dua belas

637 51 6
                                    

"Ah, sial! Aku lupa," gerutu Naruto sambil memijat pelipisnya. Dikala umurnya yang masih muda, rupanya fungsi otaknya sudah mulai meruntuh.

Sasuke yang sedang merapihkan meja makan pun melirik ke arah Naruto tanpa mengucapkan sepatah kata. Terlalu sayang untuk membuang-buang kata, menurutnya.

"Maaf, Sasuke! Setelah kau persiapkan semuanya."

Naruto membungkuk dalam sebagai permintaan maafnya kepada si tuan rumah.

Sasuke menatapnya bingung. Ya, memang banyak hal yang Naruto lakukan membuatnya pantas untuk meminta permintaan maaf, tapi kenapa tiba-tiba?

"Aku lupa, kakakku hari ini akan kembali mengunjungiku. Jadi, maaf ya aku tidak bisa makan denganmu malam ini," ucapnya dengan gesture meminta maaf dan menangkup kedua tangannya. Tak lupa masih dalam posisi membungkukkan badannya.

Sasuke hanya menghela napas, "padahal sudah kubuatkan porsi makanan lebih. Lalu harus kuapakan makanan ini?"


Naruto berpikir, memutar otaknya.


Muncullah sebuah ide.


"Bagaimana kalau kau makan saja bersama kita?" tawar Naruto yang terlewat semangat. Hitung-hitung mengenalkan teman ke kakaknya yang selalu cemas berlebihan itu.

"Tidak!" Sasuke menolak segera. Mana mungkin dia makan bersama keluarga orang lain, sementara statusnya adalah sedang menghilang.

Naruto agaknya terkesiap mendengar tolakan keras Sasuke. Sedikit berjengit, namun berusaha menjaga wajahnya tetap biasa saja.

"A-hahaha, baiklah. Kalau begitu makanannya harus diapakan? Jangan bilang kau akan membuangnya?" lanjut Naruto membuang usulan bodohnya itu jauh-jauh. Sepertinya Sasuke tidak terlalu menyukainya.

"Kau bawa saja sebagian untuk dimakan bersama kakakmu. Sisakan satu porsi untuk nanti kumakan," final Sasuke.

Naruto hanya menghela napas. Merasa sedikit tenang dan kecewa. Kecewa karena Sasuke sepertinya masih belum terbuka padanya, namun tenang karena sepertinya hubungan mereka tidak memburuk.

Naruto pun segera mengemas beberapa porsi makanan yang telah Sasuke buat dengan meminjam kotak makan milik Sasuke.

"Besok aku kembalikan ya, Sasuke."

"Hn."

Balas Sasuke saat Naruto bergegas kembali ke tempat tinggalnya.




















































"Naru!" sahut Kurama dari doorstep tempat tinggal Naruto masih dengan seragam lengkap dengan jas.

"Sudah sampai, kak? Ayo masuk. Makanannya sudah kurapihkan," balas Naruto dari counter makan.

Kurama sedikit mengendus wangi makanan yang Naruto siapakan. Sedikit terkejut karena dia mencium bau tomat. Adiknya yang pecinta ramen ini beralih ke sayuran?

"Kau memasak tomat, Naru?" tanya Kurama yang masih sibuk membuka sepatu dan jasnya juga tas kerjanya.

"Bukan, temanku membuatnya. Lalu aku teringat kalau kakak ingin kemari, maka aku membawa masakannya kemari," balas Naruto yang sudah duduk di hadapan sepiring sup tomat.

Kurama menghampiri Naruto di counter makan, "lalu? Kenapa tidak kau ajak sekalian kemari kawanmu itu?" lanjutnya.

"Yaaa, kau tahu lah, dia orangnya sedikit tidak suka kalau berhubungan dengan orang-orang sepertinya. Aku mendekatinya saja mati-matian hehe," Naruto hanya tertawa renyah mengingat kejadian-kejadian yang telah ia lalui hanya untuk mengenal sosok Sasuke, sedikit, lebih dekat.







Kurama hanya mendengus, "kau sih bodoh, makanya orang-orang tidak mau mendekatimu, hihi," balasnya sambil menjitak kepala Naruto.





"Enak saja! Asal kakak tahu, aku tidak pernah mengulang dan selalu mendapat nilai tiggi di sekolah!" protesnya.

Kurama tertawa terbahak, "haha! Maksudku cara sosialisasimu, jadi, cewek mana yang kau dekati kali ini?"




"Ha?"



Kurama mengedipkan matanya, "ya, kau sedang membicaran perempuan incaranmu, kan? Si rambut pink itu lagi?"




Naruto menggeleng, "memangnya aku sedang membicarakan seorang perempuan?"



Kurama terkejut, "ah? Bukan ya. Hehe, maaf, aku kira kau membicarakan perempuan lagi, jadi ya..."

"Ah, lupakan saja. Cepat kak dimakan, nanti supnya dingin."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 25, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Vampire ¤slow update¤ ( NaruSasu )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang