ᴍʏ ʜᴜsʙᴀɴᴅ ғᴛ. ʜᴡᴀɴɢ ʜʏᴜɴᴊɪɴ [END]

1.3 || Kebenaran

Selama seharian ini, Hyunjin benar-benar mencampakkan Yoora. Dia hanya merespon jika ditanya, itupun cuma iya, hmmmm, hah?, Oooo.

Yoora yang merasakan perbedaan Dari Hyunjin kebingungan.

"Kenapa?" Tanya Hyunjin pas sudah sampai di Rooftop. Yoora menoleh dan tersenyum.

"Kalau gak penting, gw turun. Gw sibuk" lanjutnya.

"Lu kenapa sih?" Tanya Yoora.

"Lu kenapa seharian ini diam Mulu. Gw tanya responnya itu-itu doang?" Tanya Yoora lagi.

"Lagi gak mood saja" Jawab Hyunjin.

"Lu gak capek berdiri? Sini duduk" kata Yoora.

"Gak" jawab Hyunjin.

"Tuh kan, lu kenapa? Kayak anak perawan lagi kedatangan tamu saja" tanya Yoora.

"Gak penting, emangnya lu siapa tanya-tanya gw?" Hyunjin malah ngegas. Yoora kini menatap datar Hyunjin.

"Gw Yoora, pacar lu dan bentar lagi jadi istri lu"

Hyunjin langsung kicep mendengar perbedaan nada bicaranya Yoora.

"Lu sibukkan? Yaudah balik Sono."  Kata Yoora dan mengalihkan pandangannya dari Hyunjin.

Hyunjin hendak turun ke bawah, namun dia terpatung saat mendengar perkataan Yoora.

"Gw mau ke tempat les sebentar, pulang bareng temen gw"

🕊💨‧₊ ༉

"Ya Hyung?" Tanya Dongpyo yang bingung dengan sikap Hyunjin.

Soalnya ini masih jam sekolah, dan Hyunjin ngejemput Dongpyo dengan alasan ada acara keluarganya.

Yeji gak ikut, soalnya dia lagi sakit dirumah.

"Lu kenal siapa saja cowok yang dekat sama Yoora?" Tanya Hyunjin.

"Kenapa Hyung?" Tanya Dongpyo sambil menyedot minumannya.

"Gak, cuma pengen tau doang" jawab Hyunjin.

Dongpyo mengangguk.
"Temen cowok Yoora Noona banyak, males gw sebutin satu-satu."

"Noona punya mantan, temannya sejak SMP. Mereka putus karena kemauan Mantannya Noona, tapi hubungan mereka tetap awet. Tapi mereka tetap ingat batas karena mereka sekarang hanya sebagai sahabat"

"Mantannya Noona namanya Lee Felix. Dia satu tempat les sama Noona"

"Katanya kemarin dia yang nganterin Noona pulang?" Tanya Dongpyo.

"Hyung kenapa gak bisa jemput Noona kemarin?"

᥀──̇─̇─̇─̇─̇─❒͡₍⸙ᰰ۪۪᭢