Daffa Arka Delano, seorang murid pindahan dari Singapura yang memiliki wajah sedikit blasteran dan mata yang sedikit lebar, bertemu dengan seorang pria tampan berperawakan tinggi bernama Raditya Raja Samudera yang sudah jatuh dengan pesona Daffa sej...
Daffa pov. Karena gue udah merasa lebih baikan, gue memutuskan untuk pulang bareng abang gue. Selama perjalanan pulang di dalem mobil, gue kepikiran sama omongan si presiden kampus itu. Bisa bisa nya dia nyebut gue calonnya, kenal aja kagak. Tapi kalo gue lihat dari wajahnya sih ganteng. Eh ngomong apasih gue.
Setelah beberapa saat gue ngelamunin itu, gue akhirnya sadar karena abang gue yang nyanyi lagu 'salah apa aku' keras banget sampe telinga gue mau meledak. "Bang berisik tau gak sih, kecilin dikit napa?!" Kata gue sambil sedikit berteriak karena abang gue dengerin lagu itu sambil joget joget gajelas. Baru pertama kali gue liat abang gue se absurd ini. Biasanya sih sok cool, jual mahal, arogan. Sekarang malah kaya cacing kepanasan. Gue nyesel deh punya abang kaya ulet gini.g
Back to abang gue yang masih joget joget gegara ni lampu merah masih nyala daritadi, gue akhirnya lebih baik buka hp gue dan ngecek ig gue. Katanya sih ada anak anak kelompok ospek gue yang mau follow akun gue. Dan bener ada 5 akun yang ngikutin gue. Gue langsung ngefollback mereka. Selang beberapa menit gue lagi liat liat timeline ig gue, gue dapet notif dari doi.g, dari akun gak gue kenal. Nama akunnya @raja.rdty. Gue lalu liat akun itu. Sapa tau temen sekelompok gue juga. Tapi gue pikir pikir lagi kan gak ada yang namanya Raja. Setelah gue liat satu postingannya, gue baru sadar kalo akun ini punya ketua BEM kampus gue a.k.a Raja.
@raja.rdty send you a message..
Gue kaget tiba tiba dia dm gue. Gue baca dm nya.
@raja.rdty Follback ya, yang nolongin lo tadi
Gue bimbang ni, follback..tidak..follback..tidak, dan gue akhirnya milih follback aja kasian:v Gue terus mencet tombol follback. Setelah gue mencet itu, tiba tiba notif like postingan gue jadi berjibun gara di 'like' in sama si Raja. Gue cuma ngehela napas sambil ngelanjutin liat liat timeline ig lagi.
Gak kerasa gue udah sampe di rumah. "Daf, lo gak turun?" Tanya abang gue. Gue lalu turun dari mobil dia dan masuk ke rumah. Waktu gue masuk gak ada orang. Udah pasti kalo mama papa gue masih kerja. Gue lalu liat jam tangan gue. Iya juga sih ini masih jam setengah 7. Papa mama gue paling cepet biasanya pulang jam 8 malem. Akhirnya gue naik ke atas buat mandi sama istirahat bentar, btw kepala gue masih pusing sih.
.
Keesokan paginya....
Gue bangun dari tidur ganteng gue yang bener bener bikin gue males buat ngelakuin apapun. Gue kebangun gara gara abang gue, lagi. Dan sekarang gue lagi peregangan di atas kasur sambil ngumpulin nyawa gue yang masih pada keliaran.
Author pov.
Setelah merasa nyawanya terkumpul semua, Daffa lalu berjalan menuju balkon kamarnya untuk mengambil handuk dan kembali masuk ke kamar nya untuk mandi dan bersiap bersiap menuju kampus.
Beberapa menit kemudian, Daffa sudah siap dengan setelan casual nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah selesai dengan acara 'beriasnya', Daffa pun lalu turun untuk sarapan dan segera berangkat ke kampus agar tidak telat. Sesampainya di bawah, dia langsung sarapan dengan tenang disana.
Setelah selesai sarapan, dia langsung keluar untuk memakai sepatunya dan segera berangkat menuju kampus dengan motor vespa matic merahnya. Kenapa Daffa berangkat ke kampus naik motornya sendiri? Karena dia ditinggal abangnya berangkat duluan soalnya dia ada kelas pagi, sedangkan Daffa mulai kelas baru jam sepuluh.
.
20 menit kemudian.. Daffa pun sampai di kampus dengan selamat. Dia langsung menuju ke kelas nya karena 5 menit lagi kuliahya sudah mulai.
Sesampainya di kelas, dia langsung duduk di kursinya dan menetralkan nafas nya yang memburu karena dia tadi berlari menuju kelasnya. Setelah itu dosen pun datang dan memulai kelas pertama nya.
.
Kelasnya pun sudah selesai. Daffa langsung keluar dari kelasnya dan menuju ke studio siaran kampusnya untuk mendaftar menjadi penyiar disana. Sesampainya di ruang siaran, dia mengetuk pintu kaca itu. Setelah beberapa kali mengetuk, pintu itu terbuka dan memperlihatkan seorang pria dengan tubuh yang lumayan tinggi dari Daffa. "Eh halo.. lo yang mau daftar jadi penyiar baru disini ya? Masuk dulu kuy." Ajak pria manis di depan Daffa. Daffa lalu mengangguk dan mengikuti pria itu.
Sesampainya di dalam, dia disuruh duduk di sofa ruang tunggu disana dan menunggu pria tadi mengambilkan formulir untuk Daffa. "Kenalin gue Alfa. Gue senior penyiar disini. Lo bisa ngisi formulir ini dulu. Btw lo mau minum apa biar sekalian diambilin." Tawar Alfa. "Eh gausah kak, gausah diambilin minum kak. Nanti ngerepotin. Oh iya ini gue isi dulu formulirnya ya." "Udah gapapa, itu bolpennya di meja. Gue mau ngambil minum di kantin dulu. Lo ngisi dulu disini sama tunggu gue sebentar, ok." Kata Alfa sebelum meninggalkan Daffa sendirian di ruang siaran. Daffa lalu sibuk mengisi formulir itu. Saat dia sudah selesai mengisi formulir itu, pintu ruang siaran terbuka dan memperlihatkan Alfa yang membawa 2 minuman kaleng dan diikuti seseorang di belakangnya.
"Eh hai lano.."
"Ja, lo kenal sama dia?"
"Kak Raja?"
"Oh iya gue disini cuma mau ngasih pengumuman lewat radio, btw lano, eh daffa maksud gue. Panggil gue Raja aja, kita sepantaran kok. Oh iya fa, siapin siarannya." Jelas Raja Daffa dan Alfa pun hanya mengangguk dan kembali ke rutinitas masing masing. .
Raja pov.
Lagi dan lagi gue dipertemuin sama lano .Kaya nya menurut gue sih takdir. Gue lihat hari ini dia lagi di ruang siaran lagi ngisi formulir buat jadi anggota ekstra penyiaran atau radio. Hari ini dia kelihatan lebih imut dari kemaren. Dia pake setelah kaos putih dan hem biru pastel motif garis putih kebesaran dengan celana jeans skinny nya. Badan dia jadi keliatan semakin kecil.
Sekarang gue lagi nyiarin pengumuman tentang pensi yang bakal diadain 2 minggu lagi. Pensi ini tu buat ngerayain hari berdirinya Samudera University sama buat ngerayain penerimaan mahasiswa baru. Acara ini tu udah setiap tahun dirayain.
"Hai kawula muda sekalian dan para pendengar setia samudera fm, hari ini ketua BEM kita tercinta bakal ngasih tau kalian sebuah pengumuman nih, lets check it dot.." kata Alfa memulai siaran siang ini.
"Kalian para mahasiswa dan mahasiswi Samudera university terutama mahasiswa baru, bisa join dan mengisi acara pensi tahunan kampus kita. Pendaftaran untuk mengisi acara di buka besok jam 10 pagi di kantor sekre BEM. Sekali lagi bagi yang mau menjadi pengisi acara pensi kampus, kalian bisa mendaftar besok jam 10 pagi di kantor sekre BEM. Pengumuman selanjutnya akan menyusul. Sekian dari gue terima kasih." Ucap gue menutup siaran siang ini. Setelah gue selesai siaran, gue liat lano tu senyum sambil mengacungkan jari nya kaya dia tu habis nemuin ide. Gue lalu keluar dari ruang siaran dan berjalan mendekat ke arah lano. "Daf, kalo lo mau ngisi pensi boleh kok. Nanti daftar langsung ke gue ok." Kata gue lalu di hadiahi anggukan sama senyuman nya yang bisa bikin gue diabetes. Setelah itu gue keluar darisana dan balik lagi ke ruang sekre buat rapat lagi.
