PARENTS - 97 Liner

(9) Informasi

~ PARENTS | 97 LINER ~

Was wes wos was wes wos..

"tenang anak anak, tenang" lerai kepsek yang udah nyampein infonya tadi tentang pelajaran baru

Semua muridnya kaget tak karuan karena pelajaran yang dilaksanakan semakin tak masuk akal. Yaitu mengasuh anak. Pelajaran ini ada pada kelas 12 mulai minggu depan

Tentu para angkatan 97 liner langsung berceloteh mengenai pelajaran baru ini. Timbul pro kontra dari mereka

"sir! I ngga bisa ngurus kid" keluh June yang berdiri dari duduknya, berusaha menyampaikan pendapatnya

"ya itu! makannya saya ngebuat pembelajaran baru ini sebagai simulasi kalian kelak pas udah jadi orang tua. Begitu wahai anak muridku"

Lagi lagi suara pro kontar memenuhi ruangan ini

"Mingyu, ini kita disuruh bikin anak?"

Mina yang bertanya pada sosok disebelahnya hanya dibalas senyuman aneh "mau kamu buat anak sama aku?"

Eunha yang duduk dibelakang mereka menghela nafas kesal "please deh Ming, jangan ajarin Mina yang iya iya. Gue slebet lu ntar"

"lah, siapa yang ngajarin. Mina kan tanya. Gue jawab lah"

"iya tuh, kan aku cuma nanya"

Terserahlah, Eunha lebih memilih menghadapkan kepalanya ke samping agar tak bertemu wajah polos Mina

Berbeda lagi dengan keadaan murid murid di belakang. Formasi duduk para murid ini bebas, tidak ditentukan dari angkatannya

"Jung, bayar kas lu besok"

"lah, gue kan udah bayar Ho" Jaehyun berucap tak terima. Bisa bisanya dia disuruh bayar kas lagi. Dasar bendahara maniak

"gue tanya ama Jungkook, bego. Bukan ama elu"

"ohh, hehehe. Kirain lu manggil marga gue"

Sementara Jungkook yang sudah ditatap datar oleh Jiho hanya bisa menunduk. Ia sadar sudah tidak membayar kas selama tiga minggu. Maklum uangnya dipakai buat borong kinderjoy

"cepetan bayar, gue tunggu sampe besok"

Merenggut tak suka, Akhirnya Jungkook membuka ponsel dan melihat beberapa video youtube yang ada. Tujuannya untuk menghasilkan uang

Nanti diambil melalui bank

"SIAPA YANG NYALAIN VIDEO?!"

"mampus" setelahnya ponsel yang sudah dimatikan Jungkook dibuang ke sembarangan arah. Agar tak ketahuan kepsek yang barusan bersuara

Tenang, dia masih punya 23 ponsel lagi di asrama