karna mu.....
yang mengajarkan ku perjuangan untuk mengukuhkan pilihanku
dengan dirimu,yang sayu tetapi memberiku kekuatan agar aku tak layu
seulas senyummu yang menyiratkan agar kelak aku tak murung
karnamu....
merindu kini menjadi kebiasaanku
perjumpaan yang mengena dan terkenang rapi dalam diriku
kadang ,hanya menyebut namamu aku...bahagia
karnamu...
kelulah lidah ini...ingin ku meneriakkan dengan lantang ''hai...dia milikku!!!''
namun apa dayaku....manusia yang hanya menjadi figuran dalam kisahmu
yang selalu memuja-mujamu...ku yakin kau tau ,bukan?
karnamu....
yang akhirnya mengiris sembilu namun tak tampak
disayat pedang tajamnya lidahmu ,benar ku terluka namun tak berbekas
ditusuk dingin nya kini sikapmu namun aku tidak musnah
karnamu....
yang mengajariku tentang kedewasaan
bagaimana perlunya dilukai agar berharga
seperti layaknya mutiara dari mulut tiram yang terluka
perak yang berkilau ditempa panas yang membara
karnamu....
ku kuat untuk menentukan langkah esok yang tertatih tapi berhati-hati
terimalah ucapan selamat untukmu ....pelepur laraku yang kini menjadi ...
kikisan laraku....
untukmu yang masih berkelut dengan riangmu....kenangan 1 tahun yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
mulaimemuai
PuisiAntologi puisi Terbesit kemauan diri Mengukur kenangan Lewat goresan indah Mengubah persepsi @n.hiirini