Aku adalah penggemar berat dari Anime dan manga Diamond no Ace. Pemain favoritku adalah Sawamura Eijun. Tentu saja Miyuki karakter no.2 yang paling aku sukai. Well, aku membuat fiction ini karena aku gemas dengan pengarang DnA karena Sawamura selalu...
"Yahahah.... Hari ini bukankah sangat menegangkan? lemparanmu hampir dibuat homerun lagi oleh Todoroki. Kau perlu banyak berlatih lagi Sawamura"
Pernyataan itu keluar dari Kuramochi-Senpai.
"Tentu saja. Aku tidak akan puas hanya dengan itu, arggghh"
Sawamura mulai panas dengan ejekan senpainya itu
"Itu benar. Terlebih kau juga harus berlatih memukul ketika kau punya waktu membuang tenagamu Eijun-kun" Haruichi menambahkan dengan senyum mengejek.
"Apa? Haruichi juga sampai ikut-ikutan??"
"Tentu saja, itu karna pukulanmu masih payah" dengan enteng Tojo menambahkan
"Ada apa dengan kalian semua? Argghh, aku mengerti minna-san"
"Oi, matamu berubah jadi mata kucing lagi Sawamura. Jangan berisik dan bangunkan Furuya, sebentar lagi pelatih datang". Miyuki ikut bergabung dalam percakapan mereka.
"Kapten? Oi Furuya, bangun. Cepat bangun, Boss datang"
Hari ini para pemain berkumpul untuk membahas mengenai pertandingan selanjutnya dan strategi pertandingan sebelum pertandingan berlangsung. Lawan selanjutnya adalah Ichidai-san. Lawan yang pernah mengalahkan kami dalam pertandingan sebelumnya. Kali ini kami tidak akan kalah. Kami akan menang.
"Seperti yang dibahas oleh Nabe dalam pertandingan kita selanjutnya lawan kita tidak akan memberi kita kemudahan. Para Batter, bersiaplah untuk mengambil peluang dalam setiap lemparan. pitcher, Sawamura, Furuya, Kawakami, Kane, aku mengandalkan kalian sekali lagi" Kata pelatih Kataoka-san.
"Haik Sir!" serempak menjawab.
"dan untuk anak kelas satu, selalu bersiap kapanpun saat bertanding. Kami akan memerlukan bantuan kalian dilapangan"
"Haik sir!" anak kelas satu juga sangat bersemangat. Tentu saja ini adalah musim panas pertama mereka. Jika mereka berhasil, Koshien sudah menunggu di depan mata.
"Sekian untuk rapat hari ini. Bubar, dan untuk Sawamura, setelah ini datanglah ke ruanganku" Pelatih Kataoka perlahan pergi dari ruang makan.
Tidak seperti biasanya pelatih menyuruhku datang ke ruangannya. Jika ini masalah siapa yang akan menjadi pitcher awalnya, maka biasanya dia akan langsung mengatakannya langsung atau mengundang Miyuki Senpai. Yosshh, apapun itu, aku akan tetap bermain.
"Boss, Sawamura sudah datang. Apa ada yang dapat saya bantu?" seperti biasa, Sawamura tak terlihat basa-basi
"Ada hal yang ingin aku tanyakan padamu"
"tentu saja boss, anda bisa menanyakan apapun padaku" jawab Sawamura dengan semangat
"Bagaimana perasaanmu ketika akan melawan Ichidai sekali lagi?" pelatih tiba-tiba menanyakan pertanyaan yang mungkin tidak perlu di tanyakan karna jawabannya sudah jelas.
"Saya tidak tahu mengapa anda menanyakan ini, tapi tentu saja aku sangat menantikan pertandingan ini. Siapapun lawan yang akan kami lawan, kami hanya perlu menang".
Mata coklat Sawamura terlihat membara hanya dengan memikirkan pertandingan selanjutnya sebelum dapat melawan Inashiro.
"Begitu yah, hari ini aku menerima sebuah surat undangan dari Liga Senior Baseball USA. Itu adalah undangan Camp pelatihan yang akan dilaksanakan 3 hari lagi.Undangan itu ditujukan untukmu Sawamura. Apa kau akan menerimanya?"
Pernyataan pelatih terdengar tiba-tiba, Samawamura hampir tidak mengerti apa yang pelatih bicarakan.
"Tu-tunggu boss, aku tidak mengerti apa yang sedang kau bicarakan, ini semua tentang apa?"
Liga Senior? undangan? aku memang bodoh, tapi aku tidak mengerti dengan situasi saat ini.
bersama dengan kekhawatiran yang masih belum jelas, Kataoka-san menjelaskan
"Hari ini, aku mendapatkan undangan dari salah satu organisasi Baseball internasional yang terkenal. Pelatihan ini diadakan untuk anak usia 20 tahun kebawah. Umumnya hanya ada anak SMA yang sudah lulus bahkan sudah masuk universitas yang mengikuti pelatihan ini. Banyak pemain berbakat dari seluruh dunia berkumpul untuk mendaftar dan melakukan tes karena banyaknya yang ingin mengikuti kamp ini. Namun, tahun ini sistem penerimaan berubah menjadi undangan. Meskipun kau adalah pemain berbakat, belum tentu kau akan mendapat undangan ini secara cuma-cuma. Ini kesempatan yang langka seumur hidup. Karena aku belum pernah mendengar ada anak kelas 2 SMA yang dapat ikut pelatihan ini. Bagaimana menurutmu?"
"itu, terdengar sangat luar biasa. Apakah anda tadi berkata bahwa aku yang akan di undang? apa aku tidak salah dengar? bukankah ini terlalu luar biasa?" Tanpa sadar, Sawamura mulai mengerti maksud pelatih dan bersemangat.
"Ini adalah undangannya" kata Rei-san sambil menyerahkan undangan itu kepada Sawamura.
Undangan itu di tulis dalam bahasa Jepang, jadi Sawamura tidak ada kendala dalam memahami isinya.
"anu-maaf boss, tapi apa aku tidak salah membaca? disini tertulis pelaksanaan nya akan dimulai 3 hari lagi dan dilaksanakan dalam 1 minggu?"
"itu benar" Kataoka-san dengan tegas menjawab
"Tapi jika itu satu minggu lagi, bukankah itu adalah jadwal pertandingan kita melawan Ichidai-san?"
"Kau tidak salah. Semua detail nya ada dalam undangan itu. Bacalah baik-baik dan pikirkanlah. Kau masih punya waktu sampai hari Rabu depan. Temui aku dan katakan keputusanmu, Ace"
Wajah pelatih Kataoka seakan akan memberikan tantangan pada Sawamura. Ini mungkin bukan hanya tentang Sawamura seorang, tapi ini adalah tentang tanggungjawab sebagai sebagai Ace. Jika itu demi tim maka Sawamura akan dengan tegas mendapat jawabannya
"Jika ini akan mengorbankan tim, aku akan me-"
sebelum Sawamura menyelesaikan kata-katanya, Pelatih Kataoka menyela
"Pikirlah baik-baik. Kau masih punya waktu" raut wajah Pelatih Kataoka terlihat serius
Semakin dipikirkan, Sawamura semakin ragu dalam keputusannya. Tentu saja, ini tentang ia sebagai Ace. Meskipun begitu, mengapa Sawamura sangat sulit mengambil keputusan. Apa yang ia temukan dalam undangan dari pelatih Hauskins?
NEXT CHAPTER: 3. Awan Hitam yang Menutupi Matahari
NB: Mohon maaf baru bisa update untuk ch.2. Meskipun tulisan ini masih sangat amatir, untuk pertama kalinya, aku sangat senang mendapat sebuah komentar positif dari teman-teman pecinta DnA. Terima kasih untuk komentar-komentar kalian. Love u <3
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
