(22) Ruang BK

2.6K 220 18
                                    

~ PARENTS | 97 LINER ~

Kedua wanita yang terciduk saling berpelukan di kamar mandi akhirnya dibawa ke ruang BK

Teriakan dari Yuqi membuat kegaduhan dan menimbulkan beberapa orang datang berkerumun. Mereka syok melihat lubang Arin dipenuhi vibrator

Lalu keadaan Rose yang memeluk Arin juga sangat intim. Itulah yang menimbulkan spekulasi para siswa disini bahwa keduanya merupakan pasangan sesama jenis alias lesbi

Rose ingin menangis rasanya dituduh seperti itu

Berulang kali ia mengotot, mengegas, berteriak seperti monyet yang memanjat dari satu pohon ke pohon lainnya

Ia menjelaskan secara detail tentang apa yang terjadi tapi guru BK didepannya nampak tak percaya

"mengaku saja jika kalian lesbi" tukas bu CL dengan mata garangnya

"sumpah dah bu, berulang kali saya jelaskan jika kami itu tidak seperti yang ibu pikirkan"

Rose lagi lagi membela dirinya dengan Arin. Ia juga sedikit kesal melihat Arin terus terusan menunduk tak berdaya, seolah olah kejadian barusan adalah kebenaran

"lalu saksi mata dari beberapa siswa yang mengatakan vibrator di lubang Arin bagaimana? kau bisa menjelaskan, Roje-ssi?"

Mengusap kasar wajahnya, Rose mengangguk. Biarkan kali ini ia mengingkari janjinya pada Arin tadi untuk tak mengatakan apapun

"begini bu, saya juga tidak tau jelas kenapa vibrator itu sudah tertancap pada lubang Arin. Niat saya tadi ingin pup di kamar mandi, tapi malah mendengar ada yang mendesah di salah satu bilik kamar mandi wanita. Makannya saya buka pintunya, takut ada yang ngewe disana. Kejadian itu juga didengarkan oleh Mina kok"

"panggil Mina sekarang" ujarnya pada Vernon, siswa kepercayaannya sejak lusa kemarin

"Mina adkel atau kakel bu?"

"yang seangkatannya Rose"

"baik"

🏫🏫🏫

Berulang kali Rose memeluk Mina ketika sampai di kelas. Ia menangis karena saksian dari Mina membuatnya terbebas dari pertanyaan pertanyaan yang dilontarkan bu CL

Saat ini Rose begitu bersyukur karena mendapat teman polos dan jujur seperti Mina

Tapi kalo begonya kumat, ya bisa dibicarakan lagi

"huhuuu, makasih ya Min. Gara gara lu gue bisa bebas dari tuduhan yang ada"

"iya iya, Rose. Jangan nangis mulu, jelek muka kamu kayak Eunwoo"

Pria yang disebutkan namanya langsung tersenyum nanar sembari mengelus dadanya. Tak disangka akhirnya ada orang yang mengatakan bahwa mukanya jelek "akhirnya ada yang ngatain gue jelek"

Begitu dramatis hingga ia memeluk Jaehyun yang duduk disebelahnya

PARENTS - 97 LinerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang