Oh Family

3

Oh Family

Rating : M

Warning : Typo

Family Life, Romance, Humor

Previous

"YUYUUUUL, " teriak Rian saat baru saja turun dari mobil dan berlari masuk ke dalam rumah. Ya, itu adalah kebiasaannya akan berlari dari mobil untuk memasuki rumah dan berteriak memanggil nama pemilik rumah dengan hebohnya, dan kali ini korbannya adalah Chanyeol.

"Astaga nama gue Chanyeol bukan Yuyul. Apa-apaan Yuyul? Penghinaan," ujar Chanyeol kesal. Jika bukan anak kecil dan anak Sehun sudah dipastikan anak yang ada dihadapannya yang tengah tersenyum dan menatapnya polos seolah tidak terjadi apa-apa akan ia cubit.

"Chanyeol telyayu cucah untuk lelaki tampan cepelti Lian, " ucapnya tersenyum sembari membenarkan pakaiannya. Benar-benar anak sahabatnya ini selalu membuatnya jengkel dengan ulah kecilnya.

"Itu bisa memanggil namaku dengan benar bocah, " ucap Chanyeol kesal.

"Nooo. Lian yebih cuka Yuyul, anggap caja itu nama panggilan cayang dali Lian untuk Yuyul, " jawab Rian diselingi tawa ringan.

"Terserah, dasar bodoh, " ucapnya dan berlalu pergi dari hadapan anak lelaki itu. Sungguh berlama-lama berada didekat Rian hanya akan membuatnya mati muda.

Chanyeol tersenyum saat melihat gadis kecil yang sedang asik memakan cake disofa. "Hai cantik, sendirian? " Yang dipanggil pun mendongak melihat paman tampan didepannya ini. Menggangguku dan tersenyum tipis lalu melanjutkan memakan kue red velvet itu. Ah sungguh manis, pikir Chanyeol, tidak seperti kembarannya itu yang mengesalkan luar biasa.

Chanyeol duduk disamping Rain yang tengah asik memakan kue itu. Andai saja Rain lahir lebih cepat atau ia yang lahir lebih lambat sudah dipastikan Chanyeol akan menjadikan gadis kecil ini sebagai pendamping hidupnya, bahkan ia rela menjadi putra dari Lay untuk bisa menikahi Rain ataukah dia harus menjadi pedofil dan memaksa Sehun dan Lisa untuk menjodohkan atau merestuinya menikahi Putri manis mereka.

"BEBEEEEK LALAAAA. " Lamunan Chanyeol luntur seketika karena suara teriakan melengking dari bocah tengil hasil persilangan dari Sehun dan Lisa.

Dari ujung sana terlihat Baekhyun dan Lay yang berjalan kearahnya dan jangan lupakan anak lelaki yang berada didalam gendongan Lay, yang sedang tersenyum sok tampan kearahnya itu sungguh menyebalkan, siapa lagi jika bukan Rian.

"Yul let pelpet untuk Lian mana? " Tanya Rian kepada Chanyeol saat melihat adiknya itu sedang asik memakan kue red velvet disamping pria caplang itu.

"Kue itu hanya untuk anak manis, " ucap Chanyeol. Rian mencebik, adiknya manis darimana? Tadi pagi saja ia sudah membuat keributan dengan melemparkan susu kepada wajah tampannya itu.

"Lian juga manic, benalkan Lala? " Rian menatap Lay dengan jurus puppy eyes nya agar Lay luluh. Padahal tanpa mengeluarkan jurus itupun Lay akan dengan senang hati menyetujuinya, Rian hanya ingin terlihat manis dihadapan Yuyul dan Bebeknya itu.

"Itu pemaksaan, "ucap Chanyeol yang melihat bagaimana Rian tadi memohon kepada Lay.

"Ah bilang caja tidak mau membeli Lian. Huh dacal pelit yihat caja pembalacan dali Lian, dacal Caplang " Semua yang ada disana terkejut saat Rian mengucapkan kata 'Caplang'. Tidak sepantasnya anak seumurannya sudah berbicara seperti itu.