Part 20

3.1K 196 24
                                    

"Selalu begitu jika sudah kepikiran dan kebanyakan emosi..pasti sakit..haah.." Yoongi bergumam sendiri.

"Kalian lapar? Appa pesankan makanan cepat saja ya?" tawar appa. Semua disana mengangguk setuju.

*****

30 menit kemudian...

"Terima kasih makanannya Paman.." ucap Mino, Minhyun, Taeyeong dan Sungjae.

"Sama-sama..." ucap Appa sambil tersenyum. Keempatnya juga membantu membersihkan sampah sisa makanan dan membuangnya.

"Eungh..." Jimin tampak membuka matanya perlahan.

"Jim..?" Taehyung mendekati Jimin dan duduk di samping Jimin.

"Ta..Tae..hiks.." Jimin menangis.

"Gwaenchana..?" Taehyung hendak mengusap air mata Jimin.

"AA..!! Ja..jangan! Jangan..!!" Jimin ketakutan dan meringkuk.

"Jim..! ini aku..!" Taehyung berusaha menyadarkan Jimin.

"Ja..jangan! jangan sentuh! Hiks..jebal..!!" Jimin ketakutan.

"Ok..ok..aku tidak sentuh ok? Jangan takut..." Taehyung duduk dan berusaha menenangkan Jimin.

"Hiks..Hiks.." Jimin meringkuk ketakutan dan terus terisak.

"Jiminie..." eomma mendekati Jimin.

"e..eomma..hiks..eomma..Jimin kotor..hiks.." Jimin menatap eomma sedih dan menangis. Eomma sendiri sedih melihat Jimin yang kembali hancur dan rapuh.

"Ania..Jiminie anak eomma..gwaenchana.." ucap eomma.

"Hiks..jangan..Jimin tidak mau..hiks.." Jimin menolak saat eomma hendak memeluk Jimin.

"A..ma..maafkan eomma.." ucap eomma lirih dan hanya bisa berdiri di samping Jimin.

"Gwaenchana..?" tanya Taehyung saat Jimin melihat kearah mereka dan tampak semakin takut dan pucat.

"Uhh..hah..hahh..hhh..." Jimin mendadak sesak nafas membuat semua yang di sana panik.

"Jim...! yya! Jimin-ah..!!" Taehyung menggenggam tangan Jimin erat.

"P..pergi..pergi..! hiks..hahh..hh..Jangan..!" lirih Jimin seiring sesaknya yang kian menjadi. Kris bahkan sudah memanggil dokter untuk memeriksa Jimin.

5 menit kemudian...

"Bagaimana Dok..?" tanya Appa.

"Begini..mengingat ia baru saja mengalami hal yang tidak baik..saya rasa ia mengalami trauma hebat terhadap sentuhan fisik dan orang banyak..sebaiknya Jimin-ssi di jaga dengan orang yang lebih sedikit saja dulu..atau jika ingin menengok bisa bergantian..dia akan over panik melihat banyak orang dan membuatnya sesak nafas..sementara saja sampai keadaannya membaik.." ucap sang dokter.

"Ah..baiklah..terima kasih Dokter.." ucap Appa. Dokter tersenyum dan berlalu, membiarkan mereka masuk kembali.

"Jadi bagaimana Appa?" tanya Hoseok.

"Ya sudah..hari ini sampai disini dulu..appa akan mengurus masalah Hyunmin nanti dengan pihak kepolisian..Jin..kau bisa membawa Taehyung pulang dan beristirahat bersama Hoseok dan Eomma kalian..biar Namjoon, Jungkook dan Yoongi yang menjaga.." ucap Appa.

"Ne appa.." jawab mereka kompak.

"Kami juga pamit paman.." ucap Mino, Taeyeong, Sungjae, dan Minhyun.

"Ya..hati-hati kalian.." ucap Appa. Mereka berempat membungkuk pada eomma dan appa kemudian pulang.

"Kau masih mau disini?" tanya Appa pada Kris.

YOU NEVER WALK ALONE - VMIN FF [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang