"Tidak hyung, gomawo.." tolak Hoseok. Yoongi dan Taehyung pun pergi kekantin dan Hoseok menjaga Jimin.
"Hyung merindukanmu Jim..ayo bangun..sudah lama kita tidak mengobrol karena hyung sibuk kuliahkan? Maafkan hyung yang tidak memiliki waktu saat kau membutuhkan teman saeng.." lirih Hoseok menggenggam tangan Jimin. Ia sadar tugas kuliahnya sangat banyak dan membuatnya menjadi jauh dari adik tersayangnya.
*****
Sorenya...
"Kami datang..." Kris, Mino, Taeyeong, Minhyun, dan Sungjae masuk kedalam kamar rawat Jimin.
"Ah kalian datang juga akhirnya.." ucap Taehyung.
"Kau sendiri?" tanya Kris.
"Yap..Yoongi hyung ada panggilan mendadak..appa dan eomma masih ada urusan, Jin hyung juga, Hoseok hyung harus kuliah sore lagi..Namjoon hyung dan Jungkook masih perjalanan kemari.." jawab Taehyung.
"Okay..jadi bagaimana dengan rencana kita tadi?" tanya Kris.
"Ayo kita lakukan..aku akan bilang pada appa..kalian jugakan?" Taehyung berucap.
"Tentu saja! Ini demi Jimin!" jawab mereka kompak. Taehyung hanya bisa tersenyum tipis, ia senang masih ada yang mau membela Jimin saat ini.
"Aku ingin mereka bangkrut dan jika pindahpun mereka akan merasakan apa yang Jimin rasakan..bagaimana rasanya jika mereka yang di bully? Atau di rendahkan?" Taehyung menyeringai kejam, membuat semua yang ada di sana bergidik melihatnya.
"Dia seperti bukan Taehyung saja.." bisik Mino takut.
"Dia selalu begitu jika ada yang mengusik orang yang ia sayang...dulu Jungkook pernah di tindas oleh teman sekelasnya yang tidak tau siapa Jungkook karena Jungkook tidak mau terlihat mencolok dan Taehyung juga begini.." Bisik Sungjae pada Mino.
"Bilang pada appa kalian kita akan ada rapat malam ini..di rumahku saja..appa juga sudah menghubungi appa kalian.." ucap Taehyung membaca pesan yang masuk dari appanya.
"dan aku tidak perlu repot karena sudah ada Yoongi hyung juga kan?" Kris berucap.
"ah iya..kecuali kau.." Taehyung mengangguk-angguk kecil.
"Ya sudah..kalau begitu kami akan pulang dulu dan bersiap untuk nanti malam.." ucap Minhyun, Mino, Sungjae dan Taeyeong.
"Ok..hati-hati dijalan..." ucap Taehyung.
"Sip..sampai nanti.." ucap keempatnya dan pergi.
"Lalu kita bagaimana?" tanya Kris.
"Tunggu eomma kembali dan kita langsung pulang kerumahku saja..biar Jimin ada yang jaga dulu.." ucap Taehyung, Kris mengangguk paham dan duduk di sofa.
*****
Keesokan harinya...
_Kaywon HS_
Taehyung datang bersamaan dengan Kris dan yang lainnya dan menjadi pusat perhatian satu sekolah. Bagaimana tidak? Berita pemutusan kerja sama yang di lakukan perusahaan mereka dengan perusahaan-perusahaan orangtua siswa siswi yang membully Jimin sudah tersebar luas sejak tadi pagi di berita. Kekuasaan mereka memang tidak tertandingi di sekolah ini dan di sekolah mana pun.
_Kelas_
"Jadi..bagaimana rasanya menjadi miskin dan tidak punya apa-apa?" Taehyung menatap beberapa siswa-siswi yang orangtuanya sudah bangkrut dan mereka semua tampak kacau dan sebal.
"Hanya gara-gara anak pungut itu kau membuat kami seperti ini hah?!" ucap salah satu siswa.
"Anak pungut katamu?" Taehyung mencengkram kerah seragam siswa tadi. Kris dan yang lainnya hanya menonton saja di belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU NEVER WALK ALONE - VMIN FF [END]
FanfictionMengisahkan persahabatan antara anak yang berasal dari keluarga kaya dan anak yang berasal dari keluarga sederhana. menjalin persahabatan di bangku SMA dan melewati berbagai lika liku persahabatan dan kehidupan. Bagaimana mereka melewati semua it...