H

18.5K 3K 266
                                    

Chanyeol sangat menyukai suara Baekhyun.

Ketika berbicara,

Ketika tertawa,

Ketika bernyanyi,

Chanyeol selalu suka.

Jika Baekhyun diminta untuk tampil bernyanyi di suatu acara, maka Chanyeol pasti akan hadir. Baekhyun juga tidak pernah absen untuk memberitahunya.

Baekhyun begitu mempesona. Selalu cantik. Juga selalu tersenyum. Lagu-lagu yang ia nyanyikan selalu memiliki perasaan.

Chanyeol selalu jatuh cinta.

Jatuh sejatuh-jatuhnya.

Berserakan.

Tawa lucu terdengar. Jurusan Kesenian sedang mengadakan acara. Baekhyun diminta untuk menyanyikan beberapa lagu. Senyum si cantik itu melebar ketika melihat kepala Chanyeol nongol diantara kerumunan orang. Keberuntungan memiliki kekasih tinggi, kau akan bisa menemukannya dengan cepat.

Chanyeol bersedekap dada. Berdiri di bagian tengah. Orang-orang di sekitarnya merasa ngeri. Selain karena tubuh besarnya, juga karena rumor yang tak pernah reda dari diri Chanyeol. Bahkan, bisik-bisik berisi gunjingan mengudara di sekitar si jangkung.

Tapi, Chanyeol masa bodoh.

Yang ia pedulikan, hanyalah sosok malaikat miliknya yang tengah tersenyum ceria di atas panggung dan berbincang ringan dengan pembawa acara. Sesekali tatapan mereka bertemu. Memunculkan senyum kecil di bibir Chanyeol.

Lalu, bincang antara Baekhyun dan pembawa acara selesai. Baekhyun maju beberapa langkah. Tanda bahwa ia akan segera memulai nyanyian. Lelaki menawan itu tersenyum cantik. Memunculkan pekikan tertahan dari para wanita yang merasa gemas.

Baekhyun menatap Chanyeol. Lalu, melayangkan flying kiss dan wink.

Kali ini, teriakan para wanita itu membahana. Mengklaim bahwa dua tindakan itu, Baekhyun lakukan untuk mereka. Sementara Chanyeol, hanya mendegus pelan sambil menahan rasa memalu.

"KAK BAEKHYUN I LOVE YOUUUUU~"

"KAK, CANTIKNYA BAGI-BAGI DOOOONG~"

"MAMPUS GUE DISENYUMIN SAMA MALAIKAT~"

Chanyeol mendelik.

Berisik.

Ia menyisir rambutnya ke belakang. Lalu, menjilat bibir bawah, dan memberikan senyum terbaik untuk Baekhyun.

"Baekhyun lihat apa sih dari Chanyeol?"

"Kenapa Baek mau pacaran sama gangster macam si Park itu?"

"Sepertinya yang mengatakan Baekhyun diancam itu benar."

"Lihat tubuh besarnya, astaga."

"Ckckck, dia pasti sungguh pernah membunuh orang."

Telinga Chanyeol panas mendengarnya. Ia kembali mendelik. Kali ini, sorot mata semakin tajam. Bibirnya sudah terbuka untuk menggalaki orang-orang yang bergunjiing itu. Namun, tertahan karena suara lembut Baekhyun mengalun.

"I need a gangsta,"

Chanyeol menoleh.

"To love me better,
Than all the others do."

Baekhyun menaik-naikkan kedua alisnya main-main.

"To always forgive me,
Ride or die with me,
That's just what gangsters do."

Chanyeol terkekeh.

"I'm fucked up, I'm black and blue,
I'm built for it, all the abuse,
I got secrets,
That nobody, nobody knows."

"I'm good on, that pussy shit,
I don't want, what I can get,
I want someone, with secrets,
That nobody, nobody, nobody knows."

Gangster?

Jika pun Chanyeol memang gangster, Baekhyun tak masalah.

Apapun kata orang, terserah mereka.

Yang terpenting, cara Chanyeol memperlakukannya.

Begitu lembut.

Begitu istimewa.

Dan Baekhyun akan selalu jatuh cinta karena itu.

TampangBaekhyunCantik

Saran : Jangan terlalu bahagia, atau terlalu keras tertawa, juga jangan terlalu berharap sama manusya, nanti akhirnya malah sedih atau nangis.

[1] PREMAN [ChanBaek][SELESAI]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang