"Tidak ada persahabatan yg sempurna di dunia ini. Yang ada hanya orang-orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya."
~Winna Efendi※※※
Sepasang remaja tampak sedang asik bermain-main dengan air laut di tepi sebuah pantai. Saling mencipratkan air ke arah satu sama lain. Terdengar suara gelak tawa di antara keduanya. Hm, mereka bukan pasangan yg seperti itu. Mereka bukanlah sepasang kekasih seperti yg mungkin sebagian dari kalian pikirkan. Mereka hanya dua anak manusia yg sudah menjalin persahabatan sejak mereka kecil.
Dua anak manusia yg sudah sangat terbiasa dengan kehadiran satu sama lain. Saling menyayangi, namun hal itu tidak pernah mereka ucapkan dengan gamblang. Hanya tindakan-tindakan kecil dan perhatian mereka satu sama lain lah yg menunjukkannya. Bahkan tanpa harus bertanya dan hanya dengan melihat interaksi keduanya saja pun, orang-orang di sekitar mereka akan tau bahwa keduanya saling menyayangi. Perasaan saling menyayangi itu sangat besar hingga keduanya merasa tidak ingin kehilangan satu sama lain.
Perasaan tidak ingin kehilangan itulah yg akhirnya membuat salah satu di antara keduanya menyuarakan sebuah perjanjian untuk mereka.
.
.Salah seorang dari dua remaja itu tampak sedang menulis sesuatu di atas pasir.
"Selesai!" serunya kemudian tersenyum menatap tulisan di pasir yg baru saja ia buat.
Cho Seungyoun ♡ Kim Yohan. Forever bestfriend.
Itu bunyi tulisan yg dibuat oleh salah seorang remaja yg bernama Yohan. Ya, kedua remaja itu bernama Cho Seungyoun dan Kim Yohan.
"Lo yakin selamanya cuma mau sahabatan sama gue?" tanya seungyoun sambil menatap ke arah manik Yohan setelah melihat tulisan yg dibuat pemuda manis itu.
"Yaiyalah..emangnya mau apalagi?" jawab Yohan sambil mengernyitkan dahinya.
"Yakin ga mau berubah status jadi pacaran misalnya? Atau menikah mungkin?" tanya Seungyoun sambil tersenyum pede dan menaik-naikkan kedua alisnya.
"Pacaran? Nikah? Sama lo??"
Yohan melebarkan matanya menatap Seungyoun.
"Idihhh ogah..mending gue jomblo deh seumur hidup," jawab Yohan kemudian sambil mendengus ke arah Seungyoun.
"Ihh, hati-hati lo kalo ngomong. Perkataan tuh adalah doa. Jadi perawan tua baru tau rasa lo..."
"Amit-amit.. amit-amit..." Yohan mengetuk-ngetukkan jarinya ke kepalanya sendiri merespon perkataan Seungyoun barusan.
"Lagian gue mana mau ama lo kak, udah bangunnya suka kesiangan.. kamarnya juga ga pernah rapi."
"Kan kalau nanti kita nikah ada elo yg bakal selalu bangunin gue dan ngerapiin kamar kita", Seungyoun mengatakan hal itu sambil menampilkan senyuman lebarnya pada Yohan.
Yohan lalu mendekati Seungyoun dan mencubit pinggang Seungyoun berkali-kali.
"Aduhh...awww...sakit Han.." Seungyoun mengaduh kesakitan. Ia berusaha menahan tangan Yohan yg terus berusaha mencubitinya sambil terkekeh melihat ekspresi Yohan yg menurutnya sangat menggemaskan saat ia sedang kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
A BROKEN Promise || YounHan♡
Lãng mạnSebuah janji yang pada akhirnya tidak mampu ditepati oleh keduanya.. "Gue kira ini ga akan sulit, gue kira gue cukup hebat untuk ga akan pernah jatuh..dan ternyata gue salah, gue kalah dengan perasaan ini..."~Kim Yohan "Maaf, karena sepertinya gue u...