Chapter 5

85 51 42
                                    

HAPPY READING

🍋🍋🍋

Direct Message

Jiminiepark

Vante95
Jimin-ssi•
Aku mau minta tolong•

Jiminiepark
Minta tolong apa?
•Ini masih pagi Taehyung-ah

Vante95
Pagi ini aku tidak bisa berangkat• bersama Aera, aku ingin mengantar Eomma ku ke rumah sakit untuk check up
Kau bisa jemput Aera dan berangkat• bersama kan? Aku minta tolong ya?

Jiminiepark
•Baiklah
•Aku akan berangkat sebentar lagi

Vante95
Terimakasih Jimin-ssi•
Saranghae•

Jiminiepark
Nee cheonma
•Yaa Taehyung-ah sepertinya ada yang tidak beres dengan mu

Sekarang Jimin berada di depan pintu rumah Aera, ia sedikit gugup, ini kali pertamanya ia ke rumah Aera, "Annyeong haseyo Aera-ssi".

"Ahh nee... Sebentar!", Aera sedikit berteriak, ia membuka pintu dan terkejut, "Jimin-ssi? Kok kamu yang jemput, Taetae mana?", Tanya Aera bingung.

"Dia ga bilang kepadamu? Dia ga bisa jemput, katanya mau nganterin Eomma nya check up", jelas Jimin.

"Ohh iya ini jadwalnya Sunghee Eomma check up, yasudah kau tunggu dulu disini ya aku mau bikin sarapan, kau mau? Roti panggang?", Tanya Aera.

"Hmm.. boleh", Jimin tersenyum malu.

"Yaudah duduk aja dulu ya", Aera meninggalkan Jimin lalu masuk kedalam rumah.

"Siapa kau?", Tiba-tiba Seokjin datang

Jimin terkejut sampai ia jatuh dari kursi, "aigo...", Jimin langsung berdiri, "Aku te.. temannya Aera, teman Tae.. Taehyung juga", jelas Jimin terbata-bata.

"Kenalkan, aku kakaknya Aera yang sangat tampan, Seokjin", ujar Seokjin dengan pedenya sambil mengulurkan tangan.

"Ahhh nee... Annyeong haseyo Seokjin Hyung, namaku Park Jimin", Jimin dan Seokjin bersalaman lalu duduk bersama.

Aera sudah siap dan membawa dua roti panggang rasa coklat, "Let's go Jimin-ssi aku sudah siap", ajak Aera bersemangat.

"Ah nee... Ayo", Jimin berdiri dari tempat duduknya, "Hyung kami berangkat dulu ya, Annyeong", Jimin sedikit membungkukkan badannya.

"Annyeong Oppa! Dahhh...", Aera melambaikan tangannya yang langsung dibalas oleh Seokjin.

Aera dan Jimin masuk ke dalam mobil, di dalam mobil Aera langsung men-DM Taehyung.

Direct Message
Vante95

ChoiAera_
Taetae•
Kenapa kamu ga bilang kalo ga bisa• jemput, kasian Jimin repot-repot
Kalo kamu bilang kan aku bisa minta• anter Seokjin Oppa

Vante95
•Maaf hehe...
•Biar surprise aja, biar lebih deket sama Jimin hehehe
•Jangan minta anter Seokjin Hyung, kasian, kan dia sibuk

ChoiAera_
Terserah deh•
Yaudah bye•
Salam untuk Eomma•

Vante95
Okeee

Aera selesai men-DM Taehyung dan langsung memakan rotinya.
"Jimin-ssi makasih ya, maaf ngerepotin hehe...", Aera menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Ahh gwencanha, it's okay", Jimin masih fokus dengan jalanan.

"Oh iya Jimin ini rotimu", Aera menyodorkan roti kepada Jimin.

"Yaa Aera-ssi aku sedang menyetir", Jimin masih fokus menyetir.

"Oh iya... yasudah berhenti di taman depan situ aja", tunjuk Aera.

Setelah menepi Aera memberi roti panggang kepada Jimin, dan Jimin langsung menerimanya, "gomawo", senyum Jimin mengembang.
"Kau setiap hari juga membuatkan roti untuk Taehyung?", Tanya Jimin masih mengunyah rotinya dengan lahap.

"Kadang-kadang kalau Eomma nya tidak sempat membuat sarapan, isian rotinya juga suka aku ganti", jawab Aera dengan antusias.

"Oh begitu... Kenapa kalian tidak kencan saja? Kalian sangat cocok", Tanya Jimin tiba-tiba.

Aera tersedak, ia terbatuk-batuk, "jika Taetae juga merasakan hal yang sama mungkin kita sudah kencan", Aera bergumam.

"Hah kenapa?", Jimin tidak mendengar gumaman Aera.

"Tidak, Lupakan saja. Btw kamu pernah nanya ke Taetae tentang Jaein ya? Kamu suka sama Jaein?", Aera menggoda Jimin.

"Hmm... Dia cantik, sepertinya dia tipeku, kenalkan aku padanya dong", pinta Jimin malu-malu.

"Kalian kan sudah saling kenal, bahkan kalian kan satu tim panitia pensi", ujar Aera.

"Tapi kan ga deket, tapi ya aku curiga Taehyung suka sama Jaein, soalnya Taehyung bilang Jaein cantik", ujar Jimin dengan menggebu-gebu, Jimin takut Taehyung menikung dirinya.

Aera terkejut, "Ah ya? Sepertinya tidak, Taetae suka perempuan feminim", Jawab Aera dengan yakin.

"Ahh begitu... Kau feminim kan?", Tanya Jimin menggoda.

"Yaa Jimin-ssi, sepertinya kita cocok jadi teman ngobrol, mengapa kita tidak lebih dekat dari awal", Aera mengalihkan pembicaraan.

"Ahh nee... Kita teman sekarang, ya kan?", Tanya Jimin.

"Yup betul", Jawab Aera semangat.

🍋🍋🍋

Terimakasih sudah membaca
감사합니다

Gimana nih ceritanya
Kalian tim oleng ke Jimin apa masih tim Taehyung?

Vote & comment yuk 🧡
See you 🤟🏻

Best Friend? : [kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang