Chapter 4

89 58 48
                                    

HAPPY READING

🍋🍋🍋

"Yoora kita harus bicarakan ini", ujar seorang pria dengan nada marah.

"Apalagi yang harus dibicarakan? Kita sudah selesai Choi Yeonjun! Jangan dekati aku lagi!", Teriak Yoora.

Pria itu adalah Choi Yeonjun, pacar Yoora, atau lebih tepatnya mantan pacar?

Tiba-tiba Jaein dan Aera berlari  menghampiri, "Yoora kamu ga apa-apa kan?", Tanya Jaein sambil memeriksa Yoora dari atas sampai bawah, sedangkan Aera memperhatikan Yeonjun dengan penuh selidik.

Yoora menangis, "Jaein-ah... Aku putus dengan Yeonjun, dia mengkhianatiku".

"Aigoo dasar pria tak tahu diri", Jaein maju hendak meninju Yeonjun tapi ditahan oleh Aera, tatapan Aera mengisyaratkan Jaein untuk mundur.

"Begitu ya Lee Yoora, bukankah kau yang selingkuh bersama siapa nama pria itu, hmm... Kang Taeh--", Yeonjun mengangkat setengah alisnya.

"TIDAK!!! AKU TIDAK MELAKUKAN ITU!!! kau memfitnahku Choi Yeonjun!", tukas Yoora.

"Baguslah hubungan kita sudah selesai... Seharusnya aku tidak pernah mempercayai mu", Yeonjun pergi meninggalkan mereka bertiga.

Aera langsung menatap kearah Yoora, "apakah itu benar?".

"Yaa Aera menurutmu sahabat kita akan melakukan hal itu, dasar Yeonjun tak tahu diri", Jaein menenangkan Yoora.

Aera masih bingung, ia melihat ke arah Yeonjun pergi dan Yoora secara bergantian.

Taehyung segera menuju ke mobilnya, ia berencana untuk langsung ke rumah dan tidur, ia masih merasa tak enak dengan Aera, ia ingin segera meminta maaf.

Taehyung menghentikan gerakannya karena melihat Aera sedang jalan seorang diri menuju gerbang utama, Taehyung tersenyum "jones banget sih Aera, imut". "Aera-ssi!" Taehyung melambaikan tangannya dan langsung menghampiri Aera.

"Ah Taehyung-ssi", Aera menatap kebawah, canggung, ia sangat benci situasi seperti ini.

"Mianhae", ucap mereka berdua bersamaan, lalu dilanjutkan dengan tertawa bersama.

"Aera-ssi... Mianhae, harusnya aku tidak marah, mungkin aku sedang sensitif saat itu", ujar Taehyung dengan bibir mengerucut yang imut.

"Taehyung-ssi... Maafkan aku, harusnya aku tidak bertanya tentang hal itu kepadamu, mianhae", ujar Aera sambil memainkan kakinya di tanah.

"Do you want an ice cream?", Tawar Taehyung sambil mengangkat kedua alisnya.

"Chocolate?", Jawab Aera.

"Okeyy let's go, meluncur", Taehyung memperagakan gaya meluncur.

"Bukankah rasa vanilla lebih enak?" Tanya Taehyung, mereka sedang asik memakan es krim sambil bermain ayunan.

"Chocolate neomu neomu daebak!", Jawab Aera.
Hening sejenak, "Taetae..."

"Hmm?", Taehyung masih fokus dengan es krim nya.

"Sebenarnya kita ini apa?", Pertanyaan Aera membuat Taehyung menghentikan kegiatannya dan langsung menatap Aera.

"Kita? Teman kan?" Jawab Taehyung dengan polosnya.

Bukan itu jawab yang Aera inginkan, "Hanya teman?".

"Hmm...", Taehyung berpikir, "sahabat?".

"Sa.. sa.. sabahat? Hanya itu?", Tanya Aera dalam hati.
"Ah nee sabahat, sahabat sejak kecil", Aera tersenyum kecut.

"Yup benar", Taehyung melanjutkan memakan es krimnya.

"Apa hanya aku yang merasakannya?", Gumam Aera dalam hati.

Taehyung melihat hp nya, "Aera temen-temen ngajak ngumpul nih buat ngomongin pensi lusa".

Aera tersentak dari lamunannya, "eh? Sekarang? Aku ada janji dengan tim MJ (Media Jurnalistik), oh apa nanti aku nyusul aja deh, mau ngumpul dimana emang?".

"Di cafe biasa, yaudah aku duluan ya Aera, hati-hati, dahhh", Taehyung melambaikan tangannya.

Aera hanya tersenyum dan membalas lambaian tangan Taehyung.

"Kira-kira ada yang kurang ngga ya? Pengisi acara udah pasti kan?", Tanya Soobin, ketua acara pensi.

"Udah, band kampus kita juga udah ready", Jawab Lisa.

Tiba-tiba Jimin nyeletuk, "Taehyung menurutmu siapa yang paling cantik disini?".

Taehyung memperhatikan sekelilingnya, ada Jaein, Lisa, Ryujin, dan Jihyo. "Hmm... Jaein?".

"Wahhh jinjja Taehyung kau jangan nikung dong", sewot Jimin.

"Jimin-ssi... Memangnya kau suka sama Jaein?", Goda Ryujin.

"Ahh kalian apaan sih", pipi Jaein merona.

"Ohh jadi yang cantik Jaein ya Tae?", Tiba-tiba Aera datang dan langsung mengambil Boba milk tea milik Taehyung.

"Ahh Aera-ssi itu punyakuu...", Rengek Taehyung.

"Yah jinjja", Soobin menggelengkan kepalanya heran. "Kalian secara tidak langsung berciuman!".

"Hah?", Ucap Taehyung dan Aera.

"Kami biasa berbagi minuman", ujar Aera, "iya kan Tae?".

"Nee... Itu hal biasa", jawab Taehyung dengan polosnya.

"Ahh jinjja kalian ada-ada saja", heran Jimin.

🍋🍋🍋

Terimakasih sudah membaca
감사합니다

Yeay seneng banget reader nya nambah >//<
Kira-kira yang selingkuh itu Yeonjun apa Yoora hayoo

Vote & comment ya 🧡
See you 🤟🏻

Best Friend? : [kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang