATHAR!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang