HAPPY READING
🍋🍋🍋
Taehyung dan Yoora sedang berada didalam mobil, mereka sudah sampai di depan rumah Taehyung tetapi belum juga turun dari mobil.
Taehyung terlihat sangat bingung, ia sedang berpikir bagaimana cara mengenalkan Yoora -pacarnya- kepada Eomma nya.
Taehyung tiba-tiba menggenggam tangan Yoora dan menatapnya, "Ayo! Aku kenalkan kamu kepada Eomma ku".
Yoora terkejut menatap Taehyung, lalu ia mengangguk dan tersenyum cerah tanda setuju.
Mereka berdua kini sudah didepan pintu rumah Taehyung, tetapi mereka hanya diam.
"Tae... Kenapa diam saja? Ayo ketuk pintunya", tanya Yoora, tetapi tidak direspon juga oleh Taehyung. "Okay... Annyeong haseyo!", Yoora mengetuk pintu.
Taehyung segera tersadar dari lamunannya, "Annyeong haseyo Eomma! Ini Taetae", teriak Taehyung.
"Iyaa Taetae...", Sunghee segera membuka pintu, ia agak terkejut melihat Yoora karena baru pertama kali melihatnya. "Ayo masuk".
"Yoora duduk disini ya", Taehyung menuju ke dapur menyusul Sunghee dan meninggalkan Yoora sendirian di ruang tamu.
Yoora memperhatikan sekelilingnya, banyak foto di dinding dan meja, disana ia melihat seorang anak laki-laki dan perempuan sedang bermain pasir di pantai, mereka sangat imut.
Tiba-tiba Taehyung datang membawa secangkir teh hangat, "Kau sedang lihat apa?", Taehyung menaruh teh di meja dan mengusap rambut Yoora.
"Itu foto kamu masih kecil kan? Sama siapa itu anak perempuan, adikmu?", Tanya Yoora.
"Aniyo, itu bukan adikku, aku anak tunggal, anak perempuan itu Aera, kami bersahabat sejak kecil", Jelas Taehyung dengan antusias. Yoora hanya mengangguk paham.
Tiba-tiba Sunghee datang, "Taetae... Siapa nih kok ngga dikenalin ke Eomma", ledek Sunghee.
"Oh Eomma kenalin ini Yoora, pacar Taetae, kurang lebih kami udah pacaran sekitar 2 3 minggu", Taehyung menunjukkan senyuman khasnya.
"Annyeong Tante saya Lee Yoora", Yoora tersenyum ramah.
"Oh... Taetae udah punya pacar nih, pantes ngga berangkat bareng Aera lagi", Sunghee melihat Yoora dari atas sampai bawah, lalu tersenyum, dan mengusap rambut Yoora, "Kamu cantik banget Yoora".
"Ah Tante bisa aja, Tante juga yeppo kok", Yoora sedikit gugup.
"Taetae kok ngga ajak Aera kesini, udah lama lho Eomma ngga ketemu dia, katanya dia sakit kok kamu ngga kasih tau Eomma sih, kamu ngga jenguk dia juga kan?", Tanya Sunghee dengan khawatir.
Taehyung terkejut "Eo.. Eomma tau darimana Aera sakit?".
Sunghee heran mengapa anaknya itu sangat terkejut ketika ia bertanya tentang Aera yang sakit, "Eomma tau dari Seokjin, kenapa kamu ngga jenguk? Dia kan sahabat kamu nak...".
"Hmm... Itu... Eomma... Itu...", Taehyung bingung mau menjawab apa.
Yoora yang sedari tadi diam langsung membantu Taehyung menjawab pertanyaan Sunghee, "Saya meminta Taehyung untuk menjaga jarak dengan teman-teman perempuannya", jawab Yoora dengan santainya.
Sunghee terkejut "Lho kenapa gitu? Aera sahabat Taehyung dari kecil lho kamu ngga bisa main ngelarang gitu aja".
"Tapi kan--", belum selesai Yoora ingin menjelaskan, ucapannya dipotong.
"Yasudah terserah kamu, tapi kita harus jenguk Aera", baru pertama kali bertemu dengan Yoora ia sudah merasa tidak cocok.
"Tapi kan Eomma...", Rengek Taehyung.
"Ani... Ngga kok bukan kamu, Eomma yang jenguk Aera, tenang aja", Sunghee melirik Yoora, "pacarmu ngga akan marah kok kalo Eomma yang jenguk", sindir Sunghee.
•
"Jaein, ke kantin yuk laper nih", Aera memegang perutnya yang sudah meronta-ronta sejak tadi, pasalnya ia bangun kesiangan dan tidak sempat membuat roti panggang.
"Lagian kesiangan, yuk deh", Jaein menggaet tangan Aera dan berjalan dengan ceria.
"Aera-ssi!!", Tiba-tiba Yoora berteriak memanggil Aera, dan langsung menghampiri Aera dan Jaein.
"Kenapa?", Tanya Aera bingung.
"Kamu kenapa? Marah sama aku? Kok DM aku ngga dibales tapi kamu balesin Comment di IG", Tanya Yoora tanpa basa basi.
"Aku hanya kecewa punya sahabat pengkhianat, temen kok makan temen", Jawab Aera dengan dingin.
"Maksud kamu apa?! Kamu marah karena aku pacaran sama Taetae? Karena dia sahabat kamu dari kecil jadi kamu bilang aku pengkhianat? Iya?", Suara Yoora meninggi, ia kesal dibilang pengkhianat oleh Aera.
Aera terkejut, "Nugu? Taetae? Sejak kapan kamu manggil dia gitu? Dia ngga akan mau dipanggil Taetae selain sama aku dan Eomma nya", emosinya memuncak, "Yaa Lee Yoora, aku sudah pernah bilang sama kamu dan Jaein kalo aku suka sama Taehyung, tapi setelah kamu tau itu kamu malah pacaran sama dia".
Yoora bingung, ia tidak ingat kapan Aera bilang kalo dia suka sama Taehyung, "kapan kamu bilang?".
"Mwo? Kamu ngga inget? Pas pensi, kita bertiga di kantin", jelas Aera kesal.
Yoora memegang dahinya, "Oh pas itu? Itu kan lagi rame banget, aku kira kamu ngomongin hal yang ngga penting".
Aera tersenyum kecut, "ngga penting? Kamu bilang 'itu bagus, ikuti kata hatimu', kalo saat itu aku bilang 'Yoora aku ingin mengakhirinya hidupku, apa pendapatmu?' lalu kau jawab 'oh itu bagus, ikuti kata hatimu' bagaimana?". Aera terkejut dengan sahabatnya yang satu ini, "jangan menganggap sesuatu hal ngga penting".
Yoora mematung, ia membuang nafas kasar. Sedangkan Jaein hanya diam tidak mau membuat masalah menjadi rumit.
"Oh ya, Yoora-ssi... Taehyung ngga suka dikekang, dia ngga suka PERTEMANANNYA dibatasi, ngga lama juga dia akan berontak", Aera langsung menggaet Jaein pergi menuju kantin.
🍋🍋🍋
Terimakasih sudah membaca
감사합니다Happy New Year Yeorobun🎉
Aku seneng banget di hari pertama 2020 ini Best Friend 100 readers, lebih tepatnya 105 readers yeay 🤩
Tapi aku kangen banget sama Jeon Jungkook, my jeykey:(Jangan lupa vote & Comment yuk 🧡
See you 🤟🏻

KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friend? : [kth]
Fanfiction"Dulu kami sahabat". @Lemoniedinn Start Desember 2019