Complicated love

bagian 1

Fanya alexsander anak pertama dari keluarga alexsander,bersekolah di SMA Negeri 1 bandar lampung,.dia adalah gadis cantik yang mempunya gigi gingsul dan leseng pipi yang menambah kecantikannya.Fanya mempunyai sifat yang dingin,cuek,dan juga judes tapi dia juga mempunyai sifat yang baik tapi sifat tersebut tertutupi oleh topeng nya.

"Fanya,,,, bangun ini udh siang,inget kamu hari ini piket loh" kata mama sambil gedor-gedor pintu kamar.

"huaaahh,,iya mah bentar lagi ya Fanya masih ngantuk nih" kata Fanya sambil memeluk guling dan menutup mulut nya yang menguap.

"Nanti-nanti mulu,,ini udah siang kalo kamu gak bangun sekarang mama gak akan kasih uang jajan,"

"Mama itung 1 sampai 3 kalo kmu gak buka pintunya,mama dobrak nihh" lanjut mama sambil emosi

1

2

2 setengah

Dengan rasa malas yang melanda, fanya pun bangkit dari tempat tidur nya dengan mata yang masih tertutup,dan membuka pintu kamar. "Iya ma,fanya udah bangun ni lo"

"Nahhh gitu dong dari tadi,kan mama gak perlu harus buang-buang waktu lama buat bangunin kebo" kata mama sambil tertawa

"Anak cantik,manis,nan imutss kek gini kok di bilang kaya kebo,mama nglidurr yaa" celetuk fanya dengan senyum yang sok manis dan menampil kan lubang yang ada di pipinya

" kamu itu yang ngelindur, kan yang baru bangun itu kamu. udah cepetan mandi gak usah gaya sok manis, liatin tuhh iler nya beler beler" kata mama sambil memasang mimik wajah sok jijik

" ihhh perasaan gua kalo tidur gak ileran dehh" kata fanya dalam hati . "Mama nii gak usah ngejek loo"

"Iya-iya,buruan mandi yang bersih dadan yang cantik,yang wangi biar cepet dapet pacar" celetuk mama

"Hmm,,"kata fanya sambil menutup pintu. "giliran ada cowo yang dateng kerumah gua malah di omelin,mau nya apasih" batin fanya.

"Hamm hemm hamm hemm, punya anak gadis satu kok kek gini amat siih" kata mama sambil memijat pelipisnya.

Seketika fanya berbalik membuka pintu kamar dan berkata" ehhh ma,tadi kan mama ngatain aku kebo nih. Berarti kalo aku kebo mama babon kebo dong hahahaha"fanya pun langsung masuk kedalam kamar.

"Dasar anak kurangajarrrr,awas kamu yaa" kata mama dengan emosi yang menggebugebu

Setelah fanya menyelesaikan ritualnya,fanya pun berdiri di depan cermin dan memandangi dirinya

"Kalo diliat liat gua cantik juga yaa hahaha,tapi sayang hati gua udah beku" kata fanya yang menampilkan senyum kecutnya didepan cermin

Fanya pun sudah sampai di meja makan untuk makan pagi bersama keluarganya. yaa kegiatan ini tidak bisa fanya lewat kan karena menurut nya,fanya adalah orang yang beruntung yang masih bisa merasakan indah nya berkumpul saat pagi hari dengan keluarga yang masih lengkap,karena tidak banyak orang yang seberuntung ia yang bisa merasakan hal  seperti itu.

"Fanya sayang,makannya cepetan yaa ini udah siang papa nanti telat ke kantor  "kata papa

"Iya pa" jawab fanya

Memang setiap berangkat dan pulang sekolah fanya diantar oleh papanya,bukan nya apa-apa. Orang tua fanya hanya takut apabila terjadi sesuatu pada anak gadis nya itu.

Sikap mama dan papa nya yang begitu mengatur kehidupannya , terkadang membuat fanya merasa jengah,karena menurutnya ini sudah berlebihan,dan fanya bukan anak kecil lagi .Tapi apa boleh buat dia tidak bisa berkutik dan hanya bisa mematuhi perintah kedua orang tuanya.