Hari ini acara bulan bahasa dimulai sekarang aku sedang menonton acara sambutan dari kelas sebelas. Sedangkan yang lain lagi sibuk untuk mempersiapkan bazar untuk nanti
"Eh sal" tiba tiba ada seseorang yang memegang pundak ku dan sontak membuatku terkejut
"Eh anjir ngagetin lu" ternyata itu cacah
"Hahahaha sorry, eh btw daripada kamera lu nganggur mending kita muter muter Yo motoin org"
Ya hari ini aku memang membawa kamera untuk memotret kegiatan kegiatan yang ada di sekolah
"Yeeee unfaedah banget si ide lu" jawabku pada cacah
"Alah udah biarin namanya juga orang gabut kan" kali ini dia benar benar gabut banget
Akhirnya aku menuruti permintaan cacah untuk mengelilingi stand bazar sambil memotret segala acara kegiatan, sampai lupa waktu
"Eh lomba lu kapan mulai?" Tanya cacah padaku
"Oh iya abis ini" aku benar benar lupa kali lomba akan segera dimulai.
tapi daritadi aku belum menemukan batang hidung Vera kemana si tuh anak
"Eh cah lu liat Vera?" Aku menanyakan cacah semoga saja dia tau dimana Vera
"Enggak tuh" nah kan cacah bahkan gak liat batang idung nya, padahal perlombaan akan segera dimulai.
Sulit bagiku untuk menemukan sosok Vera dalam waktu singkat saat ini. Aku berlari menyusuri koridor sekolah untuk menemukan sosok Vera, tiba tiba langkahku terhenti karena sosok yang sedang kucari ada di kantin dengan nikmat nya meminum segelas milkshake
"Eh Bambang gua cariin lu disini njing" rasanya aku benar benar ingin marah pada anak ini
"Eh kalem dong mba nya gausah ngegas, mau ngapain si emang nyariin gua?" Sekarang dia malah bertanya tanpa dosa,benar benar ingin ku tumpahkan milkshake itu kemuka nya
"KITA KAN LOMBA BEGOO, YANG LAIN UDAH ADA DI AULA, LU GUA CARIIN MALAH ENAK ENAK AN MINUM DI KANTIN" huh aku benar benar sebal sama Vera entah kenapa aku harus dipertemukan oleh orang kayak dia ya ampun
"OH IYA LUPA GUA YAUDAH AYO" sekarang malah dia yang ngegas ke aku -_
Aku dan Vera berlari menuju aula, karena kami benar benar terlambat saat ini. Vera terus menarik tanganku agar aku mengikuti langkah kakinya yang lumayan cepat, sampai akhirnya aku berhenti di anak tangga lantai tiga karena capek
"Bentar Weh capek gua" ucapku sambil mengatur denyut nadi dan napas ku
"Iya sama gue juga capek" sekarang Vera benar benar terlihat berkeringat hingga membasahi anak rambutnya
"Lu si malah santai santai" ucapku pada Vera
"Ya maaap kan gue lupa"
"Yaudah ayo lanjut ntar kita ketinggalan jauh" aku lanjut menaiki anak tangga untuk menuju aula, diikuti oleh Vera dibelakang ku sampai akhirnya kami sampai di ruang aula
Kkreek!!
Aku membuka pintu aula semua orang menatapku dan Vera dengan bingung, mungkin karena kami benar benar terlambat
"Vera sama salsa ya dari kelas 12-d?" Ucap Bu Arin,dia memang guru terbaik dan tercantik di sekolahku
"Iya Bu" jawabku
"Maaf Bu kita telat" timpal Vera
"Yaudah sekarang ambil kertas gambar kalian dan mulai bikin poster nya" ucap Bu Arin dengan suara lembutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
WAITING YOU
Teen FictionSebuah penantian lama dengan segala rindu yang tak terbendung. Kisah yang dahulu tak akan pernah kulupa hingga saat ini. Kau masih sama sebagai sang senja yang selalu indah di sore hari dan aku adalah fajar menyingsing di pagi hari yang mengucapkan...