"appa ayo kita makan~" sambung Seomin tiba² membuat keempat teman nya itu terkejut termasuk Jin
"a-appa?!..." - Nayeon, Umji, Namjoon, Mingyu
Grep...
Mingyu langsung mencengkeram kuat kerah kemeja Jin dengan wajah marah
"berengsek, sejak kapan kau memiliki anak! Kau menjadikan Jisoo selingkuhan huh?! Cari mati ya" bentak Mingyu, membuat kini kedua nya menjadi pusat perhatian orang² yang berlalu lalang
Jin mendengus malas, ia sudah tau pasti ini lah yang di pikirkan teman² nya
Dengan santai Jin menepis tangan Mingyu lalu menggendong Seomin yang tadi masih memeluk kaki nya
"jangan berbicara kasar di dapan anak kecil" kata Jin seraya memeluk Seomin, membuat anak itu menenggelamkan wajah nya di leher Jin dan memeluk tengkuk Jin erat
Memiliki interaksi seperti ini, marga belakang yang sama di tambah kalau lebih di perhatian wajah Seomin memang sedikit mirip Jin ya walau hanya garis mata nya saja. Tapi yang melihat ini pasti juga akan salah paham, padahal mereka tidak memiliki hubungan darah sama sekali
"Mingyu-a tenangkan dirimu, tolong biarkan Jin menjelaskan nya dulu" ucap Umji dari belakang
"Jisoo menemukan Seomin di dekat supermarket, dia terpisah dari eomma nya kemarin. Makanya aku dan Jisoo memutuskan untuk merawat Seomin sementara, aku juga sedang mencoba mencari orang tau Seomin lewat CCTV supermarket dan beberapa black box" jelas Jin membuat Mingyu menghela nafas nya panjang dan menjadi lebih tenang
"lalu kenapa dia memanggil mu appa?" tanya Mingyu lagi
"suka suka Seomin dong!" balas Seomin yang terdengar sedikit berteriak dan menatap tajam ke empat orang dewasa itu
"Seomin tidak suka dengan orang hitam ini, appa ayo pergi nanti appa di pukul dia!" seru Seomin seraya menunjuk Mingyu"kau sih Mingyu, dia jadi tidak suka pada mu kan" kata Namjoon
"om berwajah penculik itu juga menyeramkan. Ayo~ kita pulang saja~" lanjut Seomin yang beralih menunjuk Namjoon
"pfft" di belakang Nayeon dan Umji hanya mentertawai kedua teman nya yang tercap jelek di mata anak kecil
"bukan nya tadi kau lapar?" tanya Jin pada Seomin
"tidak jadi, aku mau makan makanan Jisoo noona saja"
"kalau kau memanggil Jin appa kau juga harus memanggil Jisoo eomma" ucap Umji yang berakhir kekehan
"memang nya kenapa?" tanya Seomin pada Umji
"mereka itu sepasang kekasih" kata Umji lagi, sebenarnya yeoja ini berniat hanya ingin menggoda saja sih
"ohh, jadi itu alasan kenapa appa tadi pagi memakan bibir Jisoo noona" ucap Seomin polos namun berhasil membuat kelima orang dewasa itu terkejut, tentu saja mereka mengerti apa yang di maksud Seomin itu
"m-mwo?! Kau melihat nya?!" tanya Jin
Seomin mengangguk lucu
"tadi pagi di depan toilet"
"eomma ku dan appa ku juga pernah melakukan itu. Eomma ku bilang itu tanda nya kedua orang yang saling mencintai" lanjut nya"hey, anak ini terlalu pintar bicara" sambung Nayeon
"wah... Jin kau harus menahan diri mulai hari ini, jangan sampai Seomin melihat adegan vulgar seperti itu lagi" kekeh Namjoon
°°°°
"noona! Kami pulang!" Seomin langsung berlari ke kamar Jisoo di mana yeoja itu tengah mengerjakan tugas nya di atas meja belajar
KAMU SEDANG MEMBACA
CLOSER •Jinsoo• (✔)
FanficEND... Awal pertemuan yang terus terjadi salah paham tapi siapa yang tau karena hal itu mereka menjadi semakin dekat. Sedikit aneh bukan? Salah satu dari mereka yang tanpa sadar menaruh perasaan lebih membuat dirinya harus terjebak 'cinta segitiga...